Seruni.id – Gadget memang membawa manfaat bagi kehidupan kita, tapi tak menutup kemungkinan kalau penggunaannya juga berdampak pada kesehatan kulit akibat paparan blue light alias sinar biru. Maka dari itu, kita harus tahu cara melindungi kulit dari bahaya blue light, agar kulit tetap sehat. Lantas, bagaiman caranya? Yuk simak ulasannya berikut ini:
Apa sih Blue Light itu?
Blue light adalah gelombang cahaya pendek (biru) dengan panjang 450-470 nm, yang sering dipancarkan oleh peralatan elektronik seperti telepon genggam, laptop, dan TV. Sinar biru akan berbahaya bagi kesehatan seseorang ketika terlalu sering terpapar. Hal ini akan berdampak pada kesehatan, loh. Salah satunya pada mata, efek blue light pada mata bisa menyebabkan kerusakan pada retina.
Sebenarnya, blue light juga terdapat dalam paparan sinar matahari dan lampu LED, loh. Jika terlalu sering terpapar sinar biru ini, tidak hanya menimbulkan masalah pada mata, tapi menyebabkan berbagai kerusakan pada kulit. Sebab, blue light dapat menghancurkan kolagen yang berperan penting untuk kulit. Terlebih, bahan kimia dalam kulit bernama flavin, dapat menyerap sinar biru ini sehingga menghasilkan radikal bebas yang dapat merusak kulit. Salah satu efek blue light pada kulit, yakni kulit berisiko mengalami penuaan dini. Selain itu, pemilik kulit berwarna terbukti lebih berisiko mengalami hiperpigmentasi akibat sinar biru.
Cara Melindungi Kulit dari Bahaya Blue Light
1. Physical Protection
Jika kamu terlalu sering terpapar blue light dari sianr matahari, cara terbaik untuk melindunginya adalah dengan menggunakan benda yant dapat mencegah paparan sinar matahari langsung. Untuk itu, gunakanlah pakaian lengan panjang yang dapat menutup seluruh tubuh saat di luar ruangan. Selain itu, gunakan juga payung atau topi yang bisa melindungi wajah serta kacamata hitam untuk melindungi area mata.
2. Rutin Menggunakan Sunscreen
Kamu perlu tahu, bahwa ada abeberapa dampak negatif blue light pada kulit wajah, yakni dapat merusak skin barrier, membuat kulit kering, mengakibatkan hiperpigmentasi kulit, dan saat kulit menyerap molekul oksigen menjadi tidak stabil. Untuk itu, cara melindungi kulit dari bahaya blue light ini adalah dengan rutin menggunakan sunscreen. Namun, jangan asal memilih sunscreen, ya. Pastikan sunscreen yang kamu gunakan mengandung Titanium Dioxide. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan tabir surya dengan kandungan Iron Dioxide yang umumnya ditemui dalam tinted makeup product.
3. Antioksidan
Cara melindungi kulit dari blue light berikutnya adalah dengan menggunakan produk perawatan yang mengandung antioksidan. Kamu bisa menggunakan skincare anti blue light yang mengandung bahan seperti vitamin C, vitamin, E, niacinamide, green tea, ginseng, grapeseed oil, hingga retinol.
4. Menjalani Pola Hidup Sehat
Pola hidup sangat berpengaruh terhadap kesehatan kulit. Ini menjadi salah satu cara melindungi kulit dari bahaya blue light. Pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas, rajin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat, serta minum air dengan jumlah yang cukup. Dengan begitu dampak dari paparan sinar biru dapat diminimalisir.
5. Bijak dalam Menggunakan Gadget
Apabila keempat cara melindungi kulit dari bahaya blue light sudah kamu terapkan, tapi kamu masih sering terpapar sinar biru dari penggunaan gadget yang berlebihan, akan sama saja hasil. Untuk meminimalisir dampak tersebut, maka kamu harus bijak dalam menggunakan gadget, ya. Caranya yaitu dengan membatasi screen time, khususnya di malam hari agar kulit bisa bekerja optimal selama kamu tidur. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan dark mode pada gadget agar warna layar lebih hangat.
Baca Juga: Waspadai 8 Cedera Serius Akibat Terlalu Sering Main Gadget
Itulah fakta mengenai bahaya sinar biru serta cara mencegah dan mengatasinya. Semoga bermanfaat dan tetap jaga kesehatan, ya!
