Seruni.id – Ketika bayi sudah memasuki usia enam bulan, maka ini adalah masa di mana si kecil diperkenankan untuk mulai mencoba dan mengeksplor makanan baru. Biasanya, pada usia ini, ibu sudah bisa memberikan (makanan pendamping ASI) MPASI bayi. Saat bayi sudah memasuki masa MPASI, sebagai orangtua kita harus pintar-pintar memilih asupan makanan yang kaya akan nutrisi, untuk buah hati. Dan menu bagi bayi di bawah satu tahun sangat disarankan untuk menghindari penggunaan gula.
Karena jika sejak kecil sudah terbiasa diberikan gula, maka nantinya akan membuat bayi jadi terbiasa dengan makanan manis. Akibatnya, jika suatu saat kamu mencoba memberikan sayur-sayuran yang cenderung memiliki rasa hambar, kemungkinan besar bayi akan menolaknya.
Maka, sebaikanya hindari tambahan gula pada MPASI bayi. Tambahan garam pada MPASI bayi hingga usianya satu tahun juga tidak disarankan. Karena di bawah usia satu tahun pencernaan bayi dinilai belum ideal. Mereka belum siap menerima, dan pola makannya pun belum terbentuk.
Tapi agar rasa dari MPASI bayi kamu tetap menyenangkan untuk si kecil, kamu bisa memanfaatkan 4 bahan alami ini untuk menggantikan gula pada MPASI olahanmu:
Apel
Apel mengandung kalium, fostor, kalsium, megnesium, vitamin A, dan vitamin C. Kamu bisa menyajikan apel dengan cara dipotong kecil-kecil, lalu direbus hingga lunak. Dan setelah apel lunak, kamu bisa langsung memasukkannya ke dalam blender, dan buatlah menjadi puree (bubur).
Pir
Kandungan gizi dalam buah pir sangat beragam, antara lain fosfor, kalium, kalsium, dan vitamin C. Kandungan tersebut tentu baik untuk kesehatan bayi. Jadi, kalau kamu ingin menggunakan pir sebagai MPASI, bisa dengan menyajikan buah ini dengan cara dipotong kecil-kecil kemudian kukus atau tim sampai lunak, dan buatlah seperti apa yang kamu lakukan tadi pada apel.
Baca Juga: 6 Nama Buah yang Disebutkan dalam Al-Qur’an Beserta Manfaatnya
Pisang
Pisang merupakan MPASI bayi yang paling populer, ya? Karena selain rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut, pisang juga merupakan makanan yang murah dan mudah ditemukan. Selain itu, kandungan nutrisi dalam pisang juga berlimpah.
Pada buah pisang, terkandung fosfor, kalium, asam folat, dan vitamin A yang baik untuk kesehatan bayi.
Cara penyajian pisang pada tahap pengenalan MPASI pun mudah, yakni bisa kamu lakukan dengan mengeruk daging buah pisang hingga lembut, kemudian sajikan pada bayi. Atau sebagai bahan campuran bubur, sehingga rasanya membuat bayi tidak cepat bosan dengan makanan yang itu-itu saja.
Wortel
Pengganti gula untuk MPASI bayi yang terakhir adalah wortel. Meskipun tidak semanis makanan yang sudah disebutkan di atas, tapi wortel tetap menjadi salah satu sayuran yang banyak direkomendasikan sebagai makanan pendamping ASI untuk bayi setelah si kecil memasuki usia 6 bulan.
Karena, sayuran yang satu ini banyak mengandung vitamin dan mineral, membantu melancarkan sistem pencernaan bayi, serta mencegah sembelit karena mengandung serat tinggi. Kamu bisa mengolah wortel sebagai finger food atau dibuat puree seperti 3 bahan makanan sebelumnya.
Selamat mencoba!
