Seruni.id – Memiliki sikap perfeksionis terjadang menjengkelkan bagi orang lain. Karena mereka dengan sikap ini dianggap tidak dapat menotoleransi kesalahan sekecil apa pun. Belum lagi stigma negatif lainnya tentang mereka. Namun, di balik hal menyebalkan itu, ada dampak positif yang belum banyak diketahui orang.
Sehingga kamu tidak lantas melabeli seseorang yang perfeksionis dengan pandangan negatif. Untuk kamu yang kerap jengkel dengan sikap tersebut atau mungkin kamu sendiri yang memilikinya, berikut ada beberapa dampak positif dari sikap perfeksionis:
1. Teliti Terhadap Hal-hal Kecil
Orang yang memiliki sikap perfeksionis memang paling jago dalam hal ketelitian. Kebanyakan orang akan mengabaikan hal-hal kecil, tapi tidak dengan mereka, ya. Mereka mampu mengamati semua hal kecil yang baginya itu penting. Karena ketelitiannya itu, semua pekerjaan yang mereka lakukan bisa dibilang selalu mendekati sempurna. Meski tak ada manusia yang benar-benar sempurna, setidaknya dengan menjadi perfeksionis pekerjaan menjadi lebih baik.
2. Merencanakan Semua Kegiatan dengan Matang
Sisi positif dari mereka yang memiliki sikap perfesionis berikutnya, yakni mereka akan selalu merencanakan kegiatannya sematang mungkin. Sehingga hal tersebut dapat menghindari kesalahan yang tidak diinginkan. Hal ini dilakukan demi memperbaiki kualitas kerjanya. Bukan hanya itu, perencanaan yang baik juga bisa memicu dampak positif lainnya. Contohnya adalah manajemen waktu yang menjadi lebih baik dari sebelumnya.
3. Tidak Mudah Menyerah Sebelum Mencapai Targetnya
Orang yang memiliki sikap perfeksionis terkadang memiliki ambisi yang begitu tinggi, sehingga membuatnya tidak mudah menyerah dalam mencapai targetnya. Bahkan terkadang, mereka kerap memikirkan segala kemungkinan tak terduga yang bisa menghalanginya dalam mencapai target. Saat targetnya tak mampu ia capai atau tidak berjalan mulus, maka akan ada rencana lain yang siap dijalankan. Tak heran jika si perfeksionis juga memiliki rasa pantang menyerah yang tinggi. Semua ia lakukan demi mewujudkan keinginannya.
4. Sabar
Rasa sabar adalah teman baik orang yang memiliki sikap perfeksionis. Meski i dunia ini tak ada manusia yang benar-benar sempurna. Namun, manusia bisa berusaha untuk memperbaiki sedikit demi sedikit untuk bisa mendekati kesempurnaan. Pasti kamu ingat kan bagaimana kamu belajar bersepeda saat kecil? Tentunya butuh waktu cukup lama kan untuk bisa lancar mengendarainya? Begitu pula dengan orang yang perfeksionis, mereka akan selalu bersabar agar bisa menuai hasil maksimal.
5. Menghargai Setiap Pengalaman
Sejatinya, mereka yang memiliki sikap perfeksionis adalah pembelajar sejati juga pemerhati segala hal. Ketika hari ini ia mampu menghindari suatu kesalahan, bisa saja karena di masa lalu ia pernah melakukan kesalahan yang sama. Semua orang tentunya ingin mengulang masa-masa indah namun tidak dengan yang buruk. Oleh karena itu pengalaman bisa menjadi guru terhebat yang patut dihargai.
Baca Juga: Tak Perlu Bingung, Begini Ternyata Cara Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Tidak ada yang salah dengan sikap perfeksionis. Justru banyak sisi positif yang bisa diperoleh. Meski demikian, jangan sampai sikapmu berubah menjadi toxic bagi orang lain. Jadi, kamu juga harus pintar-pintar menakar saat mengguanakan sikap perfeksionismu, ya.
