Seruni.id – Tidak dapat kita pungkiri bahwa masyarakat di zaman ini sangatlah dinamis dan instan. Mulai dari urusan makan, transportasi, belanja, semua bisa serba instan. Begitu juga dengan istirahat. Waktu tidur yang semakin sempit membuat kita akhirnya merasa penting untuk mengatur dan menyiasati jam tidur agar bisa lebih panjang.
Prinsip ini pun banyak dibawa masyarakat urban saat berpuasa. Untuk mendapatkan jam tidur yang lebih panjang, banyak dari kita yang memilih untuk makan sahur pada waktu sebelum tidur, atau bisa dikatakan jam 12 ke bawah. Kebiasaan ini dianggap cukup tepat untuk meminimalisir keterlambatan sahur karena bangun kesiangan.
Namun, bagaimana hukum melakukan kebiasaan ini?
Menurut beberapa referensi, dalam Kitab Ibrahim al Bajuri jilid 2 halaman 293, disebutkan di sana bahwa tidak akan mendapatkan sunah sahur ketika Anda melakukannya di jam bukan sahur, yaitu pertengahan malam hingga mendekati waktu Subuh.
Rasulullah SAW pernah bersabda,
“Umatku selalu di dalam kebaikan selama mereka bersegera berbuka puasa dan mengakhirkan makan sahurnya.” (HR. Ahmad)
Kemudian, untuk lebih jelasnya, waktu sahur yang tepat adalah antara separuh malam, yakni mulai dari jam 12 malam hingga terbitnya fajar. Namun, tidak berdosa juga jika ada orang yang tidak sengaja melewatkan sahur di jam yang disunahkan.
Namun tidak berdosa pula orang yang tidak sengaja melewatkan sahur, asalkan niat dan meneruskan puasanya. Yang dosa besar adalah membatalkan puasa karena alasan yang tidak dibenarkan.
Sementara itu, bicara mengenai sahur di jam bukan waktu sahur, ahli kesehatan Puskesmas Kebayoran Baru Dokter Rismasari menjelaskan bahwa dari sisi kesehatan tidak ada masalah berarti. Hanya saja, ada risiko kecil yang mungkin dapat menimpa Anda.
“Sahur sebelum tidur dan itu di jam 10-an misalnya, ya, tidak apa-apa. Tapi, risiko lapar terlalu panjang juga cukup berisiko pada kondisi lambung Anda. Kosongnya perut dalam waktu panjang akan membuat komplikasi berlebih pada tubuh,” papar Dokter Risma pada Okezone beberapa waktu lalu.
Jadi, ada baiknya memang sahur di jam yang benar dan jangan lupa untuk mengatur asupan makanan yang dikonsumsi. Semakin Anda disiplin akan masalah ini, maka kesehatan Anda selama berpuasa bisa tetap terjaga dengan baik.
Semoga bermanfaat!