Jangan Keliru, Ini Bedanya Hijab, Jilbab, Niqab, dan Burqa

Jangan Keliru, Ini Bedanya Hijab, Jilbab, Niqab, dan Burqa
kataucapan.net

Seruni.id – Sebagian dari kita mungkin masih banyak yang bertanya-tanya, apa sih bedanya hijab, jilbab, niqab, dan burqa? Karena hal ini, sering kali banyak orang yang keliru mengartikannya. Bahkan, ada yang bilang kalau keempatnya sama saja. Meski sama-sama penutup aurat, tapi hijab, jilbab, niqab, dan burqa memiliki perbedaan. Lantas, apa perbedaannya? Melansir dari berbagai sumber berikut perbedaan jenis-jenis penutup aurat untuk wanita:

1. Hijab

"Jangan

Wanita muslimah, tentu sudah tidak asing dengan istilah hijab ini kan? Hijab merupakan penutup kepala bagi wanita muslimah. Model dan jenis kain penutup kepala ini memang selalu berkembang. Namun, banyak yang belum tahu apa sebenarnya hijab itu. Dalam bahasa Arab, hijab artinya “penghalang”. Namun, dalam keilmuan Islam, hijab merujuk pada tata berpakaian yang pantas dan menutup aurat sesuai dengan syariat.

Jadi, jika wanita menggunakan pakaian yang menutupi auratnya, mulai dari ujung kepala hingga kaki, maka bisa dianggap telah berhijab. Mungkin banyak dari kita yang akan menganggap setiap jilbab adalah hijab. Padadahal, tidak semua hijab itu jilbab. Seperti yang sudah dijelaskan bahwa hijab itu artinya penghalang, berarti secara istilah hijab itu adalah pembatas atau pembeda ruang antara laki-laki dan perempuan.

2. Jilbab

Jangan Keliru, Ini Bedanya Hijab, Jilbab, Niqab, dan Burqa

Jilbab merupakan pakaian luar tertutup yang banyak dimaknai oleh semua orang, seperti sarung, kain penutup kepala, dan kain penutup seluruh tubuh, sehingga tidak membentuk lekuk tubuh. Dan yang dimaksud dengan jilbab ini, bisa berupa dress atau gamis longgar yang dijulurkan ke seluruh badan. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam QS. Al-Ahzab ayat 59 yang artinya:

“Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

3. Niqab

"Jangan

Niqab alias cadar adalah kain yang digunakan untuk menutupi bagian hidung hingga mulut. Sehingga yang terlihat hanyalah bagian mata saja. Jadi, niqab dan cadar itu memiliki arti dan fungsi yang sama. Hanya saja, yang perlu dibedakan adalah cadar dan chador.

Sebab, chador merupakan pakaian tradisional wanita Iran dan Turki, yakni berupa jubah lebar dengan warna hitam yang menjuntai hingga tanah. Chador pun kerap kali dikenakan sebagai coat atau mantel untuk bepergian keluar rumah. Niqab sendiri sering digunakan para perempuan Yaman, Bahrain, Kuwait, Qatar, Uni Emirat Arab, Pakistan, serta beberapa perempuan muslim di Inggris.

4. Burqa

"Jangan

Umumnya, burqa lebih dikenal sebagai pakaian musliamh yang paling menutupi bagian tubuh, yakni mulai dari ujung kepala hingga kaki. Tentunya hal ini sungguh berbeda dari mereka yang mengenakan cadar, yang hanya memperlihatkan bagian mata dan dahi saja. Dalam pemakaian burqa, akan ada bagian kain yang dibuat tipis pada bagian mata agar mereka yang menggunakan bisa melihat keluar, tetapi sulit untuk melihat sebaliknya.

5. Khimar

Jangan Keliru, Ini Bedanya Hijab, Jilbab, Niqab, dan Burqa

Khimar alias khumur merupakan kain penutup kepala (kerudung) yang dipanjangkan melebihi pinggang (dari belakang hingga depan) yang tak hanya menutupi leher dan dada, tapi juga area bokong dan paha. Intinya, khimar adalah jenis kerudung yang disarankan oleh syariat Islam (syar’i).

Baca Juga: Tutorial Hijab Segi Empat yang Simpel dan Stylish

Nah, selain hijab, jilbab, niqab, dan burqa. Sebenarnya masih banyak lagi istilah lainnya yang berhubungan dengan penutup aurat muslimah. Misalnya, abaya, bushiyya, dupatta, dan al-amira dengan penamaan yang sesuai negara asalnya. Namun, kamu kamu harus tahu dulu beberapa hal yang telah Seruni sebutkan di atas, tentunya agar tidak keliru lagi. Semoga bermanfaat!