Seruni.id – Ria Ricis kini tengah menikmati perannya sebagai seorang ibu baru. Buah cintanya bersama Teuku Ryan, yakni Cut Raifa Aramoana kini sudah memasuki usia 4 bulan. Tingkah lincahnya yang menggemaskan selalu menjadi pelipur lara bagi pasangan yang menikah pada 2021 lalu itu.
Sang Buah Hati Diberikan MPASI di Usia 4 Bulan atas Saran Dokter
Namun, baru-baru ini, Ria Ricis kembali menjadi buah bibir di kalangan netizen terkait kondisi sang putri yang akrab disapa Moana itu. Diketahui, anak yang lahir pada 26 Juli 2022 silam ini telah diberi makanan pemdamping ASI (MPASI) di usia 4 bulan. Padahal, pada umumnya bayi baru boleh diberikan MPASI ketika sudah berusia 6 bulan.
Karena hal tersebut, Ria Ricis dan Teuku Ryan pun lantas diprotes oleh netizen. Namun, rupanya pemberian MPASI pada bayinya yang baru memasuki usia 4 bulan itu dilakukan bukan tanpa alasan. Hal ini dilakukan seiring dengan izin dan saran dokter spesialis anak yang memeriksa Moana.
Pasalnya, meski Moana terlihat sehat dan sangat aktif, namun ternyata dokter menyarankan agar Ria Ricis memberikan nutrisi tambahan untuk mengejar berat badan ideal, agar pertumbuhan buah hatinya lebih maksimal.
“Ini kan sudah 4 bulan ke atas, jadi dia sudah siap. Menu lengkap ada nasinya, sayurnya, dagingnya sduah boleh,” ujar sang dokter, saat Ricis dan Ryan melakukan konsultasi.
Mengalami Kekurangan Berat Badan
Melalui akun Instagram pribadinya pun, baik Ricis maupun Ryan menginfokan bahwa putri kecilnya itu mengalami kekurangan berat badan. Sehingga memang perlu diberikan MPASI lebih cepat.
“Cut Raifa Aramoana sudah harus MPASI di usia 4 bulan, bertujuan untuk mengejar bb yang kurang dan respon yang sudah siap menerima makanan,” tulis Ricis dan Ryan di akun Instagramnya masing-masing.
Selain itu, sang dokter juga menambahkan, bahwa MPASI tersebut memang diberikan untuk membantu Moana agar bisa mencapai berat badan ideal sesuai dengan usianya.
Ricis pun terlihat sempat bertanya, mengapa berat badan anaknya bisa kurang, padahal ia rasa asupan ASI yang diberikan sudah cukup banyak. Menurut dokternya, hal ini terjadi karena Moana aktif bergerak dalam kesehariannya. Sehingga hal tersebut berpengaruh terhadap berat badannya.
“Anak sudah banyak gerak, banyak olahraga. Kalori keluar banyak, jadi kalau seperti ini sudahlah enggak apa-apa kita tambahin dengan makanan,” pungkas sang dokter.
Baca Juga:
Meski demikian, bukan berarti para ibu boleh memberikan MPASI pada anak di usia mereka yang belum cukup, ya. Seruni sarankan agar melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis anak. Sehingga ibu menjadi lebih tenang. Semoga bermanfaat!