Seruni.id – Gemar makan seblak dan makanan yang mengandung MSG, menyebabkan seorang pengguna TikTok dengan akun @nanndduuyy, harus menjalani operasi. Pasalnya, kebiasaan yang tidak sehat tersebut, menyebabkan dirinya mengalami Fibroadenoma Mammae (FAM) atau tumo jinak pada bagian payudaranya.
‘From This to This’, begitulah narasi dari video yang ia bagikan itu. Video tersebut berisikan makanan yang sehari-hari ia konsumsi. Mulai dari seblak, basreng, mie ayam, hingga makanan yang mengandung MSG lainnya.
Meski memiliki rasa yang lezat dan bikin ketagihan. Tapi, makanan-makanan tersebutlah yang kemudian membuatnya harus terbaring di rumah sakit dan menjalani operasi pengangkatan tumor.
Belajar dari pengalamannya, ia tak lupa menyarankan agar tidak sering mengonsumsi makanan MSG seperti yang ia konsumsi, agar tidak mengalami hal serupa.
“Haiiiii makan ginian boleh banget kooo, tapi dijarangin aja, jangan setiap hari yaa, aku gini karena hampir setiap hari makan kek ini,” tulisnya dalam unggahan tersebut.
@nanndduuyy utk cewe cewe jangan lupa jaga makanannya yaa🫶🏻 #fibroadenoma #tumorfam #fypツ
Komentar Warganet
Unggahan itu pun mendapatkan beragam reaksi dari warganet, khususnya kaum hawa.
Oktaviaaa: “Tumor fam ya, kak? Penyebabnya hormon berlebihan karena banyak makan mengandung MSG, mecin yang ada di makanan seblak.”
callmesa: “Beneran dijaga bgtt makannya, gak enak kalau udah kena sakitnya, gak bebas makan.”
Shinta Ramadhani Nsr: “Samaaaaaaa bgt, aku udah dioperasi FAM kanan, kiri. Please hindarin, kurangn makan beginian plus ayam ras juga masuk nominasi tuh junk food.”
Apa itu Fibroadenoma Mammae (FAM)?
Seperti yang sudah disebutkan, karena gemar makan seblak dan makanan ber-MSG lainnya, wanita tersebut kemudian mengalami sebuah penyakit yang disebut fibroadenoma fammae (FAM), sebenarnya apa sih fibroadenoma mammae itu? Coba simak penjelasannya berikut ini yuk!
Melansir dari laman aladokter, fibroadenoma atau firboadenoma mammae (FAM) adalah jenis tumor jinak yang terbentuk di bagian payudara. Kondisi ini, biasanya ditandai dengan adanya benjolan kecil di salah satu atau kedua payudara, yang teraba padat dan mudah digerakan.
Umumnya, kondisi ini dialami oleh para wanita dengan rentang usia 15-35 tahun. Meski tumor ini bisa hilang dengan sendirinya, tetapi pada beberapa kasus, tumor dapat membesar, sehingga harus melakukan operasi untuk mengangkatnya.
Apa Penyebabnya?
Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan kondisi ini muncul. Namun, kuat dugaan, fibroadenoma terkait dengan aktivitas hormon estrogen. Dugaan ini timbul karena fibroadenoma sering kali muncul pada saat wanita berada di usia reproduksi. Selain itu, fibroadenoma sering terjadi pada wanita dengan faktor-faktor berikut ini:
- Berusia 15–35 tahun
- Memiliki riwayat kanker payudara dalam keluarga
- Mengonsumsi pil KB sebelum usia 20 tahun
- Sedang hamil
- Menjalani terapi penggantian hormon
Gejala
Kondisi ini, sering kali tidak disadari oleh penderitanya. Pada beberapa kasus, penderita baru menyadari ada fibroadenoma di payudaranya ketika melakukan pemeriksaan paydara sendiri (SADARI), atau saat menjalani pemeriksaan mamogram atau USG.
Fibroademona juga ditandai dengan adanya benjolan di satu atau kedua payudara. Biasanya, benjolan tersebut memiliki diameter sekitar 1-5 cm, tetapi ada pula yang sampai 15 cm. Benjolan tersebut memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Tidak terasa sakit
- Terasa kenyal dan padat
- Berbentuk bulat dengan tepi benjolan yang mudah dirasakan (batasnya terasa tegas)
- Mudah digerakan.
Meski umumnya tidak terasa sakit, benjolan fibroadenoma bisa terasa nyeri jika penderita memasuki masa menstruasi. Benjolan juga bisa membesar saat penderita sedang hamil atau menyusui dan mengecil setelah memasuki usia menopause.
Baca Juga: Kenali Gejala dan Ciri Tumor Payudara Seperti yang Diidap Marshanda
Nah, buat kamu yang gemar makan seblak dan makanan ber-MSG lainnya, mulai sekarang harus dikurangi, ya. Ubahlah pola makan dan hidup dengan lebih sehat. Semoga bermanfaat.
