Seruni.id – Sebagai bentuk syukur atas kelahiran buah hati, di dalam Islam, setiap orangtua dianjurkan untuk melaksanakan akikah. Akikah tidak hanya sebagai sebuah tradisi umat muslim saja, tetapi sebagai salah satu ajaran yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Akikah merupakan bentuk syukur seorang hamba kepada Allah SWT. Maka dari itu, bacaan doa akikah harus benar-benar dilandasi oleh ketaatan dan ikhlas semata-mata hanya karena Allah SWT.
Akikah dilakukan beberapa hari atau bulan setelah sang anak dilahirkan. Disunnahkan untuk menyembelih dua ekor ekor kambing atau domba bagi anak laki-laki, dan satu ekor untuk anak perempuan. Selain mempersiapkan hewan yang akan disembelih, ada bula bacaan doa akikah yang bisa diamalkan. Seperti saat mencukur rambut, hingga walimah sebagai proses akhir akikah. Lantas, bagaimana bacaan doa akikah? Berikut Seruni telah merangkumnya.
1. Bacaan Doa Saat Menyembelih Hewan Akikah
Islam telah mengajarkan, ketika hendak menyembelih hewan, sebaiknya diawali dengan doa. Begitupun ketika akan menyembelih hewan akikah. Adapun bacaan doanya yaitu:
بِسْمِ اللهِ وَاللهُ أَكْبَرُ [ اللهم مِنْكَ وَلَكَ ] اللهم تَقَبَّلْ مِنِّي هَذِهِ عَقِيْقَةُ
“Bismillahi wallahu akbar. Allahumma minka wa laka. Allahumma tawabbal minni. Hadzihi ‘aqiqatu.. (sebutkan nama si kecil).”
Artinya: “Dengan menyebut asma Allah, Allah Maha Besar. Ya Allah, dari dan untuk-Mu. Ya Allah, terimalah dari kami. Inilah akikahnya.. (sebutkan namanya).”
2. Bacaan Doa Akikah Ketika Mencukur Rambut
Selain menyembelih hewan, penyelenggaraan akikah biasanya berlanjut dengan prosesi mencukur rambut. Namun, mencukur rambut tidak bisa dilakukan dengan sembarangan dan harus didahului dengan doa. Berikut doanya:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ الْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ أَللهم نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَنُوْرُالشَّمْسِ وَالْقَمَرِ, اللهم سِرُّ اللهِ نُوْرُ النُّبُوَّةِ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهِ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
“Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahirabbil ‘alamin. Allahumma nurus samswsti wa nurusy syamsyi wal qamari, Allahumma sirrullahi nurun nubuwwati Rasulullahi Shallallahu ‘alaihi wasallam walhamdulillahi Rabbil ‘alamin.”
Artinya: “Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, Ya Allah, cahaya langit, matahari dan rembulan. Ya Allah, rahasia Allah, cahaya kenabian, Rasululullah SAW, dan segala puji Bagi Allah, Tuhan semesta alam.”
3. Bacaan Doa Akikah Ketika Meniup Ubun-ubun Bayi
Saat rambut bayi selesai dicukur, prosesi berikutnya adalah meniup ubun-ubun bayi sambil mendoakannya. Doa tersebut ditujukan agar bayi tersebut selalu dalam perlindungan Allah SWT.
اللَّهُمَّ إِنِّي أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
“Allahumma inni u’idzuha bika wa dzurriyyataha minasy syaithanir rajim.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memhon perlindungan untuk dia dan keluarganya dari setan yang terkutuk.”
