Seruni.id – Kurma segar adalah jenis buah kurma yang tidak melalui proses pengeringan. Atau yang bisa kita kenal dengan sebutan kurma basah. Salah satu ciri khas dari kurma segar adalah dagingnya yang mengandung air dalam konsentrasi tinggi. Oleh karena itu cara menyimpan kurma segar sangat penting untuk menjaga kualitas buah. Apalagi ini kita yang berada di Indonesia dengan iklim tropis.
Suasana basah karena air sangat rentan tumbuk bakteri dan jamur. Selain itu teknik penyimpanan juga sangat berpengaruh pada ketahanan buah. Hal ini perlu mendapatkan perhatian khusus karena jarak asal buah kurma yang jauh dari Indonesia. Artinya untuk bisa sampai dengan kualitas yang sama saat baru panen maka penyimpanannya haruslah bagus.
Urgensi Penyimpanan Kurma Yang Baik
Secara umum orang mengkonsumsi buah untuk mendapatkan nutrisi yang ada di dalamnya. Nutrisi tersebut akan tubuh kita gunakan dalam metabolismenya. Berbagai vitamin dan mineral dalam kurma basah mempengaruhi berbagai kerja organ dalam tubuh. Sehingga memastikan nutrisi tersebut masih utuh dalam buah kurma sangat penting.
Memastikan Nutrien di Dalam Kurma Tetap Terjaga
Cara menyimpan kurma basah berdampak pada kandungan gizinya. Beberapa vitamin mudah rusak karena suhu baik suhu panas maupun dingin. Sehingga kita harus mengetahui karakteristik senyawa penting dalam kurma terlebih dahulu. Berdasarkan karakteristik tersebut kita bisa mempelajari sifatnya.
Apakah ia mudah menguap yang artinya kita harus menyimpannya di suhu dingin. Apakah ia mudah rusak karena lembab? Artinya cara menyimpannya harus di storage yang kering. Begitu Pula dengan kurma segar. Karena sifatnya yang lembab dan mengandung air yang banyak. Jamur akan mudah tumbuh jika mendapatkan temperatur hangat. Oleh karena itu cara menyimpan kurma segar sebaiknya di storage yang kering dengan pendingin.
Mencegah Terjadinya Oksidasi
Cara menyimpan kurma segar yang baik dan benar mematikan kualitas buah tetap terjaga. Kurma segar seperti ruthob adalah buah segar dengan tingkat kematangan awal. Agar pelanggan bisa menikmati kurma segar ini dengan karakteristiknya yang unik maka kita harus mencegah pematangan lebih lanjut. Istilah lainnya adalah menjaga usia buah agar tidak matang sempurna.
Untuk mencapai hal tersebut kita perlu cara menympan kurma segar yang memiliki kontrol suhu dan kelembaban tepat. Sayangnya prosedur-prosedur ini tidak mudah pelanggan pahami. Sehingga jika kita order langsung dari luar negeri tanpa sistem packing yang benar buahnya bisa rusak. Untung saja saat ini sudah ada Ruthob Rayan dari Kabira Food yang tersedia di Indonesia.
PT. Rayan Barokah Utama sebagai perusahaan yang mendatangkan kurma segar Ruthob Rayan telah melakukan riset mendalam mengenai cara menyimpan yang tepat sesuai cuaca di Indonesia. Sehingga saat melakukan pemesanan kita tidak perlu khawatir buah rusak dalam proses pengiriman. Tidak lupa mereka juga senantiasa mengedukasi pelanggannya untuk menyimpan kurma Ruthob Rayan di dalam freezer.
Berita baik lainnya adalah kita bisa lebih menghemat biaya ongkirnya. Ruthob Rayan selalu memastikan buah kurma basah tiba di tangan anda seperti buah baru panen.
Langka-langkah menyimpan buah kurma basah
Berikut ini hal-hal yang dilakukan oleh PT.Rayan Barokah Utama, produsen kurma segar Ruthob Rayan, untuk menjaga kualitas dari kurma yang mereka datangkan dari negara asalnya Libya:
Pertama, pilihlah buah dengan bentuk yang utuh dan warna homogen. Kondisi ini mengindikasikan buah tersebut masih segar dan berkualitas baik. Hindari untuk mencampur dengan buah yang berkualitas kurang. Karena kita mengkhawatirkan di buah tersebut sudah ada mikroba yang berkembang. Jika kita simpan dalam satu storage yang sama, lambat laun mikroba tersebut bisa menyebar ke buah yang lain. Sehingga buah yang awalnya masih bagus bisa turun kualitasnya.
Kedua, sebelum menyimpan di storage akhir, kita perlu membersihkannya secara hati-hati. Langkah ini merupakan awal dari cara menyimpan kurma segar yang benar. Kita bisa membersihkan dengan tisuh bersih. Pastikan kita melakukanya secara pelan dan hati-hati. Tujuannya agar buah kurma segar tersebut masih utuh. Karena jika kita bersihkan dengan kurang baik maka kemungkinan buah daging buah bisa sobek. Akibatnya air dari buah kurma keluar. Nutrisinya menjadi berkurang, belum lagi patogen bisa menempel dan mengakibatkan perubahan rasa.
Ketiga, gunakan storage yang kedap udara. Mengapa harus kedap udara? Karena udara merupakan media bakteri yang paling umum. Jika storage yang kita gunakan tidak kedap udara, maka kurma segar bisa terkontaminasi udara. Sehingga mikroorganisme yang ada di dalam udara bisa tumbuh di kurma. Akhirnya kurma jadi berjamur, rusak atau rasanya menjadi tidak enak lagi.
Keempat, suhu dan kelembaban terkontrol. Cara menyimpan kuram segar paling mudah di rumah adalah menyimpannya di freezer. Kita tidak menganjurkan untuk menyimpannya di ruangan terbuka. Karena bisa kita pastikan pasti cepat rusak dan membusuk. Jika kita menyimpannya di kulkas, maka suhu dinginnya bisa mencega terjadinya kerusakan nutrisi. Selain itu kelembapan dalam kulkas tetap terjaga sehingga kurma basah kita tetap awet.
Ruthob Rayan hadir di Indonesia sejak tahun 2018 dihadirkan oleh PT. Rayan Barokah Utama dan menjadi market leader di kelas kurma segar. Mereka juga secara aktif mengedukasi pelanggan kurma di Indonesia tentang manfaat dan cara konsumsi sampai cara penyimpanan kurma segar supaya tidak rusak.
Baca Juga: Ruthob Rayan dari Kabira Food Menjawab Kerinduan Menikmati Kurma Segar di Tanah Suci
Saat ini Ruthob Rayan bisa didapatkan di webstore official mereka ruthobrayan.com dan kabirafood.com dan tentunya di official store di Shopee, Tokopedia dan Tiktokshop.