Seruni.id – Ada sejumlah doa husnul khotimah yang dapat diamalkan oleh setiap muslim, agar kelak dimatikan dalam keadaan baik. Adapun doanya akan Seruni ulas pada artikel berikut.
Kita tentu sering sekali mendengar istilah “Husnul khotimah”, ketika ada seseorang yang meninggal dunia. Dalam bahasa Arab, husnul khotimah terdiri dari kata ‘hasan’ yakni baik dan ‘khotimah’ yang berarti sebuah akhir. Bisa dikatakan, husnul khotimah adalah meninggal dalam keadaan baik.
Husnul khotimah atau khusnul khotimah, sekilas pengucapannya memang mirip, tapi secara penulisan dan arti tentu berbeda. Husnul khotimah memiliki arti akhir yang baik, sedangkan penulisan khusnul khotimah, justru memiliki arti ‘akhir yang hina’. Sebelum memberikan ucapan duka kepada seseorang, penulisan pun harus diperhatikan.
Berbicara masalah husnul khotimah, meninggal dalam keadaan baik, tentu menjadi dambaan setiap orang untuk meraih surganya Allah SWT. Ada bebera ciri-ciri orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah, salah satunya meninggal pada malam atau siang di hari Jumat.
Mereka yang diwafatkan dalam keadaan baik, adalah orang-orang pilihan Allah. Namun, bukan tidak mungkin kita menjadi salah satunya. Asalkan, kita selalu taat akan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Selain itu, ada pula doa husnul khotimah yang bisa kita amalkan setiap harinya. Doa ini ada berbagai macam versi, di antaranya:
1. Doa Husnul Khotimah Pertama
Bacaan husnul khotimah yang pertama ini, bisa kamu amalkan sebelum salat subuh. Doa ini diambil dari kitab Nashihul Ibad. Barangsiapa yang membacanya, diharapkan mendapatkan manfaat, cahaya kebaikan, dan diantar menuju kematian yang baik.
“Allahummaghfirli ummatan Sayidina Muhammad, Allaahummar ham Ummatan Sayidina Muhammad, Allahummas tur Ummatan Sayidina Muhammad”
Artinya: “Ya Allah, ampunilah umat Sayidina Muhammad, Ya Allah sayangilah umat Nabi Muhammad SAW, Ya Allah tuutplah kejelakan umat Muhammad.”
2. Doa Husnul Khotimah Kedua
Kelak meninggal dunia, tak ada satupun orang yang tak ingin disatukan dengan golongan orang-orang shaleh. Ini menjadi cita-cita setiap Muslim. Maka dari itu, agar meninggal dalam keadaan baik, kita harus selalu meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT. Serta selalu memohon agar diwafatkan husnul khotimah. Adapun bacaan doa husnul khotimah yang bisa diamalkan adalah:
فَاطِرَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ أَنتَ وَلِىِّۦ فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِ ۖ تَوَفَّنِى مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِى بِٱلصَّٰلِحِينَ
“Fatirās-samāwāti wal-ard, anta waliyyi fid-dun-ya wal-akhirah, tawaffani muslimaw wa āl-hiqni bis-saalihiin.”
Artinya: “Ya Allah, pencipta langit dan bumi. Engkaulah pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam, dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang shaleh.” (QS. Yusuf: 101).
3. Doa Hunsul Khotimah QS. Al A’raf
Salah satu doa husnul khotimah yang bisa dibaca setiap hari adalah QS. Al A’raf ayat 126. Dalam ayat tersebut, terkandung permohonan, agar diwafatkan dalam keadaan baik.
رَبَّنَآ أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَتَوَفَّنَا مُسْلِمِينَ
“Rabbana afrig ‘alaina sabraw wa tawaffana muslimin.”
Artinya: “Ya Rabb Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri kepada-Mu.” (QS. Al A’raf: 126).
4. Doa Husnul Khotimah yang Diamalkan oleh Nabi
Doa husnul khotimah berikut ini, merupakan salah satu doa yang kerap diamalkan oleh Nabi besar Muhammad SAW. Meski telah dijamin masuk surga, tapi beliau tidak pernah menyia-nyaiakan waktu dalam kehidupannya di dunia.
Tak henti-hentinya beliau berdoa dan bermunajat kepada Allah agar diberikan keberkahan pada usianya. Bahkan, beliau selalu berusaha untuk memperbaiki dirinya setiap hari. Adapun doa husnul khotimah yang sering diamalkan oleh Nabi adalah:
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ خَيْرَ عُمْرِي آخِرَهُ، وَخَيْرَ عَمَلِي خَوَاتِيمَهُ، وَخَيْرَ أَيَّامِي يَوْمَ أَلْقَاكَ فِيهِ
“Allahummaj’al khoiro ‘umrii aakhirohu, wa khoiro ‘amalii khowaatimahu, wa khoiro ayyaamii yauma alqooka fiihi.”
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah sebaik-baiknya umurku adalah umur yang terakhirnya, sebaik-baiknya amalku adalah amal-amal penutupannya, dan sebaik-baiknya hariku adalah hari saat aku menghadap-Mu.”
5. Doa Husnul Khotimah Kelima
Doa yang berikut ini terbilang singkat, sehingga kita bisa dengan mudah mengamalkannya. Bacaan doa ini, juga berisikan permohonan agar Allah mewafatkan kita tetap dalam keadaan Islam.
اَللّهُمَّ اخْتِمْ لَنَا بِاْلاِسْلاَمِ وَاخْتِمْ لَنَا بِاْلاِيْمَانِ وَاخْتِمْ لَنَا بِحُسْنِ الْخَاتِمَةِ
“Allahummakhtim lanaa bil islami wakhtim lanaa bil limaani wakhtim lanaa bi husnil khootimati”
Artinya: “Ya Allah, akhirilah hidup kami dengan Islam, akhirilah hidup kami dengan membawa iman dan akhirilah hidup kami dengan husnul khotimah.”
6. Doa Husnul Khotimah Al Ma’tsurat
Doa harus selalu dipanjatkan kepada Allah SWT setelah melakukan segala upaya terbaik. Termasuk doa husnul khotimah agar diberi akhir kehidupan yang baik dan indah. Doa adalah bentuk pasrah dan berserah diri seorang muslim, sebagaimana doa yang ada di dalam Al Ma’tsurat berikut ini:
“Allahumma ahsin ‘aaqibatana fill-umuuri kullihaa wa ajirnaa min khizyid-dunyaa wa ‘adzaabil-aakhirati”
Artinya: “Ya Allah, perbagusilah akhir segala urusan kita semuanya, dan hindarkan kami dari kehinaan dunia dan azab akhirat.”
Baca Juga: 100 Contoh Ucapan Turut Berduka Cita dalam Agama Islam yang Baik dan Benar
Demikianlah ulasan Seruni mengenai doa agar mendapat akhir hidup yang baik. Semoga kita semua termasuk golongan umat Nabi yang meninggal dalam keadaan baik. Aamiin.