6 Cara Agar Menjadi Guru Idola bagi Anak Didik

6 Cara Agar Menjadi Guru Idola bagi Anak Didik
kangdidik.com

Seruni.id – Menjadi sosok guru idola bagi anak didik adalah hal yang luar biasa. Sebab, dengan begitu, akan lebih mudah membangun semangat anak didik untuk terus menuntut ilmu. Namun, di zaman milenial seperti saat ini, menjadi guru yang disukai murid tantangannya cukup sulit.

6 Cara Agar Menjadi Guru Idola bagi Anak Didik
rimma.com

Terlebih, kebanyakan anak generasi milenial saat ini, cenderung merasa lebih paham semuanya. Ini terjadi karena banyaknya informasi yang tersedia secara cuma-cuma melalui internet. Meski demikian, kamu tak boleh patah semangat, ya. Karena ada beberapa cara yang bisa kamu terapkan agar menjadi guru idola bagi anak didik, sehingga ini juga berpengaruh terhadap proses belajar mengahar. Apa saja caranya?

1. Memiliki Kepribadian yang Kuat

Untuk menjadi guru idola bagi anak didik, maka harus memiliki kepribadian yang kuat. Misalnya, memiliki rasa percaya diri, emosi yang stabil, dan tidak baperan. Seorang guru, juga harus menjadi role model atau contoh nyata bagi para murid. Seperti sikap yang terpuji, sopan santun, dan mengayomi.

Sebagaimana sebuah pepatah mengatakan, “Guru kencing berdiri, murid kencing berlari.” Artinya, segala tindakan yang dilakukan oleh seorang guru, entah baik atau buruk, akan ditiru oleh muridnya. Maka dari itu, seorang guru harus lebih berhati-hati atas tindakannya dan menjadi contoh yang baik bagi mereka.

2. Proses Pembelajaran dengan Tujuan yang Jelas

Dalam proses kegiatan belajar mengajar, seorang guru harus memiliki tujuan yang jelas dan terarah. Jadi, sebisa mungkin, seorang guru harus mengetahui dulu proses pembelajarannya akan dibawa ke mana.

Dari kegiatan tersebut, seorang guru juga harus tahu nih, apakah murid sudah paham apa yang disampaikan atau belum. Tujuan dalam pencapaian proses pembelajaran harus disesuaikan dengan materi yang akan disampaikan kepada anak didik. Oleh karena itu, sangat diperlukan bagi guru untuk menyiapkan segala kebutuhan dalam proses kegiatan pembelajaran.

3. Bersikap Ramah dan Besahabat

Agar menjadi guru idola bagi murid, seorang guru harus memiliki sikap yang ramah dan bersahabat. Sesekali, cobalah bercanda dengan murid, membuat kegiatan bersama, atau menikmati waktu rehat bersama.

Selain itu, seorang guru juga bisa membuat kegiatan sederhana yang dapat menumbuhkan kreativitas peserta didik. Tak perlu yang mahal, cukup kegiatan sederhana saja dari bahan-bahan yang mudah ditemukan. Misalnya, belajar di lapangan terbuka, mengamati alam sekitar, dan menuliskannya dalam bahasa Inggris.

4. Memperhatikan Murid

Jika ingin menjadi guru idola bagi murid, maka kamu tidak boleh bersikap cuek kepada mereka. Ketika memberikan perhatian pun, usahakan untuk tidak pilih kasih, ya. Pasalnya, setiap murid pasti akan senang dengan perhatian, sekecil apa pun bentuk perhatian yang mereka terima. Misalnya, saat kamu menjumpai salah seorang murid yang tampak tak bersemangat di sekolah, cobalah dekati dan ajak ia bercerita.

Tanyakan padanya, hal apa yang membuatnya tidak bersemangat di sekolah. Tidak hanya sekadar menjadi tempat curhat, guru pun harus berusaha membantu kesulitan anak murid. Apalagi, jika mereka sedang mengalami masalah serius dan membutuhkan bantuan orang dewasa. Dengan memberikan perhatian kepada murid, dijamin guru akan disukai dan menjadi idola mereka.

5. Memiliki Motivasi

Peran seorang guru begitu penting dalam melahirkan generasi penerus yang berprestasi, melalui ilmu yang diberikan. Menyampaikan ilmu dapat berupa pengetahuan, keterampilan, pun dalam hal sikap. Ketiganya sangat dibutuhkan oleh anak didik demi meraih masa depan yang cerah.

Penyampaian ilmu dalam hal sikap maupun prilaku, dapat dilihat dari guru memberikan dorongan motivasi kepada anak didiknya. Sebab, motivasi akan sangat berpengaruh bagi perkembangan psikologis anak didik. Dengan motivasi pula, diharapkan dapat memberikan semangat dalam belajar.

6. Memberikan Apresiasi kepada Anak Didik

Untuk menjadi guru idola bagi anak didik, maka jangan segan untuk memberikan apresiasi atas pencapaian mereka dalam hal belajar. Mengapresiasi merupakan salah satu cara untuk menghargai kerja keras mereka. Bukan tanpa alasan, apresiasi yang guru berikan, akan membuat peserta didik lebih semangat belajar, sehingga lebih mudah memahami materi yang diberikan. Ada berbagai macam apresiasi yang bisa kamu berikan, bisa berupa poin nilai, reward, pemberian hadiah, atau sekadar tepuk tangan.

Baca Juga:

Menjadi sosok yang diidolakan anak didik bisa dilakukan oleh siapa saja. Namun, yang terpenting adalah, bagaimana guru tersebut menjadi teladan atau contoh yang baik bagi muridnya. Semoga bermanfaat!