Seruni.id – Penulis lagu dan penyanyi asal Swedia, Maher Zain, akan menggelar konser di Hotel Aila Solo, Jawa Tengah pada 13 November 2019 mendatang. Rencananya sebagian penjualan tiket akan didonasikan untuk para korban bencana alam di Indonesia.
Gelar Konser di Solo
Dalam gelaran konser bertajuk “Konser Silaturahmi Maher Zain bersama Wali Band, Fatin, Sabyan dan Fadly” ini akan menargetkan kurang lebih 2.000 penonton. Penyelenggara konser CEO PT. Langit Biru, Maharaya Adep Husni menyampaikan, bahwa penjualan tiket konser sudah dilakukan sejak dua pekan lalu. Harga tiket terbagi menjadi beberapa kelas, mulai dari Platinum Rp 1,5 juta, Gold Rp 1 juta dan Silver Rp 500 ribu.
“Konsepnya nanti para penonton duduk, dan kami menyesuaikan dengan kapasitas dari ballroon hotel. Kurang lebih 2.000 penonton,” terang Husni saat jumpa pers di Solo, Kamis (26/9).
Husni menambahkan, hasil dari penjualan tiket akan didonasikan kepada para korban bencana alam di Indonesia. Selama ini penyanyi yang terkenal dengan lagunya berjudul “Thank You Allah” dikenal sebagai sosok musisi yang peduli terhadap isu-isu kemanusiaan.
“Seperti beberapa waktu lalu, dia datang ke Indonesia khusus ke Palu. Tujuannya adalah untuk mengunjungi para korban bencana alam. Jadi, nanti tiket ini sudah termasuk yang akan didonasikan untuk korban bencana alam,” katanya.
Nantinya, Maher Zain akan membawakan 15 lagu religi, termasuk dengan single baru yang judulnya masih dirahasiakan. Maher akan tampil menyapa para fansnya selama kurang lebih 75 menit. Konser tersebut akan dibuka oleh penyanyi Fatin Shidqia Lubis.
“Nanti juga ada kejutan yang akan ditampilkan oleh Maher Zain yakni dia akan membawakan single terbarunya. Ini merupakan rangkaian konser silaturahmi yang di Indonesia,” katanya.
[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
Siti Aisah, Nenek 80 Tahun yang Diwisuda Sebagai Hafizah
[/su_box]
Nah, tapi sebelum dirinya menggelar konser di Solo, ia akan lebih dulu menjalani konser di beberapa kota. Seperti, di Jakarta pada 9 November, Bandung, Solo, Surabaya, Medan, Palembang, dan terkahir di Makassar.
