Seruni.id – Tubuh ramping di usia 40 tahun, kini bukan lagi sebagai impian semata. Namun, kamu bisa kok untuk mendapatkannya dengan mudah. Bagaimana caranya? Yuk simak ulasannya berikut ini.
Memasuki usia 40 tahun, biasanya banyak sekali promblem yang dijumpai. Mulai dari tubuh yang sering terasa sakit, hingga sulitnya menurunkan berat badan. Padahal, tubuh ramping di usia yang tak muda lagi, adalah sebuah impian besar agar tampak lebih awet muda, dan pastinya lebih sehat.
Akan tetapi, seiring bertambahnya usia, proses metabolisme tubuh justru melambat. Jadi, jangan heran jika kenaikan berat badan akan lebih mudah terjadi daripada menguranginya. Salah satu cara menurunkan berat badan di usia 40 tahun adalah dengan mengatur pola makan dan memperhatikan asupan jumlah kalori. Namun, tanpa disadari, kebiasaan-kebiasaan makan di bawah ini bisa menyebabkan perut buncit, loh. Apa saja?
1. Hindari Makan Saat Larut Malam
Sebuah penelitian menunjukkan, bahwa makan berat, terlebih di atas jam 8 malam bisa membuatmu lebih cepat gemuk. Secara biologis, pada jam tersebut, proses pembakaran kalori pun mulai melambat. Sehingga, makanan yang dikonsumsi akan tersimpan dalam bentuk lemak di dalam tubuh.
Jika kebiasaan ini sering dilakukan, terlebih pada usia 40 tahun ke atas, yang pada dasarnya tubuh mulai kekurangan kemampuan untuk mencerna makanan. Jadi, jika ingin mendapatkan tubuh ramping di usia 40 tahun, hindarilah mengonsumsi makanan berat pada jam tersebut.
2. Jangan Ngemil Sembarangan
Beragam makanan cepat saji memang enak jika dijadikan camilan untuk menemani waktu bersantai. Namun, masalahnya, kebiasaan ngemil sembarangan inilah yang dapat memusnahkan impianmu untuk mendapatkan tubuh ramping di usia 40 tahun. Daripada makan sedikit tapi lapar, lebih baik gantilah cemilan tersebut dengan makanan tinggi serat dan rendah kalori yang bisa menjaga kenyang lebih lama. Misalnya, salad sayur, smoothie, buah-buahan, yogurt, mixed nuts, dan kacang-kacangan juga tak kalah enak dari camilan yang tak sehat, kok.
3. Kurangi Mengonsumsi Olahan Tepung dan Gula
Sering mengonsumsi makanan olahan? Hati-hati, ya. Sebab, makanan olahan yang diproses biasanya mengandung kalori lebih besar dan mengandung sejumlah bahan yang tidak hanya merusak lingkar pinggang, tapi juga kesehatan secara keseluruhan. Ditambah lagi, sering mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh, lemak trans, gula, dan tepung-tepungan sangat berkontribusi terhadap penambahan lemak di bagian perut.
4. Makan Tidak Teratur
Tahukah kamu? Organ tubuh manusia memiliki jam biologis khusus yang dapat bekerja secara otomatis, loh. Oleh karena itu, bagi kamu yang masih berusia muda, sebaiknya tidak mengabaikan pola makan teratur, ya. Sebab, jika makan tidak teratur dijadiakn kebiasaan hingga usia 40 tahun, bukan tidak mungkin akan berisiko meningkatkan berat badan sekaligus penyakit gaya hidup. Padahal, makan tidak teratur, yang membingungkan tubuh akan memicu fluktuasi gula darah yang tidak diinginkan, bahkan bisa menganggu hormon.
5. Kebiasaan Diet Yo-yo
Demi mendapatkan tubuh ramping dan tampak awet muda, tidak sedikit orang yang rela melakukan diet ketat, meski pada akhirnya tidak berlangsung lama. Berahap menjadi langsing, berusaha menurunkan berat badan bisa jadi gagal, loh. Intinya, jika ingin menurunkan berat badan dengan cara diet, lakukanlah dengan cara yang tepat.
Baca Juga: Lakukan 36 Cara Awet Muda Ini Agar Kamu Tidak Tampak Tua
Selain menghindari kelima poin di atas, mengurangi lemak pada orang dewasa akan lebih efektif jika kamu mengombinasikan latihan kekutan beban dengan diet rendah kalori. Satu hal lagi, kelola stres dengan baik supaya tubuh tidak terpacu untuk meningkatkan nafsu makan dan menyimpan lemak di area perut.
