Hemat dan Nyaman Habiskan Libur Lebaran, Mau?

Libur Lebaran
Ilustrasi Lebaran Foto: uangteman.com

Seruni.id – Ramadan sudah masuk minggu ketiga, lebaran sebentar lagi akan datang. Sudahkah Anda mempersiapkan segala sesuatunya, seperti anggaran lebaran, anggaran untuk libur lebaran?

Idulfitri atau lebaran selain sebagai ajang silaturahmi, lebaran juga menjadi saat di mana aliran perputaran uang di Indonesia cukup tinggi. Artinya, hampir semua orang yang merayakan hari raya ini akan mengeluarkan banyak uang untuk berbagai keperluan misalnya kebutuhan rumah tangga dan bahan masakan lebaran, mudik, dan juga biaya untuk liburan ke objek wisata favorit.

Jika tidak dipersiapkan, bukannya menjadi pengalaman yang menyenangkan bisa jadi Anda justru mengalami krisis keuangan yang berbahaya karena jumlah pengeluaran yang tidak terkendalikan. Yang bikin makin sakit kepala, pada libur lebaran, pastinya harga tiket perjalanan mengalami kenaikan dua kali lipat dibanding waktu biasa.

Saat lebaran adalah saatnya berkumpul dengan keluarga besar. Momentum libu lebaran juga sangat bisa dimanfaatkan juga untuk liburan ke beberapa destinasi wisata bersama keluarga Nah agar libur lebaran bisa dimanfaatkan dengan maksimal dan lebih mengasikkan, kita sebaiknya telah melakukan persiapan dan menyiasati biaya libur lebaran agar.

Baca juga: 15 Potret Kekompakan Keluarga Artis Saat Lebaran!

1. Rencanakan Sejak Awal

Kunci merencanakan liburan adalah menyusun perencanaan sedini mungkin. Alasannya, selain untuk mendapatkan harga tiket pesawat dan penginapan yang paling murah, liburan Anda akan lebih terencana karena Anda masih punya waktu untuk menyusun jadwal perjalanan sebaik-baiknya. Jika mepet, maka anggaran untuk libur lebaran susah untuk dikontrol.

Idealnya, merencanakan liburan dilakukan 2-3 bulan sebelumnya, atau minimal satu bulan sebelumnya saat para maskapai penerbangan masih memasang tarif promo ataupun harganya masih jauh lebih murah dari harga tiket yang dipesan mendekati libur lebaran.

2. Memanfaatkan Promo

Tidak ada salahnya memanfaatkan promo yang ditawarkan berbagai jasa travel. Anda bisa subscribe di situs-situs maskapai penerbangan besar yang setiap periode tertentu akan menyebarkan newsletter berisi penawaran promo, seperti yang biasa dilakukan Air Asia, Garuda Indonesia, Citilink, Cathay Pacific, dan sebagainya. Situs-situs travel seperti Traveloka, Pegi Pegi, Agoda, atau situs berisi voucher diskon, seperti LivingSocial, Groupon, BliBli, dan sebagainya juga sering menawarkan promo untuk hotel, villa, cottage, atau paket perjalanan.

Walaupun mungkin jarang ada promo di saat peak season, namun ada juga yang menawarkan promo lho. Anda bisa lebih rajin mengecek promo-promo yang ditawarkan dengan membuka situs-situs perjalanan yang ada.

3. Melakukan Perbandingan Harga

Harga akomodasi dapat bervariasi tergantung pada musim, waktu dan permintaan. Terutama liburan sekolah dan hari libur lebaran kemungkinan harga akomodasi akan mengalami peningkatan. Tetapi ada cara untuk mendapatkan harga terbaik.

Situs perbandingan biasanya adalah tempat terbaik untuk memulai pencarian akomodasi, karena mereka memiliki banyak pilihan dengan fungsi yang bagus untuk menyaring pencarian Anda. Sehingga ada banyak potensi untuk menemukan hotel dengan harga murah. Tetapi disarankan juga untuk memeriksa situs web hotel, karena mungkin lebih murah ketika memesan langsung di situs resmi mereka.

