Seruni.id – Mertua adalah orang yang wajib kita sayangi selain orang tua, setelah kita menikah. Namun, sayangnya banyak cerita-cerita yang menggambarkan ketidakharmonisan hubungan mertua dengan menantu, sehingga tidak sedikit yang kurang dekat apalagi cocok dengan mertua, jadi merasa tidak disayang oleh mertua.
Nah buat kamu yang merasa demikian, ada tipsnya loh supaya kita disayang oleh mertua. Simak tips berikut yang dikutip dari islampos.com ya!
1. Tunjukkan Minat
Selain menggali informasi dari pasangan, hal lain yang juga penting anda persiapkan dan anda lakukan untuk mengambil hati mertua adalah dengan mempersiapkan attitude anda, tanpa perlu menimbulkan kesan berpura-pura atau berlebihan.
Saat awal menikah dan bersama dengan mertua atau anda dan pasangan masih tinggal di rumah mertua, maka akan lebih baik jika tidak bersikap terlalu dekat dan sok akrab.
Segala sesuatunya butuh proses, kedekatan yang anda coba bina bersama dengan mertua mungkin masih terasa canggung dan segan.
Jangankan untuk pergi ke dapur, saat hendak mengambil minum saja, anda mungkin merasa canggung. Untuk itulah, perlahan cobalah untuk mulai memosisikan diri senyaman mungkin.
Lakukan pendekatan dengan mertua dengan menunjukan minat anda. Seperti misalkan ketika mertua berada di dapur atau sedang memasak, ada baiknya hampiri ia dan tanyakan padanya apakah perlu bantuan.
Atau jika mertua meminta anda untuk beristirahat, maka sebaiknya jangan langsung pergi ke kamar dan tiduran. Coba lihat sekeliling anda, apakah ada hal yang bisa anda lakukan atau tidak.
Periksa kembali cucian piring, jika ada piring kotor tidak ada salahnya membantu mertua mencuci piring. Pelajari juga tradisi dalam keluarga pasangan, terutama apa yang harus dilakukan seorang perempuan atau laki-laki didalam rumah.
Hal ini perlahan namun pasti akan membuat mertua terkesan dengan sikap kita dan secara otomatis mereka akan mulai menyayangi kita.
2. Mencintai Mertua
Ketika anda berharap bisa dicintai dan disayangi oleh mertua, maka anda juga perlu melakukan hal yang serupa seperti yang anda inginkan dari mertua.
Jangan pernah berharap mertua bisa berlaku baik jika di belakangnya anda sering menghujat dan menjelek-jelekan mertua sendiri.
Meskipun di awal-awal anda melihat mertua begitu dingin atau terkesan mertua anda cerewet, maka jangan pernah menghujat atau membencinya.
Tunjukan bahwa anda mencintainya dengan selalu mengutamakan dan memedulikan mertua anda. Ketika mertua butuh teman mengobrol atau butuh seseorang untuk membantunya, maka adalah disana untuk membantunya.
Perlahan namun pasti, mertua akan mulai menyadari betapa berharganya kehadiran anda di sana bersama dengan mereka.
Jangan karena kesal, anda lantas tak sudi berkunjung kembali ke mertua dan malah saat anda ada bersama dengan mertua, anda hanya memisahkan diri dan tak ingin berada dekat bersama dengan mertua.
Percayalah hal ini malah akan memperburuk keadaan dan membuat anda semakin sulit mengambil hati mertua anda.
3. Jadilah Rajin
Seorang mertua tentu tidak senang jika melihat menantunya bangun siang dan malas-malasan, apalagi prinsip hidup orangtua jaman dulu masih memegang teguh bahwa bangun pagi adalah sebuah keharusan yang akan mempengaruhi rezeki seseorang.
Untuk itulah, saat anda berada bersama dengan mertua atau saat tinggal di rumah mertua, maka bangunlah lebih pagi, atau jika bisa bangunlah lebih pagi dari mertua anda.
Dan lekaslah ke dapur untuk mempersiapkan segala keperluan yang dibutuhkan anggota keluarga didalamnya. Jadilah rajin, namun dengan tidak menampakan kesan dibuat-buat yang malah membuat mertua anda berbicara di belakang.
Menjadi rajin bisa anda tunjukan lewat sebuah usaha dengan mengerjakan sebuah pekerjaan dengan tanpa perlu disuruh-suruh.
4. Rawat Hubungan
Ketika anda baru beberapa kali ke rumah mertua dan kesannya biasa-biasa saja. Maka jangan dulu berpuas diri dengan beranggapan bahwa mertua anda biasa saja tidak galak atau tidak baik.
Pertemuan yang baru dan masih beberapa kali tidak cukup membuat anda mengetahui betul sikap dan sifat dari mertua anda.
Untuk itulah, rawatlah hubungan anda bersama dengan mertua dengan sering menanyakan kabar mertua atau sering berkunjung ke rumah mertua.
Tunjukan fokus dan minat anda pada mertua. Serta tunjukan pula jika anda selalu peduli pada mertua anda.
Jangan sampai mertua mengira anda adalah menantu yang tidak memerdulikan mertuanya sendiri. Betatapun mertua adalah orangtua dari pasangan yang kini telah menjadi orangtua anda juga.
5. Bawa Bingkisan
Selain mertua, keluarga inti lain dari pasangan juga akan anda hadapi. Pada intinya semua keluarga dari pasangan akan menjadi keluarga anda juga setelah menikah.
Jadi bukan hanya anda dituntut untuk terfokus paa bagaimana menyenangkan hati mertua dan membuat hati mereka bahagia.
Namun juga anda perlu memperhatikan kakak, adik atau keluarga lain dari pasangan. Yang tentunya, mereka juga sama pentingnya dengan mertua anda.
Nah, dengan membawakan bingkisan ini juga bisa dijadikan sebagai bukti bahwa anda memberikan perhatian pada keluarganya yang lain.
Demikian beberapa hal untuk bisa mengambil hati mertua. Hubungan baik yang terjalin bersama dengan mertua akan membuat hubungan anda terasa begitu lengkap dan bahagia.