Seruni.id – Setiap dari kita pasti pernah merasakan hati gelisah, biasanya hal ini disebabkan karena masalah yang menghampiri atau rasa takut yang berlebih. Jangan biarkan hati gelisah menguasai dirimu, karena hanya akan membuat pikiran kacau dan berpikir negatif.
Maka dari itu, Seruni akan menjabarkan sejumlah obat hati gelisah menurut Islam yang bisa kamu coba.
1. Sabar
Tidak ada cara terbaik dalam menyelesaikan sebuah masalah selain dengan kesabaran.
Dari Ummu Al-Aka’a, ia berkata: “Rasulullah SAW menjenguk-ku tatkala aku sedang sakit, lalu beliau berakata ‘Gembirakanlah wahai Ummu Al-Ala’. Sesungguhnya sakitnya orang Muslim itu membuat Allah menghilangkan kesalahan-kesalahan, sebagaimana api yang menghilangkan kotoran emas dan perak’.”
Allah Ta’ala juga berfirman yang artinya,
“Dan, orang-orang yang bersabar dalam kesempitan, penderitaan, dan dalam peperangan, mereka itulah orang-orang yang benar (imannya), dan mereka itulah orang-orang yang bertaqwa”. (QS. Al-Baqarah: 177).
2. Shalat
Shalat menjadi salah satu obat paling ampuh untuk mengatasi hati gelisah. Sebab, selain sebagai ibadah, setiap kalimat yang terkandung dalam bacaan shalat akan membuat diri kita semakin dekat dengan Sang Pencipta. Dengan shalat segala kegelisahan pun akan hilang.
3. Meminta Pertolongan Melalui Doa
Senjata terbesar seorang mukmin adalah doa. Maka dari itu, saat hati gelisah, perbanyaklah doa agar mendapatkan kemudahan dari Allah SWT. Sebagaimana yang telah Allah firmankan,
“Dan jika Allah menimpahkan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas setiap sesuatu”. (QS. Al-An’am: 17)
Rasulullah SAW bersabda, “Keadaan paling dekat seorang hamba dari Rabb-Nya adalah ketika dia sujud. Maka perbanyaklah doa (saat sujud)” (HR. Muslim).
4. Selalu Berhusnudzhon kepada Allah
Obat untuk mengatasi hati gelisah berikutnya adalah dengan selalu berhunudzhon alias berperasangka baik kepada Allah SWT. Ingatlah, bahwa setiap keputusan yang Allah berikan adalah hal yang baik untuk kita. Mungkin saja kita menginginkan sesuatu padahal buruk untuk kita, maka dengan Allah menjauhkan kita dari keinginan tersebut, kita akan selamat.
Sebba, hanya Allah yang tahu mana jalan terbaik untuk setiao hamba-Nya. Dari Abu Hurairah radhiallahu’amhu bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Allah Ta’ala berfirman, ‘Aku tergantung perasangka hamba-Ku kepada-Ku’.”
Diriwayatkan pula oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya dari Watsillah bin Asqa’ radhiallahu’anhu bahwa Nabi shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, “Allah Azza wa Jalla berfirman, ‘Aku tergantu perasangkaan hamba-Ku kepada-Ku. Silakan dia bersangka kepadaku dengan apa yang ia inginkan’.”
5. Berwudhu
Obat hati gelisah berikutnya adalah berwudhu. Dengan membiasan diri untuk berwudhu sebelum melakukan sesuatu, merupakan salah satu cara menenangkan hati dalam Islam. Berwudhu merupakan metode untuk menyucikan diri dari najis, tapi kamu bisa menerapkannya sebelum beraktivitas agar hati menjadi lebih tenang.
6. Dizkir
Dzikir merupakan salah satu cara untuk tetap mengingat Allah. Dengan memperbanyak dzikir,hati dan pikiran pun akan menjadi lebih tenang. Allah berfirman,
“Maka ingatlah pada-Ku, maka Aku akan mengingat kalian.” (QS. Al-Baqarah: 152).
7. Membaca Al-Qur’an
Untuk mengobati hati gelisah, selain shalat dan dzikir, ada cara lain yang bisa kita lakukan, yakni membaca Al-Qur’an. Sebab, kalam Allah itu mampu menyejukkan hati kita yang sedang gelisah akan sesuatu hal. Sebagaimana yang Allah firmankan,
“Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (al-Quran) dengan perintah kami. sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah al-Kitab (al-Quran) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami menjadikan al-Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengannya siapa yang Kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya kamu benar- benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.” (QS. Asy-Syura [26]: 52)
Baca Juga: Hindari 8 Perbuatan yang Dapat Merusak Hati
8. Selalu Bersyukur
Tak ada satu pun manusia yang hidup tanpa masalah. Kendati demikian, hendaknya kita selalu bersyukur. Sebab, nikmat yang Allah berikan jauh lebih banyak daripada kegelisahan yang kita rasakan. Bahkan, mungkin saja orang di luar sana memiliki masalah yang lebih berat daripada kita. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu dia berkata, Rasûlullâh SAW bersabda,
“Lihatlah kepada orang-orang yang lebih rendah daripada kalian, dan janganlah kalian melihat kepada orang-orang yang berada di atas kalian, karena yang demikian itu lebih patut bagi kalian, supaya kalian tidak meremehkan nikmat Allâh yang telah dianugerahkan kepada kalian.”