Seruni.id – Harga cabai yang sering turun naik, kerap kali dikeluhkan banyak orang, terutama para ibu rumah tangga. Menanamnya di rumah, bisa menjadi solusi yang tepat untuk menghemat pengeluaran. Sebab, saat sedang naik, harga cabai bahkan bisa lebih mahal daripada daging.
Jika menanamnya sendiri di rumah, kita bisa memastikan bahwa cabai bebas dari pestisida. Menanam cabai di rumah ternyata cukup mudah, loh. Tak harus memiliki pekarangan luas, kamu bisa menanamnya di teras rumah dengan menggunakan media seperti pot atau polybag. Berikut ini caranya:
1. Manfaatkan Biji Cabai Busuk
Cabai yang telah membusuk memang sudah tidak dapat kita gunakan lagi. Namun, bijinya masih bisa kita manfaatkan. Dengan cara mengupas cabai yang busuk dan mengambil bijinya. Setelah itu, jemurlah di bawah sinar matahari. Lakukan penyemaian untuk mendapatkan bibit yang unggul dengan langkah berikut:
• Campurkan tanah dan pupuk dengan perbandingan 3:1, biarkan selama satu minggu di tempat yang terlindung dari sinar matahari dan air hujan.
• Masukkan bibit cabai yang sudah direndam dalam air hangat selama tiga jam.
• Masukkan bibit ke polybag sedalam satu sentimeter lalu tutupi dengan tanah.
• Jika biji bagus, biasanya dalam satu minggu akan mulai berkecambah.
2. Pemindahan Bibit
Jika lahan sudah disiapkan, kamu bisa memindahkan benih cabai ke tanah langsung. Guntinglah polybag pada setiap sisinya, kemudian angkat tanah dan benih cabai pelan-pelan. Agar makin subur, tanah harus dicampurkan dengan pupuk dan sekam mentah dengan perbandingan 3:2:1. Jika tak ada pekarangan, kamu bisa memindahkan benih tersebut ke polybag, ember, ataupun pot.
3. Memberi Pupuk
Agar cabai tumbuh subur dan buahnya banyak, usahakan beri pupuk secara rutin. Bisa dengan memberikan pupuk tamabahan berupa NPK setiap bulannya. Bagi kamu yang ingin menananm cabai secara organik, kamu dapat menyemprotkannya dengan pupuk organik cair. Tambahkan pula kompos pada saat tanaman akan mengeluarkan buah.
4. Harus Benar-benar Dirawat
Perawatan cabai tak sesulit yang dibayangkan kok. Kamu hanya perlu menyiraminya setiap pagi atau sore hari supaya tumbuh subur. Selain itu, cabuti juga tanaman lain yang ada di sekeliling cabai agar tak mengganggu pertumbuhannya.
5. Memanen Cabai
Masa tumbuh cabai bervariasi, tergantung pada varietas dan lingkungannya. Tapi umumnya, umur tiga bulan cabai sudah bisa berbuah banyak kok. Nah, cabai sudah bisa dipetik jika buahnya mulai berwarna merah dan ada garis hijaunya. Maksimal, tiga hari cabai sudah harus dipetik biar nggak kering di pohon. Waktu panen yang terbaik adalah pada pagi hari setelah embun kering.
Baca Juga: Jarang Diketehaui, Ini 10 Manfaat dari Cabai Hijau
Cara di atas berlaku untuk semua jenis cabai. Tapi, agar buah cabai tidak mudah busuk dan tetap segar, pastikan kamu memperlakukan benihnya dengan benar. Harus dijemur sampai benar-benar kering supaya cabai berhasil tumbuh dan bisa dipanen. Selamat mencoba, ya!