Seruni.id – Setelah 19 tahun berkarier di bulu tangkis, Greysia Polii mengumumkan bahwa dirinya akan gantung raket. Greysia akan resmi pensiun pada Minggu (12/6/2022) mendatang bertepatan dengan momen final Indonesia Masters 2022.
Pengumunan tersebut, disampaikan oleh Greysia pada Jumat (3/6/2022) lalu di hadapan Ketua Harian Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Alex Tirta, yang juga Wakil Ketua Umum I PP PBSI di kawasan Senayan, Jakarta.
Greysia Polii dikenal sebagai salah satu atlet yang berprestasi. Terbukti, deretan gelar juara berhasil ia raih selama dirinya berkiprah di dunia bulu tangkis. Berikut ini Seruni telah merangkum lima fakta tentang Greysia Polii yang harus kamu tahu.
1. Pertandingan Terakhir
Sepertinya keputusan Greysia Polii untuk gantung raket di pertandingan terakhirnya nanti sudah benar-benar matang. Pengumuman tersebut akan ia sampaikan kembali secara resmi saat final Indonesia Masters 2022, pada 12 Juni mendatang di Istora. Gerysia sangat bersyukur dan berterima kasih atas apa yang sudah dicapainya selama berjuang di lapangan.
“Dalam perjalanan saya sebagai seorang atlet, pertama saya ingin mengungkapkan rasa syukur untuk semua hal yang sudah terjadi. Di mana sebagai atlet ketika berjuang untuk memilih bulu tangkis dari kita kecil sampai kita menyelesaikan apa yang kita citakan,” kata Greysia.
“Saya berterima kasih untuk acara ini. Ini pertama kali datang dari pelatih saya, Eng Hian, dan kemudian dibarengi para sponsor, yang kebetulan mau mengadakan acara ini,” ucapnya.
2. 19 Tahun Berkarier di Dunia Bulu Tangkis Indonesia
19 tahun berkarier di bulu tangkis, tentu bukan waktu yang sebentar. Banyak keringat dan air mata yang ia keluarkan, sampai akhirnya Greysia Polii berhasil menyabet rentetan gelar juara. Ia juga menengang masa-masa di mana dirinya masih merintis karier di cabang olahraga tersebut. Ada banyak jasa yang mendorongnya bisa maju dan berprestasi hingga saat ini.
“Jadi saya berterima kasih kepada PBSI karena selama 19 tahun saya sudah berada di Pelatnas. Bukan hanya pengurus-pengurus sekarang tapi sebelum-sebelumnya juga agar kami para atlet dapat memberikan kemampuan terbaiknya dan memberikan gelar juara selama ini,” ungkapnya.
3. Dedikasi untuk Bulu Tangkis Indonesia
Keputusannya yang sudah bulat itu, didukung pula oleh Alex Tirta. Ia turut mengucapkan terima kasih, karena Greysia Polii sudah memberikan banyak prestasi dan dedikasi untuk bulu tangkis Indonesia.
“Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada Greysia untuk perjuangan prestasi dan dedikasinya untuk bulu tangkis Indonesia. Pada saat awal PBSI mendengar ada rencana untuk ini, kami sangat mengapresiasi dan mendukung karena memang Greysia ini sesuatu yang sangat luar biasa untuk PBSI,” kata Alex.
“Bukan sedikit waktu untuk Greysia berkiprah di dunia bulu tangkis. Selama 19 tahun, Greysia di PBSI dengan perjuangan yang luar biasa. Pasang surut, suka duka, tapi itu saya lihat bisa dilewati oleh Greysia dan kita semua sudah tahu dia sudah dapat menghasilkan juara juara di multievent SEA Games, Asian Games, dan terakhir Olimpiade.”
4. Berharap Tak Pensiun
Meski mendukung apa yang sudah menjadi keputusan Greysia Polii, tapi Alex Tirta tak kuasa menyembunyikan kesedihannya. Bahkan, di tengah-tengah kesempatan berbiacara, ia mengatakan bahwa ada harapan agar atletnya bisa terus berkontribusi dalam dunia bulu tangkis.
“Kesempatan seperti ini sebenarnya PBSI tidak berharap ada. Tapi memang waktu kita tahu semua orang akan ada waktu akhirnya. Saya berharap dia bisa menjadi contoh, panutan, untuk anak anak junior sehingga saya berharap Greysia tetap berkarya di bulu tangkis,” harapannya.
5. Perpisahan dan Pertandingan Terakhir
Perpisahan Greysia Polii nanti, acaranya dimulai pukul 09.00 WIB. Greysia akan melakukan laga eksibisi dengan para pemain dari dalam dan luar negeri sebelum dilepas secara resmi. PBSI juga telah mengumumkan mengenai pertandingan terakhir dan perpisahan Greysia Polii melalui akun Instagram resmi @badminton.ina.
“Greysia Polii Testimonial Day. 12 Juni 2022, Pukul 09.00 WIB, Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta,” buka pengumuman tersebut.
Pertandingan sekaligus perpisahan ini, dapat disaksikan secara langsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Namun, bagi kamu yang tak memiliki tiket dan berhalangan hadir, kamu bisa menyaksikannya langsung melalui stasiun tevelisi.
“Semua peminat bulu tangkis yang sudah membeli atau memiliki tiket final Daihatsu Indonesia Masters 2022, bisa hadir langsung mengikuti acara ini. Sementara, yang tidak bisa hadir di Istora, dapat menyaksikan siaran langsung melalui stasiun televisi TVRI, MNC TV, dan Kompas TV. Acara ini juga bisa disaksikan melalui layanan streaming RCTI Plus, VIDIO, WeTV, dan Indihome. Sampai jumpa di perpisahan!”
Baca Juga: 5 Pebulu Tangkis Indonesia yang Memutuskan Berhijab