Seruni.id – Urusan otomotif, memang selalu identik dengan kaum laki-laki. Meski demikian, perempuan tetap perlu mempelajarinya, loh. Setidaknya agar tidak tertipu ketika servis motor di bengkel. Karena kejadian ditipu bengekl motor kerap kali menimpa para wanita atau siapaun yang sama sekali tidak mengerti masalah otomotif.
Hal ini biasanya terjadi karena minimnya pengawasan saat mengerjakan servis motor. Padahal, servis motor rutin merupakan salah satu hal penting agar kinerja motor lebih tahan lama dan berkendara pun menjadi lebih aman. Nah, agar kamu tidak tertipu ketika servis motor, sebaiknya ikuti tujuh tips berikut ini yang telah Seruni rangkum dari berbagai sumber:
1. Kenali Jenis Kendaraan dan Bagiannya Sebelum Membawa ke Bengkel
Kita harus tahu apa jenis motor yang menemani sehari-hari. Selain itu, perlu juga mengenali bagian-bagian motor sebelum membawanya ke bengkel. Tidak perlu tahu mesin terlalu dalam, setidaknya pahami beberapa bagian dasar seperti aki, lampu, ban, dan rantai.
Cukup tahu dasarnya saja, itu sudah menjadi model agar tidak bisa dikelabui oleh montir bengkel yang ingin bermain curang. Untuk tahu bagian-bagian ini pun tidak sulit kok, kamu bisa menanya kepada teman, atau hanya sedekar menonton video singkat yang ada di YouTube.
2. Minta Pendapat untuk Rekomendasi Motor yang Baik
Agar tidak tertipu saat servis motor di bengkel, sebaiknya mintalah pendapat dari teman atau keluarga. Tanyakan pada mereka bengkel mana yang sekiranya bagus dan terpecaya untuk mengatasi kendaraanmu. Jangan sampai ketika kamu datang ke sana, kamu sendiri tidak mengetahui kualitas dan pelayanan dari bengkel tersebut.
3. Ajak Temanmu yang Mengerti Soal Mesin
Agar lebih aman, ajaklah temanmu yang memang mengerti soal mesin dan kendaraan. Mencari teman saat servis motor juga penting. Minimal ketika ada masalah, kita punya seseorang yang mendampingi yang juga bisa dimintai pendapat.
4. Ketahui Harga Suku Cadang yang Rutin Diganti
Penting sekali untuk mengetahui harga suku cadang yang rutin diganti. Seperti ban, filter udara, kampas rem, busi, dan lain sebagainya. Kamu bisa mengeceknya melalui katalog online atau menghubungi bengkel resminya. Jika lebih mahal 5-10 ribu, itu masih wajah. Namun, jika harganya terlewat murah jauh di bawah harga katalog, maka waspadalah, jangan-jangan itu barang yang sudah bekas namun dikemas kembali seperti baru. Apabila dirasa terlalu mahal, jangan ragu untuk menawarnya.
5. Jangan Terlalu Percaya Jika Ketika Montir Bilang Bagian Tertentu Sudah Harus Diganti
Itulah pentingnya kita mengecek motor terlebih dahulu sebelum membawanya ke bengkel. Apabila hal ini terjadi, sebaiknya jangan langsung percaya begitu saja. Lebih baik, mintalah ia untuk fokus membenahi apa yang menjadi keluhanmu sedari awal. Misalnya jika harus mengganti oli, ganti saja, tidak perlu membenahi yang lainnya.
6. Jika Ada yang Diganti, Mintalah Montir Tersebut untuk Menunjukkannya
Meski kamu tidak tahu bagian apa saja, tapi dengan memperhatikannya, setidaknya kamu tahu jika itu memang benar-benar diganti. Sambil melihat, kamu bisa meminta penjelasan ke montirnya. Tak mengapa jika harus menjadi pelanggan yang “cerewt”, daripada harus tertipu.
7. Pastikan Kamu Mendapatkan Bukti Pembayaran
Setelah motor selesai diservis, pastikan kamu mendapatkan bukti pembayaran atau nota yang sah. Kedetailan nota juga penting, sebagai tanda bahwa bengkel tersebut tidak melakukan kecurangan. Atau jika kamu merasa kurang yakin dengan nota yang diberikan, sebaiknya pastikan kembali ke kasir mengenai servis motormu.
Baca Juga: Setelah Tempuh 8 Bulan Perjalanan dengan Motor, Pria Asal Jambi Tiba di Mekkah
Tips di atas berkalu jika kamu terbiasa servis di bengkel yang tidak resmi. Namun, bukan berarti dibengkel resmi akan terjamin dari tindak penyelewengan, tapi setidaknya relatif aman karena ada pengawasan di sana.
Atau mintalah rekomendasi bengkel yang cukup bagus dan terpercaya untuk servis motor. Bagus lagi kalau kamu sudah kenal dekat dengan pemilik bengkel juga montirnya. Kalau masih punya gratis masa garansi servis, mending manfaatnya juga dengan maksimal, ya!
