Seruni.id – Tidak suka sayur? Wah gawat tuh. Karena, sayur adalah salah satu makanan yang mengandung banyak serat, serat yang diperlukan oleh tubuh. Manfaat mengonsumsi makanan berserat di dalam bidang kesehatan telah dikenal sejak tahun 1970, berkat jasa dua orang ilmuwan asal Inggris.
Ketika itu, setelah mereka berdua lama bekerja di Afrika Selatan, mereka menemukan bahwa penyakit-penyakit yang banyak menyerang orang Eropa ternyata jarang menyerang orang Afrika yang pola makannya kaya akan makanan berserat. Serat makanan sebenarnya adalah bahan yang menyusun dinding sel tanaman, karena itu hanya terdapat dalam bahan makanan asal tumbuh-tumbuhan.
Berdasarkan jenisnya, dikenal dua macam serat, yaitu serat yang tak larut dalam air dan serat yang larut dalam air. Makanan berserat juga merupakan komponen dalam tanaman tercerna secara enzimatik menjadi bagian-bagian yang dapat diserap di saluran pencernaan. Banyak sekali manfaat mengonsumsi makanan berserat bagi tubuh kita. Beberapa makanan yang banyak mengandung serat diantaranya adalah jeruk, pepaya, sereal (padi-padian), dan sayuran.
Baca Juga: Moms, Ini 13 Menu Kaya Serat Solusi Sembelit
Serat baik untuk menurunkan kadar kolesterol dan mencegah konstipasi karena menyerap air ketika melewati saluran pencernaan, sehingga tekstur feses menjadi lunak. Nah, untuk lebih jelasnya lagi, berikut ini adalah beberapa manfaat mengonsumsi makanan berserat di dalam tubuh:
• Serat tidak hanya membuat perut terasa lebih penuh, tapi juga mengurangi masalah pencernaan, termasuk memangkas resiko kanker kolon.
• Beberapa penelitian menunjukkan, dalam jumlah besar serat bisa membantu mengatur kadar gula darah dan insulin. Ini sebabnya, orang yang sering mengkonsumsi serat cenderung lebih langsing.
• Asupan serat tinggi terbukti memperlambat timbulnya plak oleh kolesterol jahat tanpa mengurangi kadar kolesterol baik. Ini karena pangan tinggi serat umumnya rendah kandungan lemak jenuh dan kolesterol.
• Serat membuat makan jadi lebih lambat dan perut cepat terasa penuh, sehingga cocok untuk metode menurunkan berat badan dan mengkontrol kalori.
• Adanya serat meningkatkan pelepasan enzim pencernaan dan mengatur hormon pankreas.
• Serat yang cukup membantu kerja usus, mengurangi resiko divertikulosis, wasir, serta meningkatkan kecepatan melenyapkan zat-zat berbahaya dalam makanan.
• Serat yang larut sangat lembut dan dapat menolong mereka yang mengalami iritasi pada usus.