Seruni.id – Perselingkuhan sedang menjadi perbincangan hangat akhir-akhir ini. Setelah seorang publik figur disebut telah berselingkuh dengan wanita lain. Kabar tersebut, tentu membuat banyak wanita khawatir. Mengungkap perselingkuhan bukanlah hal yang mudah, kita harus mengumpulkan bukti dan fakta sebanyak mungkin, agar kita tidak salah sasaran.
Jika saat ini, kamu sedang khawatir dan sedikit curiga dengan pasangan yang mulai menambatkan hatinya kepada wanita lain, maka hal yang bisa kamu mulai adalah melakukan ‘investigasi‘ dengan pertanyaan-pernytaan lembut dan tidak menyinggung. Lalu, pertanyaan apa saja yang bisa diajukan kepada pasangan untuk mengungkap perselingkuhan?
1. “Temanku Ada yang Diseliungkuhi, Kasihan Ya?”
Pertanyaan pertama yang bisa kamu ajukan ke pasangan yaitu, “Temanku ada yang diselingkuhi loh, kasihan ya?” Selain itu, kamu juga bisa menanyakan pendapatnya terkait hal tersebut. Apabila jawabannya bersimpati pada temanmu yang menjadi korban, maka posisimu aman. Akan tetapi, jika dia sedikit membela pelaku dengan mengatakan mungkin saja si korban yang salah, maka kamu perlu berhati-hati, ya.
2. “Kamu Marah Gak Kalau Aku Digoda Laki-laki Lain?”
Pertanyaan berikutnya yang bisa mengungkap perselingkuhan yaitu, cobalah tanyakan pada pasangan apakah ia akan marah jika dirimu digoda oleh laki-laki lain. Jika tidak marah dan merasa masih ada batas-batas menggoda yang wajar, maka mungkin dia juga sering melakuaknnya pada perempuan-perempuan lain. Kemudian pertegas lagi, godaan seperti apa yang masih bisa mereka maafkan.
3. “Menurut Kamu, Selingkuh itu Wajar Gak Sih?”
Cobalah ajukan pertanyaan tersebut kepada pasangan jika kamu ingin mengungkap perselingkuhannya. Sebab, biasanya pelaku perselingkuhan tentu akan terkejut dengan pertanyaan tersebut. Apalagi, jika pertanyaan itu keluar dari mulut pasangannya. Namun biasanya, generalisasi komentarnya pada seseorang akan menggambarkan sikapnya sendiri jika berada dalam posisi tersebut. Dari jawabannya, kamu bisa melihat apakah dia termasuk orang yang permisif terhadap perselingkuhan atau tidak.
4. “Menurutmu Seberapa Penting Sih Komitmen itu?”
Kunci utama dari berjalannya sebuah hubungan yaitu karena adanya komitmen. Oleh karena itu, untuk mengungkap perselingkuhan, kamu bisa mengajukan pertanyaan tentang berapa banyak komitmen yang pernah ia buat pada hubungan sebelumnya. Pasalnya, jawabannya akan menunjukkan apakah dia menghargai sebuah komitmen atau cenderung menganggap enteng dan ada peluang untuk berpindah ke lain hati.
5. “Kamu Nyaman Nggak Cerita Sama Aku?”
Komunikasi yang intens menjadi salah satu kunci untuk menghindari perselingkuhan. Jika dia nyaman berkomunikasi apapun denganmu, maka bisa dipastikan hubungan kalian aman. Namun, kalau pasanganmu hanya berbagi hal-hal tertentu saja, mungkin dia berbagi hal lainnya pada wanita lain.
6. “Apakah Kamu Pernah Berselingkuh?”
Pertanyaan yang satu ini memang simpel, tapi bisa menjadi cara jitu untuk mengungkap perselingkuhan. Dengan pertanyaan tersebut, akan mengungkap masa lalu mereka, hingga pengalaman mereka dengan perselingkuhan. Percakapan kalian juga akan membawa pemahaman bersama tentang apa itu selingkuh, karena bisa saja pemahaman selingkuh tiap orang itu beda-beda.
7. “Kencan Terakhir Kita Menyenangkan Tidak?”
Kencan berdua untuk pasangan yang sudah menikah mungkin agak sulit, karena mereka masih harus memikirkan anak-anak. Oleh karena itu, quality time bersama pasangan merupakan kesempatan emas bagi pasutri untuk menjalin kedekatan kembali. Nah, untuk menguji apakah dia berselingkuh atau tidak, tanyakanlah perasaannya saat kalian terakhir berkencan. Jika ia menjawab tidak tahu atau biasa saja, maka kemungkinan besar dia bosan dengan hubungan kalian. Untuk itu, kamu perlu waspada sebelum semua ini menjadi masalah.
Baca Juga: Virgoun Dikabarkan Selingkuh, Fakta ini Diungkap oleh Sang Istri
Demikianlah kumpulan pertanyaan-pertanyaan simpel yang ternyata bisa mengungkap perselingkuhan pasangan. Perlu kalian ingat, bahwa setiap orang bisa saja berselingkuh, kapan pun dan dengan siapa pun. Pertanyaan-pertanyaan tadi mungkin masih memunculkan spekulasi, tapi paling tidak bisa membuka jalan untuk percakapan mengenai komitmen dan bagaimana cara menjaganya.
