Seruni.id – Syaikh Muhammad Shiyam, Imam dan Khatib Masjid Al-Aqsha sejak tahun 80-an, meninggal dunia di ibu kota Sudan, Khartoum. Ia mengembuskan napas terakhir beberapa saat menjelang salat Jumat, (15/22019), karena stroke yang diidapnya.
Sebelumnya, pemerintah Zionis Israel mendeportasi mantan rektor Universitas Islam Gaza itu dari Gaza pada 28 Juli 1988. Kemudian ia memilih untuk menetap di Sudan, hingga tahun 1994. Setelah itu, ia bersama keluarganya pun pindah ke Yaman. Selama tinggal di Yaman, Syaikh Shiyam dipercaya memegang beberapa jabatan strategis, di antaranya:
- Presiden Asosiasi Warga Palestina,
- Dekan Institut Studi dan Ilmu Pengetahuan Baitul Maqdis Syaikh Abdullah Al-Ahmar,
- Serta jabatan lainnya di berbagai lembaga dan institusi.
Dan setelah kondisi kesehatannya mulai menurun, Syaikh Shiyam pun kembali ke Khartoum.
Dilansir Palestine Times, Sejarawan Palestina Usamah Al-Ashqar mengatakan, bahwa Syaikh Shiyam juga merupakan duta Palestina yang melakukan perjalanan ke seluruh dunia untuk menyampaikan permasalahan berat yang dihadapi warga Palestina.
Baca Juga: Zionis Israel Menculik Imam dan Khatib Masjid Al-Aqsha
Syaikh Shiyam juga dikenal sebagai orator ulung dan singa podium. Mimbar yang paling ia sukai adalah mimbar Masjid Al-Aqsha.
Kini, ia sudah berpulang. Semoga Allah SWT memberi kelapangan pada kuburnya, mengampuni segala dosanya, dan memberinya rahmat melimpah hingga bisa sampai ke surga-Nya yang paling indah. Aamiin.
