7 Kiat Agar Tidak Kecanduan Paylater

7 Kiat Agar Tidak Kecanduan Paylater
alnea.id

Serui.id – Apakah kamu salah satu pengguna paylater? Tau gak sih, kalau fitur ‘bayar nanti’ di marketplace ini bikin kamu kecanduan, loh. Bahkan, lama kelamaan bisa menimbulkan risiko. Untuk itu, Seruni ingin mengulas beberapa kiat agar tidak kecanduan paylater nih, simak ulasannya baik-baik, ya.

7 Kiat Agar Tidak Kecanduan Paylater

Paylater memang tengah digandrungi oleh masyarakat untuk bertransaksi melalui marketplace. Selain praktis, persayatakan pembuatan paylater juga sangat mudah, cukup memiliki tanda pengenal atau KTP, smartphone, dan koneski internet, kamu sudah bisa menikmati fitur yang satu ini. Meski memiliki kelebihan, tapi ternyata fitur paylater juga memiliki risiko, loh. Salah satunya menimbulkan kecanduan.

Melansir dari laman Beautynesia, Seorang Perencana Keuangan, Eko Endarto mengungkapkan, perlunya kita mencermati fitur tersbut. Sebagai konsumen kita harus sadar, bahwa kemudahan dan kepraktisan berupa uang tersebut bukanlah miliknya, sehingga akan dikenakan bunga.

“Bunganya biasanya makin pendek jangka waktunya dan tidak ada jaminan untuk pinjaman, maka biasanya bunganya tinggi,” kata dia seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Untuk menceganya, berikut Seruni berikan kiat agar tidak kecanduan paylater:

1. Gunakan Paylater Hanya untuk Satu Aplikasi

Kiat agar tidak kecanduan paylater yang pertama adalah dengan tidak menggunakan fitur ini pada banyak aplikasi. Usahakan untuk menggunakan fitur paylater pada satu aplikasi saja. Hal ini betujuan agar kamu bisa mengetahaui dan tracking jumlah utang atau tagihan dari fitur tersebut. Enggak lucu kan, kalau di akhir bulan sudah memantapkan niat membayar tagihan di aplikasi A, tetapi kamu lupa mengalokasikan dana untuk tagihan di aplikasi lainnya.

2. Gunakan Fitur Tersebut untuk Kebutuhan Bulanan Saja

Agar kamu bisa mengatur dan mengontrol penggunaan paylater, kamu bisa menjadikan fitur tersebut sebagai alat pembayan hanya untuk kebutuhan tertentu saja. Seperti kebutuhan bulanan seperti skincare atau kebutuhan sanitary seperti sampo, sabut, pasta gigi, pembalut dan kebutuhan lain yang penyetokannya bisa dibeli sebulan sekali saja.

3. Hanya Menggunakan Paylater untuk Pembelian yang Bisa Dicicil dalam Berbulan-bulan

Kiat agar tidak kecanduan paylater berikutnya, cobalah manfaatkan fitur tersebut hanya untuk pemeblian barnag yang cukup mahal dan bisa dicicil dalam kurun waktu 3-12 bulan. Seperti televisi, mesin cuci, atau handphone. Dengan memiliki cicilan kamu akan ragu dan lebih mengontrol diri dalam memnggunakan PayLater untuk hal lainnya karena ada utang aktif yang belum bisa dilunasi.

4. Gunakan Ketika Utang Lunas

Agar kamu tidak terjebak dalam tunggakan ketika mencicilnya, Seruni sarankan untuk menggunakan metode transaksi dengan paylater setelah utangmu lunas, ya. Pastikan tagihan sebelumnya sudah Rp0.

5. Biasakan Membayar dengan Debit/COD

Ketika kamu terpaksa harus belanja secara online karena ada kebutuhan mendesak, sebaiknya hindarilah penggunaan paylater. Akan lebih baik, jika kamu memilih metode membayar dengan debit atau COD (Cash on Delivery).

6. Hapus Paylater

Kalau kamu sudah telanjur kecanduan menggunakan paylater, berhentilah segera. Caranya, setelah semua utangmu lunas, segeralah menonaktifkan aplikasi yang memiliki fitur tersebut. Selain itu, kamu juga bisa menghapus aplikasi e-commerce yang memiliki fitur paylater sampai kamu bisa mengatasi kecanduan tersebut.

7. Konsultasikan ke Psikolog Jika Sudah Terlalu Parah

Sama halnya penyakit mental lainnya, kecanduan yang sudah berlebihan atau di level ekstrim harus dikonsultasikan ke psikolog atau psiakiater. Sebab, kecanduan berlebihan tetaplah penyakit mental yang harus diatasi apapun objek kecanduannya termasuk kecaduan paylater. Apabila beberapa kiat agar tidak kecanduan paylater di atas tidak bisa membuatmu lepas. Ada baiknya cobalah mengkonsultasikan kondisi kejiwaanmu kepada psikolog atau orang yang ahli. Karena kalau sudah kecanduan, permasalahannya bukan di fitur PayLater tapi di diri kamu yang sudah tidak bisa lagi mengontrol diri dengan baik.

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Paylater, Wajib Paham Agar Tak Menyesal!

Di balik kemudahan yang ditawarkan oleh paylater memang memberikan dampak yang cukup serius, salah satunya kecanduan. Jika rasa kecanduan tidak bisa diatasi, maka kamu akan terus-menerus menggunakannya dan bisa mengganggu cash flow keuangan kamu nantinya. Jadi, jika ingin mencegah kecanduan paylater, kamu bisa mencoba tujuh kiat di atas, ya. Selamat mencoba!