Seruni.id – Kamu sudah tahu bahwa ada sejumlah bahan skincare haram yang harus kita hindari? Kalau belum, sepertinya kamu harus segera mencari tahu. Terutama para wanita Muslimah, jangan biarkan karena ketidaktahuan, justru akan membuat ketergantungan. Yuk sama-sama mencari tahu pada artikel berikut ini.
Berbicara soal wanita sepertinya tak lepas dari yang namanya produk-produk kecantikan. Seiring berjalannya waktu, berbagai macam jenis kosmetik pun kian bermunculan. Tapi, pernahkah kamu berpikir, apakah semua kandungan dalam produk kecantikan sudah pasti halal?
Sebagai seorang Muslimah, memilih produk halal itu penting sekali. Sebab, dengan memilih segala sesuatunya yang halal secara sadar, merupakan tindakan mulai dan jalan untuk menuai manfaat serta pahala. Terlebih, syariat Islam telah jelas mengatur mengenai halal dan haram.
Halal atau haram sebauh produk, termasuk produk kecantikan seperti skincare, salah satunya bisa kita lihat dari bahan-bahan yang digunakan di dalamnya. Agar kita terhindar dari bahan skincare yang ternyata haram, berikut ini Seruni akan mengulasnya.
1. Gelatin
Gelatin merupakan sebuah zat yang memiliki tekstur seperti jeli. Umumnya zat ini memang terkandung dalam sebuah kosmetik, seperti skincare. Bahan yang satu ini berasal dari merebus kulit, tendon, ligamen, dan tulang. Biasanya gelatin yang non-halal berasal dari bagian tubuh hewan seperti babi. Sebagai umat Muslim pasti sudah tahu, bahwa dalam agama Islam bahan-bahan turunan babi dinilai najis dan haram.
Kandungan gelatin dalam kosmetik dimanfaatkan untuk menyempurnakan tekstur kosmetik. Namun, sayangnya gelatin menjadi salah satu bahan skincare haram yang mesti kita hindari. Gelatin banyak terkandung dalam produk body lotion, krim wajah, shampo, dan hair spray. Kendati demikian, kamu tak perlu khawatir. Karena tak semua gelatin haram, ya. Sebagai solusinya, carilah produk kecantikan yang mengandung gelatin halal, yaitu yang diperoleh dari sapi. Jadi, kamu perlu memastikan jika terdapat kandungan gelatin dalam skincare yang diperoleh dari sapi.
2. Kolagen
Selain gelatin, kolagen juga cukup populer dalam produk kecantikan. Kolagen merupakan kandungan penting dalam skincare, terutama pada krim anti penuaan dan pelembap wajah. Adapun manfaatnya yakni untuk mencerahkan kulit dan menjaga keelastisannya, sehingga membuat kulit lebih kencang dan terhindar dari kerutan. Kolagen berasal dari ekstrasi sumber laut atau sapi. Kandungan hewan dalam kolagen bisa juga berasal dari tulang rawan hewan seperti sapi, kambing, biri-biri, hingga babi.
Ada hal yang penting untuk kamu jadikan sebagai pertimbangan sebelum menggunakan produk kecantikan, meski diperbolehkan menggunakan kolagen, tapi kamu harus memastikan bahwa kolagen tersebut bersumber dari hewan halal yang disembelih dengan syariat Islam. Namun, tak sedikit produsen kosmetik yang ternyata memanfaatkan kolagen babi. Kita tentunya sudah tahu dong kalau babi merupakan bahan skincare haram yang perlu kita hindari. Jadi, sebelum membeli pastikan kamu memperhatikan terlebih dulu.
3. Alkohol
Alkohol kerap kali terdapat pada produk kecantikan. Contohnya seperti etanol, alkohol isopropil, alkohol denat, dan menatol. Sejumlah kandungan tersebut berperan penting untuk membuat krim terasa lebih ringan, selain itu juga para produsen produk kecantikan memanfaatkannya sebagai pengawet.
Alkohol berlemak yang diperoleh dari bahan-bahan alami seperti kelapa dan kacang-kacangan diperbolehkan untuk digunakan. Alkohol berlemak ini termasuk cetyl alcohol yang terbuat dari minyak kelapa dan stearyl alcohol yang dibuat dari kelapa atau minyak sayur. Penggunaan alkohol tidak selama dilarang tapi masih bisa ditolerir. Apabila menggunakannya sesuai batasan yang telah ditentukan.
4. Lemak
Lemak merupakan kandungan penting yang ada dalam produk kecantikan. Keberadaannya berfungsi untuk mencegah kulit kering, menjaga elastisitas, melembutkan kulit, serta mengangkat kotoran. Kandungan lemak sendiri bisa kita dapatkan dari produk lotion, sabun mandi, krim, hingga pasta gigi. Lemak bisa berasal dari bahan hewani dan nabati.
Lemak menjadi salah satu bahan skincare haram, apabila berasal dari hewani seperti babi. Maka dari itu, Muslimah yang gemar menggunakan produk kecantikan harus lebih paham apakah kandungan lemak ini berasal dari kandungan yang haram atau tidak.
5. Gliserin
Zat yang satu ini banyak dimanfaatkan pada produk perawatan kulit, seperti pelembap, lotion, sunblock, dan lipbalm. Selain itu, kandungan gliserin juga digunakan sebagai pelembut di dalam sabun dan juga pemanis dalam pasta gigi.
Gliserin biasanya berasal dari nabati seperi kelapa sawit, dan bisa juga dari sumber hewani baik sapi maupun babi. Gliserin menjadi bahan skincare haram jika berasal dari hewan babi. Sehingga kamu harus lebih teliti lagi untuk memilih produk yang memiliki kandungan gliserin.
Baca Juga: 6 Tanda yang Akan Muncul Ketika Salah Memilih Skincare
Itulah sejumlah kandungan bahan skincare haram yang perlu dihindari. Alangkah lebih baiknya telitilah sebelum membeli. Pastikan kamu menggunakan produk kecantikan dengan sertifikasi halal, dengan begitu kamu tidak perlu khawatir. Dan jangan lupa ya, saat membeli skincare bacalah label kandungan yang tertera pada kemasan. Semoga bermanfaat!
