Seruni – Artis. Bisa jadi adalah suatu cita-cita bagi banyak orang. Dengan hidup serba mewah, diliput media, kecantikan dan ketampanan yang bikin banyak orang terpana. Tapi kalian keliru kalau menjadi selebriti atau artis hanyalah sebatas itu saja.
Terbukti dari beberapa artis yang tidak hanya berkutat di dunia hiburan saja, nongol di televisi atau sekadar manggung sana manggung sini saja, tapi mereka juga aktif dalam hal menulis, lho.
Nah, berikut brilio.net sudah merangkum 12 seleb yang juga menelurkan karyanya melalui bidang literasi. Siapa aja? Yuk, simak di bawah ini, Rabu (8/2).
1. Dewi Lestari.
Generasi ’90-an pasti mengenal grup vokal Rida Sita Dewi atau Trio RSD ini, kan? Dewi Lestari memang lebih dulu dikenal sebagai salah seorang penyanyi kala itu. Namun, ketika produktivitas RSD mulai menurun, Dewi pun mulai mengembangkan sayapnya di dunia literasi.
Meski mulai dikenal sebagai penulis sejak ia menciptakan Supernova pada tahun 2001, Dee (panggilan Dewi) telah sering menulis dan tulisannya sudah sering dimuat di beberapa media, lho. Sebut saja cerpen Sikat Gigi yang dimuat di Jendela Newsletter, Ekspresi di majalah Gadis dan cerbungnya yang berjudul Rico the Coro. Kini ia sudah menciptakan banyak karya, termasuk Supernova series, Filosofi Kopi, Perahu Kertas dan masih banyak lagi.
2. Ayudia Bing Slamet.
Ayudia Bing Slamet bersama suaminya, Ditto juga nggak kalah, lho. Mereka menuangkan kisah unik perjalanan cinta mereka dalam novel yang diberi judul Teman Tapi Menikah (TTM).
Kisah mereka memang tergolong unik karena pasangan ini pada awalnya adalah sahabat. Selama 13 tahun berteman dekat, Ayu dan Ditto tak pernah menyangka hubungan mereka akan berakhir di pelaminan
3. Fitri Tropica.
Presenter sekaligus komedian ini terkenal sangat kocak. Ia juga bisa dibilang sebagai artis yang multitalenta lho. Meski sudah bisa menuai popularitas dari pentas entertainment, Fitri ternyata masih punya kebiasaan yang lain, yaitu menulis buku.
Sebuah buku sudah ia hasilkan yang diberi judul Memoar Kening pada tahun 2011 lalu.
4. Tamara Geraldine.
Salah satu presenter legendaris olahraga ini juga pernah menulis buku pada 2014 lalu, lho. Wanita berusia 42 tahun ini menulis buku yang diberi judul 1874 yang berisi tentang kumpulan cerita pendek, yang satu sama lain tidak saling berkaitan.
1874 sendiri mengusung tema-tema ‘suram’ seperti perpecahan keluarga, perselingkuhan, tapi dibalut dengan setting kalangan berkelas atau eksklusif.
5. Tatjana Saphira.
Aktris cantik Tatjana Saphira rupanya memiliki ketertarikan terhadap dunia menulis. Di sela kesibukannya, dara kelahiran 21 Mei 1997 ini juga tengah menyiapkan sebuah novel yang akan dirilis tahun ini.
Hobi menulis Tatjana berasal dari kegemarannya bermain blog. Dalam blog tersebut bintang film RUNAWAY itu kerap membagi hal apa saja yang ada di pikirannya.
6. Pevita Pearce.
Artis cantik yang telah membintangi banyak film, seperti Denias, Lost in Love, 5 Cm, sampai Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, juga unjuk gigi dalam dunia kepenulisan.
Melalui Our Notebook: Peace in Mind, War at Heart, ia menuliskan kisah yang disebut-sebut merupakan kisah pribadi miliknya.
7. Nadine Chandrawinata.
Dari hobi travelling yang dilakoninya di berbagai penjuru Nusantara dan juga mancanegara, Nadine Chandrawinata bisa berbagi cerita pada publik.
Hasil perjalanannya ke berbagai daerah menyinggahi beragam lokasi wisata di dalam dan luar negeri ia tulis dalam sebuah buku yang ia beri judul Memoar Nadrenaline (2012).
8. Pandji Pragiwaksono.
Pria kelahiran tahun 1979 ini memang terkenal sebagai penyiar radio, presenter televisi, bahkan seorang rapper. Nah, pada tahun 2010 lalu, dia menulis buku bertajuk NASIONAL.IS.ME yang bertema kebangsaan dan berupaya mengobarkan persatuan bangsa, terutama di kalangan anak muda.
Bahkan Pandji sendiri terkenal sering mempropagandakan nasionalisme di kalangan anak muda. Selanjutnya, comic stand-up comedy satu ini menulis buku-buku lain, seperti Berani Mengubah dan Merdeka Dalam Bercanda.
9. Shandy Aulia.
Artis cantik yang terkenal setelah bermain dalam film Eiffel…I’m in Love ini juga memiliki hobi menulis. Dari situ, Incomplete mulai tercipta.
Incomplete kurang lebih mengandung unsur inspiratif dan motivasi yang menyuguhkan nilai bahwa gemerlapnya dunia hiburan tidak seperti yang dilihat, pun artis yang disangka hidup serba wah, bisa saja memiliki masa lalu yang penuh lika-liku.