Menghadapi “Kids Zaman Now”

Anak-anak yang lahir di antara tahun 1995 – 2000 dikenal dengan nama generasi atau Kids Zaman Now, adalah juga anak-anak yang dikenal dengan nama digital native.

Mereka lahir dengan kondisi teknologi yang canggih  Para orang tua dan mungkin salah satunya kita Moms, sudah memperkenalkan mereka dengan kecanggihan teknologi tersebut, salah satunya gadget sejak mereka masih berada dalam kandungan.

Akibatnya, anak-anak yang disebut juga generasi mecin ini, terasa lebih kritis, aktif, kreatif, bahkan sisi buruknya adalah kadanf mereka menjadi lebih frontal dan sulit diatur.

Nah, bagaimanakah tipsnya menghadapi anak-anak generasi ini yang kita sebut dengan Kids Zaman Now?

1. Mereka tidak suka diberi janji.

Tidak seperti kita, anak-anak zaman dulu yang sudah cukup senang jika dijanjikan sesuatu oleh ayah ibu kita padahal hanya sekadar janji, kids zaman now tidak bisa lagi seperti itu. Mereka akan menagih setiap janji kita dan minta bukti nyatanya. Ketika kita tidak menepati, maka mereka akan langsung melabel diri kita sebagai pembohong.

2. Maunya cepat dan instan

Ya, karena mereka terbiasa menggunakan teknologi yang instan sejak lahir, maka dalam kehidupan atau belajar pun maunya yang instan. Mereka tidak bisa fokus lebih dari 15 menit, karena setelah itu konsentrasinya akan pecah ke hal yang lain. Karena itu berilah instruksi atau nasihat, atau pembelajaran yang bersifat ceramah dengan durasi yang pendek-pendek saja. Setelah 15 menit, selingi dengan ice breaking.

3. Tidak suka direndahkan di depan umum

Kalau dulu kita sudah biasa dimarahi orang tua atau guru di depan umum, untuk kids zaman now lebih suka dipanggil secara privat dan diajak bicara dari hati ke hati, sehingga mereka pun menjadi respect kepada kita. Kita harus bisa menahan emosi kita, karena dengan kemarahan, anak-anak ini tidak akan mendengar tapi malah menatuh dendam kepada kita.

4. Senang dihargai dan dipuji

Sekecil apapun usaha, kebaikan, ataupun bantuan yang telah dia lakukan, berilah pujian atau reward secara langsung. Ucapkan tolong, maaf, dan terima kasih kepada mereka di saat yang diperlukan agar mereka merasa dihargai.

5. Ceritakan mereka pengalaman yang menginspirasi

Alih-alih menceramahinya, kids zaman now lebih suka jika kita menceritakan pengalaman hidup kita atau orang lain yang memberikan inspirasi bagi mereka. Mereka sangat senang mendengarkan cerita kita.

6. Multitasking

Anak-anak di zaman ini, bisa melakukan beberapa pekerjaan sekaligus, seperti buat PR sambil dengar lagu, sambil update status, sambil makan mie, dan sambil dimarahi orang tuanya, hehe.

Karena itu buatlah rambu-rambu atau aturan yang jelas, kapan mereka boleh pegang hp, kapan harus belajar, dll.

7. Lebih senang lihat gambar ketimbang tulisan

Karena terbiasa melihat gadget yang didominasi oleh gambar yang menarik, maka anak-anak sekarang kurang suka membaca buku pelajaran yang banyak tulisannya ketimbang gambarnya.

Karena itu jika memberi instruksi ataupun materi pelajaran kepada anak-anak kita cobalah dengan gambar atau video singkat, sehingga mereka lebih tertarik melihatnya.

Nah, itu adalah beberapa kiat menghadapi kids zaman now. Karena zamannya sudah berubah, maka kita sebagai orang tua atau guru harus juga menyesuaikan dengan kondisi tersebut. Kita harus update terhadap teknologi yang ada agar bisa masuk dan mengontrol dunia mereka. Semangat terus Moms menghadapi kids zaman now!

-Anggraini-