Sehat  

6 Peralatan yang Wajib Dibawa Saat Sekolah Tatap Muka

6 Peralatan yang Wajib Dibawa Saat Sekolah Tatap Muka
blog.netray.id

Seruni.id – Apakah anak-anakmu sudah rindu sekolah tatap muka, bertemu teman, dan guru-gurunya? Ada kabar gembira nih. Setelah sekian lama kegiatan belajar mengajar dilakukan secara virtual, kini pemerintah mulai melakukan uji coba sekolah tatap muka yang dilakukan secara terbatas. Meski pemerintah mengizinkan untuk sekolah tatap muka, bukan berarti kita sudah aman dari Covid-19, ya. Kita harus tetap waspada dan selalu mematuhi protokol kesehatan.

6 Peralatan yang Wajib Dibawa Saat Sekolah Tatap Muka
femina.co.id

Sebab, virus tersebut tidak hanya menyebar melalui udara saja, tapi juga melalui benda-benda. Untuk tetap menjaga keamanan diri dari Covid-19, sebagai orangtua, juga perlu mengetahui peralatan apa saja yang wajid dibawa seaat sekolah tatap muka dimulai. Yuk cek berikut ini!

1. Masker Ganda

Masker menjadi ‘peralatan perang’ yang wajib dibawa ketika sekolah tatap muka sudah dimulai. Mungkin selama ini kita hanya mengandalkan masker medis tiga lapis atau masker kain saja untuk mencegah penularan Covid-19. Namun sayangnya, keduanya memiliki kekurangan masing-masing.

Penggunaan masker medis tidak benar-benar pas di wajah, sehingga masih menyisakan rongga di bagian bawah, atas, dan samping. Rongga tersebut menjadi celah masuknya partikel berisi virus dari luar. Sedangkan masker kain, tidak memiliki kerapatan setinggi masker medis. Agr lebih aman, pastikan menggunakan masker ganda, karena terbukti dapat melakukan filtrasi lebih baik daripada hanya memakai satu masker.

2. Hand Sanitizer

Selama di sekolah, kita tentunya tidak bisa memantau apa saja yang disentuh oleh anak. Maka dari itu, saat anak benar-benar sudah melakukan sekolah tatap muka, selalu ingatkan padanya untuk sering mencuci tangan setelah menyentuh benda-benda yang ada di sekitarnya.

Namun, jika dirasa terlalu repot untuk bolak-balik mencuci tangan. Maka bekalkanlah hand sanitizer untuknya. Selain dapat mencegah penularan, praktik mencuci tangan selama 20 detik dengan sabun dan air mengalir atau hand sainiter, dapat melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri lain yang tidak kalah berbahaya.

3. Kantong

Kenapa sih harus membawa kantong? Orangtua perlu tahu tentang hal ini nih. Masker yang telah digunakan tidak bisa dibuang secara sembarangan. Sebab, dikhawatirkan masker tersebut disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Nah, fungsi kantong tersebut adalah untuk menyimpan masker yang sudah tidak terpakai.

Ini juga menjadi langkah alternatif jika tidak menemukan tempat sampah di sekitar. Contohnya, ketika anak sedang dalam perjalanan dari sekolah ke rumah, agar tidak membuang masker sembarangan, mereka bisa membuangnya di dalam kantong tersebut.

4. Peralatan Makan dan Minum

Seperti yang sudah disebutkan pada poin sebelumnya, virus Covid-19 dapat menular melalui sentuhan dan menempel pada setiap benda. Untuk mencegah penularan tersebut saat sekolah tatap muka, pastikan anak selalu membawa bekal sendiri dari rumah. Selain perlatan makan, jangan lupa untuk selalu membawa alat tulis sendiri, mulai dari pensil, pulpen, penghapus, dan lain-lain. Siapkan masing-masing satu cadangan untuk berjaga-jaga perlatan hilang atau terjatuh.

5. Tisu Basah dan Kering

‘Peralatan perang’ lainnya yang wajib dibawa oleh anak saat sekolah tatap muka adalah tisu basah dan kering. Tisu basah bisa digunakan untuk membersihkan tangan atau barang yang akan dipegang dan untuk berjaga-jaga apabila di toilet tidak ada tisu.

6. Helm Pribadi dan Alat Buka Pintu

Berangkat ke sekolah menggunakan ojek online? Jangan lupa untuk membawa helm pribadi, ya. Tentunya ini sebagai salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 dan kamu juga lebih bersih dan aman. Jangan lupa, siapkan pula alat buka pintu untuk mengurangi penyebaran virus melalui pintu yang sering dipegang banyak orang.

Baca Juga: 9 Tips Aman Sekolah Tatap Muka di Tengah Pandemi

Itulah beberapa peralatan yang wajib dibawa oleh anak ketika sekolah tatap muka sudah dimulai. Meski terkesan ribet, tapi ini merupakan salah satu cara antisipasi untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19. Semoga bermanfaat.