Cara Bijak Mengatur Waktu Penggunaan Gadget bagi Anak

Cara Bijak Mengatur Waktu Penggunaan Gadget bagi Anak
bengkulu.antaranews.com

Seruni.id – Kebijakan pembelajaran jarak jauh secara daring selama pandemi ini, mungkin membuat orang tua khawatir jika si kecil akan kecanduan bermain gadget. Jika sudah seperti ini, orang tua harus tahu cara bijak mengatur waktu penggunaan gadget bagi anak.

Cara Bijak Mengatur Waktu Penggunaan Gadget bagi Anak
kompas.com

Meskipun penggunaan gadget tidak sepenuhnya berdampak negatif. Namun, sebagai orangtua harus memaksimalkan fungsinya agar berdampak positif bagi anak. Melansir dari berbagai sumber berikut Seruni berikan tipsnya.

1. Awasi dan Ajak Diskusi

Moms, pastikan tetap mengawasi anak ketika mereka menggunakan gadget, ya. Mengawasi saja sebenarnya tidaklah cukup, tapi ajak pula anak berdiskusi tentang hal apa yang sedang anak tonton. Selain itu, hubungkan isi konten pada gadget dengan kehidupan sehari-hari anak. Dengan demikian, anak bisa mendapatkan hiburan dan juga pembelajaran. Usahakan, untuk memulai pecakapan dengan anak senyaman mungkin, ya. Dengan begitu, anak tidak akan merasa terganggu.

2. Batasi Screen Time Sesuai Usianya

Cara bijak mengatur waktu penggunaan gadget bagi anak berikutnya adalah dengan membatasi screen time sesuai usianya. Menurut American Academy of Pediatrics (AAP) dan Worla Health Organization, waktu screen time anak dibagi berdasarkan kategori usia, misalnya:

  • Bayi di bawah usia 18 bulan

Untuk bayi usia ini, sebaiknya tidak sama sekali, ya. Namun, tetap diperbolehkan untuk melakukan video call dengan keluarga dalam waktu singkat.

  • Balita usia 18–24 bulan

Memasuki usia ini, anak sudah diperbolehkan, tapi hanya sekali waktu saja. Jika ingin melihat tayangan tertentu, pilih program dengan isi konten yang berkualitas dan tetap dampingi.

  • Kelompok bermain usia 3–5 tahun

Maksimal 1 jam karena pada usia ini anak sudah mulai bisa berimajinasi dan berinteraksi dengan tokoh favorit dalam program tontonannya. Mama bisa membantu anak menyalurkan imajinasinya melalui permainan kreatif.

  • Anak sekolah usia 6–10 tahun

Antara 1–1,5 jam. Pada usia ini anak sudah mulai menggunakan gadget untuk mengerjakan tugas sekolahnya. Namun, pastikan bahwa penggunaan gadget tidak memengaruhi rutinitas anak, seperti kegiatan di luar sekolah dan waktu istirahatanya.

3. Berikan Contoh

Karena anak adalah peniru paling andal, maka cara mengatur waktu penggunaan gadget bagi anak berikutnya adalah dengan memberikannya contoh. Usahakan untuk memberikan contoh yang baik, jangan hanya meminta anak membatasi penggunaan gadget, tapi justru menggenggam benda tersebut di setiap waktu.

4. Pilih Konten yang Berkualitas

Poin selanjutnya, pilihlah konten yang berkualitas ketika anak menggunakan gadget. Misalnya memberikan tontonan dengan alur pelan, sehingga ia bisa mencerna informasi dan interaksi bersama tokoh dalam cerita. Selain itu, arahkan anak pada aplikasi games yang membuat mereka aktif bergerak atau berpikir untuk memecahkan suatu masalah. Dengan nemilih yang konten berkualitas, Moms dapat memaksimalkan pembelajaran karena sang buah hati tetap mendapatkan pengetahuan.

5. Jaga Keseimbangan Antara Online dan Offline

Terlalu lama bermain gadget tidak hanya menimbulkan kecanduan saja, kesehatan mata pun akan terganggu. Penting sekali bagi orang tua untuk tetap menyeimbangkan waktu antara bermain gadget dengan kehidupan sesungguhnya. Jangan sampai kegiatan onlinenya membawa dampak negative pada waktu offline. Salah satu cara untuk menghindari hal ini, yaitu usahakan apa yang dikonsumsi anak dari gadget bisa langsung diterapkan pada kegiatan sehari-hari oleh anak.

6. Tentukan Batasan pada Anak

Selanjutnya, berikan aturan pada anak mengenai waktu yang tepat bermain gadget. Kamu bisa memberikan anak kesempatan saat semua pekerjaan sekolahnya telah dituntaskan. Tetapkan juga batasan mengenai area yang tidak boleh digunakan untuk menggunakan gadget. Misalnya, ketika di tempat tidur karena layar gadget bisa membuat anak sulit tidur. Atau saat berada di meja makan, sebaiknya berikan anak pengertian untuk tidak bermain gadget, karena bisa membuat fokusnya terganggu. Selain itu, jelaskan juga bahwa anak boleh menggunakan gadget saat di meja belajar, tetapi bukan untuk bermain game atau menonton film. Melainkan untuk media belajar.

7. Gunakan Fitur ‘Dalam Pengawasan Orang Tua’

Lindungi anak-anak dari konten eksplisit di TV dan internet. Penting sekali untuk menggunakan fitur kontrol orang tua. Dengan fitur tersebut Moms dapat memantau apa yang dilihat anak di TV dan apa yang mereka lakukan dengan internet. Selain itu, sebagai orang tua, jangan sampai ketinggalan informasi mengenai aplikasi ponsel atau kegiatan media sosial terbaru, ya. Hal ini dapat meminimalisir risiko atau bahaya penggunaan gadget pada anak.

8. Temukan Kegiatan Lain Sebagai Alternatif

Dorong anak untuk aktif berjalan-jalan, naik sepeda, atau bermain di luar. Biarkan juga anak untuk menjelajah hal apa yang mereka sukai. Dengan mengarahkan anak melakukan kegiatan lain, maka penggunaan gadget yang berlebihan dapat dihindari. Namun, hal yang paling penting adalah menjadikan dirimu sebagai panutan untuk anak-anak. Jangan hanya memerintah saja, tetapi contohkan juga hal-hal yang baik pada anak sehingga penggunaan gadget tak berdampak negatif.

Baca Juga: Waspadai 8 Cedera Serius Akibat Terlalu Sering Main Gadget

Itulah 8 cara bijak mengatur waktu penggunaan gadget dan screen time anak selama di rumah saja. Semoga cara mengurangi screen time pada anak bisa diterapkan, ya.