MALAM yang sama saja, aku tak tahu bernama apa, esok dan hari ini juga. Aku…
Lagu Terakhir Kelompok Musik yang Hampir Bubar
Kita rapuh rangka layangan, dengan angin dipermainkan Sudah terlalu panjang, benang hitam ini kita ulur-ulurkan…
Antara Beranjak dan Bertahan
Antara beranjak dan bertahan, hari gamang, dalam cinta dengan batasnya yang bimbang. Petang yang melingkar…
Cinta Tak Terlacak, di Bait-bait Acak
Di blok ini – begitulah di sini, lama tahun-tahun ini – pagi pergi dengan sepotong…
Tawa Ibu
“WAKTU kecil kau lucu sekali,” kata ibu padaku sambil memandang foto bayi sehat di dinding…
Di Pucuk Pohon bukan Cemara, 1
Matahari itu, aku kira, adalah paket kilat, kiriman rutin dari kantor Tuhan. Ia yang mengirim…
Hujan
hujan : ke negeri hujan datanglah seorang utusan dari negeri kemarau. “Maukah engkau membagi…
10 Cabai Terpedas Di Dunia. Seperti Apa Pedasnya, Berani Coba?
Cabai saat ini terkenal sebagai makanan terpedas di dunia. Di Indonesia, sudah beberapa bulan terakhir…
arsitektur reruntuhan
seorang perakit bom, adalah dia yang cemburu pada arsitektur hotel maukah kau kuajak berburu foto…
Berhempas Angin Malam
SEPERTI apakah marah itu? Ia kalajengking bersayap, terbang dan hinggap di dadaku! Perkuburan namamu. Tak…
Tidak Ada Postingan Lagi.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.