Tips dan Doa Agar Menjadi Pribadi yang Ikhlas

suaramuslim.net

Seruni.id – Menjadi pribadi yang ikhlas bukanlah hal yang mudah, tetapi kita harus selalu diingatkan untuk bisa ikhlas dalam hal apapun. Ikhlas menjadi penentu diterimanya segala amal kita. Sebaik apapun perbuatan yang kita lakukan, namun jika tidak dibarengi dengan hati yang tulus, maka tak akan diterima oleh Allah SWT.

esqtraining.com

Biasanya, orang pribadi yang tulus, memiliki pola hidup yang lebih berkualitas dibanding lainnya. Ia selalu tenang dalam mengatasi masalah yang sedang menimpa dirinya tanpa tergesa-gesa, lega dengan setiap usahanya dan bersahaja dalam bertindak. Untuk mencapainya, terdapat tiga cara demi membuat hati ikhlas.

1. Mengenal dan Memahami Siapa Allah

Agar menjadi pribadi yang ikhlas, langkah awal yang bisa kita lakukan adalah memahami Allah SWT. Dasar mengenal Allah adalah dengan memahami aqidatul khomsin (lima puluh akidah) di mana di dalamnya diuraikan tentang 20 sifat wajib bagi Allah yang merupakan hasil istiqoro (telaah) para ulama yang saleh yang mengikuti empat imam mazhab yang bersumber dari Alquran dan As Sunah.

Dengan mengenal dan memahami siapa Allah, maka manusia akan paham dan merasakan betul bahwa hidupnya sangat bergantung kepada Allah. Keikhlasan pun akan muncul. Bahkan, akan timbul rasa syukur yang tiada henti. Inilah langkah awal untuk bisa mengamalkan sikap ikhlas dalam kehidupan sehari-hari.

2. Memahami Segala Aturan yang Telah Ditetapkan Allah

Sebagaimana memahami sifat-sifat dan siapa Allah, maka manusia perlu juga memahami aturan-aturan Allah yang dijalankan selama keseharian. Sebab, manusia yang tidak memahami aturan-aturan Allah, mereka akan cenderung malas atau tidak lurus niatnya dalam menjalankan aturan Allah.

Selain itu, memahami aturan Allah bisa dengan memahami rukun Islam, rukun Iman, fungsi iman pada kitab Allah, fungsi iman kepada Allah, serta mengetahui fungsi Alquran bagi umat manusia. Sebagimana yang telah dikatakan oleh al-Ghazali:

“Tidak sah ibadah (seorang hamba) kecuali setelah mengenal (Allah) yang wajib disembah.”

3. Mendudukkan Setiap Masalah Secara Adil dan Seimbang

Selian dua hal di atas, maka manusia hendaknya dapat mendudukkan dan memahami segala masalah dengan adil dan seimbang. Hal ini dilakukan dengan senantiasa objektif, seimbang, melihat daari berbagai sudut pandang dan presepsi dalam setiap masalah.

Melihat dari sudut yang sama hanya akan membuat manusia selalu mengeluh atau tertutup jalan hidupnya. Dengan melihat segala masalah secara adil dan seimbang, maka manusia akan mudah untuk mengambil hikmah dan kebaikan dari apa yang dialaminya. Maka tidak akan ada keluhan yang ada adalah keikhlasan. Dengan adanya keikhlasan maka manusia akan mudah untuk menjalani segala sesuatu dan dengan mudah mendapatkan jalan keluar dari kesulitan yang ada.

Menjadi pribadi ikhlas sangatlah sulit. Sehingga, kita dianjurkan untuk terus berdoa kepada Allah. Berikut doanya:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا أَعْلَمُ

Allahumma inni a’udzubika an usryrika bika wa ana a’lam wa astaghfiruka lima la a’lam

Artinya:

“Ya Allah, aku memohon perlindungan kepada-Mu dari perbuatan menyekutukan-Mu sementara aku mengetahuinya, dan akupun memohon ampun terhadap perbuatan syirik yang tidak aku ketahui.”

Demikianlah beberapa tips dan doa agar menjadi pribadi ikhlas dalam segala hal yang bisa kita terapkan mulai dari sekarang. Terlihat cukup mudah ya, cara-caranya? Namun, bagaimanapun juga, tips-tips tersebut tidak akan berhasil jika kita tidak memiliki niat yang kuat. Jadi, awali semua dengan niat, dan yakinlah bahwa Allah bersama orang-orang yang sabar.