Seruni.id – Setiap negara di dunia, memiliki etika makan yang berbeda-beda sesuai dengan budaya mereka. Mulai dari bagaimana caranya duduk ketika makan, berperilaku, hingga cara makannya. Namun, ketika kamu bersantap bersama di luar negeri, sebaiknya pahami terlebih dahulu tentang etika makan di sana demi menghargai budaya setempat. Maka dari itu, Seruni telah merangkum beberapa etika makan paling unik di seluruh dunia yang wajib diketahui oleh setiap pelancong mancanegara. Simak baik-baik, ya.
1. Jepang, Menyeruput Makanan
Bagi sebagian orang, menyeruput makanan adalah hal yang sangat menganggu. Namun ternyata, ini merupakan salah satu etika makan negara Jepang, loh. Biasanya orang-orang Jepang akan mengeluarkan suara seruputan keras saat makan mie. Meski dianggap tidak sopan di beberapa budaya, tapi di sana hal tersebut dianggap sebagai pujian dan ekspresi menikmati makanan. Jadi, jangan heran ya, ketika kamu berkunjung ke restoran ramen di Jepang, kamu akan sering mendengar suara berisik.
2. Mesir dan Portugal, Dilarang Meminta Tambahan Garam dan Lada
Etika makan orang-orang Mesir dan Portugal adalah jangan pernah meminta garam ataupun lada di meja makan. Mengapa demikian? Katanya sih, hal ini merupakan salah satu bentuk penghinaan terhadap koki karena makanan tersebut kurang lezat, sehingga membuatmu perlu menambahkan sedikit garam atau lada untuk menambahkan cita rasanya. Hal yang sama juga berlaku jika kamu bertamu untuk makan di rumha seseorang.
3. Dubai, Hidangkan Teh Setengah Cangkir
Ketika kamu berkunjung ke Dubai, kamu harus memahami etika yang satu ini, ya. Perlu kamu ketahui, ketika kamu bertamu ke rumah orang Dubai, lalu mereka menyuguhi secangkir teh penuh, itu tandanya mereka kepengin agar kamu cepat-cepat pulang. Sedangkan, kalau mereka hanya menuangkan setengahnya saja, itu artinya mereka menyambut baik kedatanganmu. Hal tersebut dilakukan bukan karena mereka pelit, ya. Alasan menuangkan setengah cangmir adalah karena cangkir di sana tidak memiliki pegangan dan tehanya sangat panas, sehingga jarimu bisa kepanasan dibuatnya.
4. Thailand, Jangan Menyuap Makanana dengan Garpu
Biasanya, orang Thailand menggunakan garpu hanya sebagai perantara saja untuk mendorong makanan ke sendok. Jadi, ketika kamu makan menggunakan garpu, bisa saja dianggap tidak sopan. Sebab, hal ini dianggap kurang bersih.
5. Prancis, Jangan Pisah Tagihan Saat Bayar
Meminta pisah tagihan saat makan, mungkin bagi kita adalah hal yang biasa. Namun, tidak dengan Prancis. Di sana, hal tersebut justru dianggap tidak sopan. Kamu harus menawarkan diri untuk membayar tagihan sepenuhnya atau biarkan orang lain yang membayarnya. Inilah mengapa membagi tagihan disebut dengan istilah ‘going dutch’.
6. Cina, Menyisakan Makanan dan Sendawa Setelah Makan
Bagi kita, menyisakan makanan adalah hal yang mubazir. Begitupun sendawa setelah makan, tentu sangatlah tidak sopan. Namun, hal ini tidak berlaku di Negeri Tirai Bambu. Menghabiskan makanan tanpa sisa di piring justru membuatmu dicap tidak sopan karena menganggap tuan rumah tidak memberikan makanan yang cukup mengeyangkan.
Menyisikan sedikit makanan di piring menjadi cara mengapresiasi dan menghormati koki atau tuan rumah. Selain itu, di Cina, seperti juga Taiwan dan India, bersendawa setelah makan adalah pertanda kamu menikmati makanan dan dianggap sebagai pujian kepada koki.
7. Hongkong, Dilarang Membalikkan Ikan
Seringnya, ketika kita menyantap ikan utuh, pasti kita akan membaliknya setelah satu sisi dagingnya telah habis. Namun, jangan pernah lakukan hal ini di Hongkong, ya. Menurut takhayul kuno Hongkong, membalikkan ikan dikatakan menyerupai perahu terbalik dan bisa mengundang nasib buruk atau Dao Yue. Mengutip The Travel, sebaiknya buang dulu tulangnya dan lanjutkan makan di sisi lainnya.
8. India, Jangan Bilang Terima Kasih
Etika makan unik berikutnya datang dari negara India. Biasanya, kita akan mengucapkan terima kasih kepada pelayan yang telah mengantarkan makanan kita. Namun, hal serupa tidak berlaku di India. Kita justru dilarang mengucapkan terima kasih.
Menurut masyarakat di sana, ucapan terima kasih hanya digunakan untuk acara formal dan berlaku jika seseorang yang kamu kenal telah berusaha keras untukmu, seperti yang dikutip via Matador Network. Dalam suasana yang lebih umum dan santai, menerima pesanan makanan dari orang lain bukanlah tindakan luar biasa yang membutuhkan ucapan terima kasih.
Baca Juga: 30 Makanan Khas Daerah di Indonesia yang Wajib Kamu Cicipi!
Itulah beberapa etika makan unik cenderung nyeleneh dari berbagai negara. Jangan lupa dipahami dan mencari tahu lebih jauh, ya. Agar ketika kamu berkunjung ke negara tersebut, mereka tidak menganggapmu orang yang tidak sopan. Semoga bermanfaat!
