Seruni.id – Lama tak terdengar namanya, Nanda Gita, mantan artis sinetron, rupanya kini menetap di Belanda. Wanita 29 tahun ini telah lama vakum dari dunia hiburan Tanah Air, ia lebih memilih untuk membangun rumah tangga bersama sang suami, Dennis.
Pernah Menjadi Pengasuh Anak
Meski tak lagi menjadi artis, tapi kehidupan Nanda Gita tampak begitu bahagia. Bahkan, melalui channel YouTube-nya, ia kerap kali membagikan kisah hidupnya, termasuk saat dirinya menjadi pengasuh anak.
Saat itu, Nanda Gita baru pertama kali pindah ke negeri Kincir Angin. Bahkan, keputusannya untuk menjadi pengasuh anak itu, dilakukan ketika ia sedang dalam program hamil.
Mungkin, di Indonesia, menjadi pengasuh anak kerap kali dianggap rendah dan bergaji kecil. Namun, lain halnya dengan di Belanda.
Bekerja sebagai pengasuh anak seperti yang dilakukan oleh Nanda Gita, justru cukup menjanjikan. Selain dihargai, ia pun hanya bekerja hitungan jam saja. Meski tidak seharian penuh, tapi pendapatan yang diperoleh jumlahnya tak main-main.
Seperti yang diceritakan olehnya, bahwa setiap harinya ia hanya bekerja selama tujuh jam saja. Namun, wanita kelahiran Bandung itu, bisa mendapatkan Rp2 juta per hari
“Aku kerja bisa sekitar tujuh jam per hari dan jadi sehari bisa dapat Rp2 juta,” ujarnya.
Tak Malu Menjadi Pengasuh Anak
Walaupun dahulu Nanda Gita adalah seorang artis, tapi ia tidak malu menekuni pekerjaan tersebut. Meski tak jarang komentar pedas kerap kali ia dapatkan, salah satunya ada mengatakan jika dirinya tidak diberikan nafkah oleh sang suami.
Namun nyatanya, menjadi pengasuh anak, memang keinginannya karena ia pun senang menjalaninnya. Apalagi, tugasnya cukup sederhan.
“Aku terakhir jaga anak tetangga tiga orang. Kerjaannya cuma antar-jemput, makan, dan ajak main kalau cuacanya bagus,” lanjutnya.
Selain itu, Nanda berujar banyak orang Indonesia yang merantau ke luar negeri tapi tidak jujur soal pekerjaan yang dilakukan.
Nanda pun menjelaskan untuk mendapatkan pekerjaan yang bagus di Belanda, harus didukung dengan latar belakang pendidikan yang mumpuni.
“Banyak orang Indonesia yang nggak jujur apa pekerjaannya saat pindah kemari (Belanda). Tapi jika memang mau pekerjaan yang bagus ya harus bisa Bahasa Belanda. Level pendidikan juga nggak bisa disamain, jadi ya memang banyak faktor.” tutup Nanda.
Baca Juga: Ingin Merekrut Pengasuh di Tengah Pandemi? Ini Tips Amannya!