4. Doa Walimah Akikah
Tak hanya menikah, walimah juga menjadi tahapan dalam prosesi akikah, ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas kelahiran buah hati. Berikut adalah bacaan doa akikah saat prosesi walimah:
اللهم احْفَظْهُ مِنْ شَرِّالْجِنِّ وَالْإِنْسِ وَأُمِّ الصِّبْيَانِ وَمِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ وَالْعِصْيَانِ وَاحْرِسْهُ بِحَضَانَتِكَ وَكَفَالَتِكَ الْمَحْمُوْدَةِ وَبِدَوَامِ عِنَايَتِكَ وَرِعَايَتِكَ أَلنَّافِذَةِ نُقَدِّمُ بِهَا عَلَى الْقِيَامِ بِمَا كَلَّفْتَنَا مِنْ حُقُوْقِ رُبُوْبِيَّتِكَ الْكَرِيْمَةِ نَدَبْتَنَا إِلَيْهِ فِيْمَا بَيْنَنَا وَبَيْنَ خَلْقِكَ مِنْ مَكَارِمِ الْأَخْلَاقِ وَأَطْيَبُ مَا فَضَّلْتَنَا مِنَ الْأَرْزَاقِ اللهم اجْعَلْنَا وَإِيَّاهُمْ مِنْ أَهْلِ الْعِلْمِ وَأَهْلِ الْخَيْرِ وَأَهْلِ الْقُرْآنِ وَلَا تَجْعَلْنَا وَإِيَّاهُمْ مِنْ أَهْلِ الشَّرِ وَالضَّيْرِ وَ الظُّلْمِ وَالطُّغْيَانِ
“Allahummahfadzhu min syarril jinni wal insi wa ummish shibyani wa min jami’is sayyiati wal ‘ishyani wahrishu bihadlanatika wa kafalatika al-mahmudati wa bidawami ‘inayatika wa ri’ayatika an-nafidzati nuqaddimu biha ‘alal qiyami bima kalaftana min huquqi rububiyyatika al-karimati nadabtana ilaihi fima bainana wa baina khalqika min makarimil akhlaqi wa athyabu ma fadldlaltana minal arzaqi. Allahummaj’alna wa iyyahum min ahlil ‘ilmi wa ahlil khairi wa ahlil qur`ani wa la taj’alna wa iyyahum min ahlisy syarri wadl dloiri wadz dzolami wath thughyni.”
Artinya: “Ya Allah, jagalah dia (bayi) dari kejelekan jin, manusia ummi shibyan, serta segala kejelekan dan maksiat. Jagalah dia dengan penjagaan dan tanggungan-Mu yang terpuji, dengan perawatan dan perlindungan-Mu yang lestari. Dengan hal tersebut aku mampu melaksanakan apa yang Kau bebankan padaku, dari hak-hak ketuhanan yang mulia.
Hiasi dia dengan apa yang ada di antara kami dan makhluk-Mu, yakni akhlak mulia dan anugerah yang paling indah. Ya Allah, jadikan kami dan mereka sebagai ahli ilmu, ahli kebaikan, dan ahli Al-Qur’an. Jangan kau jadikan kami dan mereka sebagai ahli kejelekan, keburukan, aniaya, dan tercela.”
Apa Saja Manfaat Akikah?
Selain sebagai sunnah yang dianjurkan Rasulullah, akikah juga memiliki manfaat tersendiri. Adapun manfaat dari melakukan akikah di antaranya:
- Menunjukkan rasa syukur kepada Allah atas kelahiran seorang anak.
- Menyambut anak baru dengan cara yang Islami dan memberikan nama pada anak.
- Membiasakan diri untuk melakukan amalan kebaikan.
- Memberikan manfaat kepada orang-orang yang membutuhkan dengan membagikan daging hewan yang disembelih.
- Memberikan pelajaran kepada anak tentang keikhlasan dan kepedulian terhadap sesama.
- Merupakan bentuk ibadah yang dalam Islam.
- Menghilangkan kemungkinan adanya jin yang mengganggu anak.
- Mendapatkan keberkahan dan rahmat dari Allah SWT.
Namun, penting untuk diingat bahwa manfaat akikah tergantung pada niat dan pelaksanaan yang benar, yaitu dengan menyembelih hewan yang halal dan membagikan dagingnya kepada yang membutuhkan.
Baca Juga: Menggabungkan Kurban dan Akikah, Bolehkah?
Demikianlah ulasan Seruni mengenai bacaan doa akikah serta manfaatnya. Semoga penjelasan di atas bisa menambah ilmu pengetahuan kita semua, ya.