4. Pesan Sejak Jauh-jauh Hari

Memesan hotel, transfer, tur sejak jauh-jauh hari untuk menghindari kekecewaan dan juga mendapatkan penawaran terbaik. Mengingat selama musim lebaran harga penerbangan dan akomodasi bahkan bisa dua kali lipat dibanding hari biasa.

Jika Anda memilih liburan menggunakan kendaraan sendiri, Anda akan sepenuhnya mengendalikan pengeluaran Anda. Anda pun hanya membayar tiket tol, bensin, selain itu Anda dapat mengemas sebanyak mungkin barang di dalam mobil yang Anda inginkan, tanpa memikirkan biaya tambahan bagasi jika menggunakan pesawat. Dan yang paling menyenangkan adalah Anda akan menemukan berbagai pemandangan menarik selama perjalanan.

5. Bawa Makanan dan Minuman dari Rumah

Ketika pergi berwisata saat libur lebaran, tidak perlu gengsi untuk membawa makanan dan minumana sendiri dari rumah. Harga makanan dan minuman yang di rumah makan atau restoran di tempat wisata, bisa jadi tinggi harganya. Pastinya tempat-tempat makan dan minum tersebut ramai didatangi orang.

Baca juga: Solusi Saat Harga Tiket Pesawat Melonjak Tinggi Saat Mudik

6. Maksimalkan Waktu Libur Lebaran dengan Maksimal

Jika makin siang datang ke objek wisata, maka akan semakin ramai objek wisata tersebut. Maka, ada baiknya Anda mengenali dahulu jam berapa objek wisata tujuan Anda itu dibuka dan beroperasi. Datang lebih pagi sebelum objel wisata dibuka agar Anda bisa memilih tempat yang nyaman untuk mengisi liburan Anda.

7. Setel Alarm Anda Dua Jam Lebih Awal

Beberapa destinasi pasti akan penuh sesak terutama saat libur lebaran. Untuk itu Anda perlu datang lebih awal. Dengan mengatur alarm Anda satu atau dua jam (jika Anda bisa mengatasinya) lebih awal, Anda dapat berada di tempat-tempat wisata utama jauh lebih cepat, dan selesai pada saat orang lain mulai berdatangan.

Anda bisa mengatur waktu, misalnya mandi dan bersiap-siap pukul 07.30 kemudian sarapan di sekitar pukul 08.00 atau 08.30 kemudian mulai melakukan penjelajahan sekitar pukul 09.00 atau 09.30 hingga pukul 10.00 atau 10.30.

8. Menginap dengan Warga Lokal

Jika tempat tujuan libur lebaran Anda di luar kota dan memerlukan tempat menginap, maka Anda bisa manginap di tempat-tempat warga lokal dibandingkan di hotel.

Menginap di hotel diketahui akan menghabiskan uang lebih besar. Untuk dapat lebih hemat untuk tinggal di suatu destinasi Anda bisa mencoba beberapa pilihan akomodasi, seperti guest house, losmen atau Airbnb.

9. Pre-book Tiket Tur dan Membeli Tiket Fast Track

Tidak hanya akan menghemat waktu Anda dengan melewati antrean, pemesanan tiket atraksi dan wisata jauh sebelum waktu libur juga dapat menghemat uang Anda yang berharga.

10. Mencoba ke Destinasi yang Kurang Terkenal

Dibandingkan mengunjungi tempat yang sama seperti orang lain, mengapa tidak menjelajahi lokasi baru yang kurang dikenal, karena tempat itu akan kurang ramai pada saat liburan.

Setelah Anda berada di tempat tujuan, tanyakan kepada penduduk setempat untuk pantai, restoran, dan bar favorit mereka, karena sering jauh lebih baik dan kurang ramai daripada lokasi favorit turis.

Nah, silakan mencoba. Semoga libur lebaran Anda menyenangkan tanpa menguras seluruh isi kantong.