Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya

Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
today.line.me

Seruni.id – Bagi para pencinta tanaman tanaman hias, mungkin sudah sangat familiar dengan tanaman lidah mertua. Namanya yang cukup unik membuat banyak orang penasaran dengan wujudnya. Di luar negeri, tanaman ini disebut dengan Sanseveria. Biasanya tanaman ini kerap dijadikan sebagai penambah dekorasi di rumah.

Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
99.co

Sama halnya seperti tanaman kaktus, lidah mertua dapat tumbuh dengan sedikit air dan cahaya matahari. Di balik bentuk dan namanya yang unik, tanaman ini memiliki kelebihan yang tidak banyak diketuahui, loh. Diantaranya yakni dapat menyerap bahan beracun seperti karbondioksia, benzene, formaldehydem, dan trichloroethylene. Selain itu, masih ada poin plus lainnya yang mesti kita tahu sebelum memutuskan untuk menanamnya di rumah, apa saja?

Manfaat Tanaman Lidah Mertua

1. Memiliki Aroma yang Khas

Mungkin belum banyak yang tahu, bahwa tanaman yang satu ini memiliki aroma yang begitu khas seperti bunga lavender. Bahkan, di beberapa negara maju salah satunya Perancis, memanfaatkan tanaman lidah mertua ini sebagai pengharum ruangan dan aromaterapi.

Namun, sebelumnya tanaman ini harus diekstrak terelebih dahulu untuk mendapatkan minyaknya. Aroma yang dihasilkan sangat cocok untuk menghilangkan aroma tidak sedap. Kamu bisa menggunakannya untuk di dalam toilet maupun di dapur. Caranya cukup dengan menyemprotkan ke sudut-sudut ruangan tersebut. Jadi, jangan ragu merasakan manfaat lidah mertua untuk ruangan.

2. Mampu Mengurangi Radiasi

Bagi kalian yang kerap menggunakan barang-barang elektronik seperti smartphone, TV, maupun komputer, tak perlu bingung lagi bagaimana cara mengurangi paparan radiasi yang dihasilkan dari barang-barang tersebut. Karena hanya dengan menaruh tanaman lidah mertua di sudut ruangan, sudah dapat mereduksi gelombang radiasi tersebut, sehingga kesehatan matamu akan lebih terjaga.

3. Dapat Menyerap Polutan yang Tinggi

Tak semua jenis tanaman mampu menyerap polutan yang ada. Namun, lidah mertua dapat melakukannya, loh. Bahkan, tanaman ini mampu menangani hingga 107 jenis polutan, lebih spesifik lagi terhadap asap rokok. Jadi, jika di rumahmu ada perokok aktif, sangat disarankan untuk menaruh tanaman ini.

4. Dijadikan Pagar Semi Permanen

Ingin tampilan rumahmu lebih indah? Kamu bisa memanfaatkan tanaman lidah mertua sebagai pagar semi permanen. Karakteristiknya yang kaku dan tajam pada bagian ujungnya, kerap dimanfaatkan sebagai pagar dan unsure dekoratif yang akan mempercantikan tampilan rumahmu.

5. Menghasilkan Oksigen

Seperti yang dikutip dari situs kebun Balcony Garden, tanaman lidah mertua tidak hanya dapat menyerap polusi saja, namun juga banyak menghasilkan oksigen, sehingga membuat kualitas udara menjadi lebih baik. Pada malam hari, tanaman ini bekerja untuk mengubah banyak karbondioksida menjadi oksigen. Maka tak heran, jika di pagi harinya udara akan menjadi lebih segar.

6. Membantu Mengurangi Sick Building Syndrome

Manfaat yang selanjutnya, mampu mengurangi Sick Building Syndrome (SBS). Kondisi ini disebabkan oleh berbagai faktor. Bisa karena pemanas, AC, atau ventilasi. Selain itu, ruangan yang sesak akibat penuh dengan orang-orang dan mengandung karbondioksida dan nikotin juga bisa menjadi penyebab yang paling umum. Meski gejala ini masih belum jelas. Namun, pada kenyataannya ketika seseorang menghabiskan waktu lebih lama di dalam ruangan tersebut, maka gejala yang dialaminya pun akan semakin parah.

Begitupun sebaliknya, jika segera meninggalkan ruangan tersebut, maka gejala pun akan cepat menghilang. Adapun gejala yang sering terjadi yakni bisa berupa sakit kepala, iritasi mata, tenggorokan, hidung, rasa lelah, hingga mual dan muntah. Tapi gejala ini bisa diatasi dengan mudah, salah satu caranya adalah dengan meletakkan tanaman lidah mertua di sudut ruangan atau rumah. Karena perannya sangat penting dalam menyerap polutan, maka dari itu tanaman ini bisa dimanfaatkan untuk mengatasi gejala SBS ini.

7. Sebagai Kreasi Anyaman

Selain itu, biasanya tanaman ini juga kerap dimanfaatkan oleh masyarakat Jepang untuk dijadikan sebagai anyaman. Biasanya tanaman ini dibuat menjadi sebuah tas, wadah barang, maupun kreasi lainnya. Mereka menggunakan tanaman lidah mertua ini karena memiliki serat yang cukup baik dan kuat.

8. Sebagai Obat Kulit

Sudah sejak lama, lidah mertua digunakan sebagai obat luar yang mujarab. Bahkan, di Afrika, tanaman ini biasa dimanfaatkan sebagai penawar racun dari gigitan bintang berbisa. Lalu, bagaimana cara membuat obat dari lidah mertua? Sebenarnya caranya cukup mudah, kamu hanya perlu mengambil beberapa helai daunnya, kemudian cuci sampai bersih. Jika sudah, barulah haluskan daun tersebut. Selanjutnya, baru bisa diaplikasikan ke bagian tubuh yang luka.

9. Membuat Rambut Berkilau

Bukan hanya lidah buaya, untuk mendapatkan rambut berkilau kamu juga bisa menggunakan tanaman lidah mertua, loh. Tapi, kamu harus mengolah akarnya lebih dulu menjadi sari kemudian baru diaplikasikan pada rambut. Jika dilakukan secara rutin, area kepalamu tidak hanya segar namun rambutmu pun akan tetap sehat dan berkilau.

10. Menyembuhkan Sakit Kepala

Orang zaman dahulu biasanya memanfaatkan beragam jenis tanaman sebagai obat alami. Salah satunya adalah lidah mertua sebagai obat sakit kepala. Apalagi untuk menggunakannya sangat mudah sekali, sebelum digunakan daun lidah mertua harus dibakar terlebih dahulu.

Bahaya Tanaman Lidah Mertua

Meskipun populer dan memiliki manfaat yang luar biasa bagi kehidupan, akan tetapi tanaman ini juga menyimpan bahaya, salah satunya mengandung racun. Walaupun kadar racunnya tidak terlalu tinggi, namun tetap saja berbahaya. Efek samping yang dihasilkan dari racun tersebut adalah muntah-muntah dan diare. Jadi, ketika kamu memutuskan untuk menanamnya di rumah, usahakan untuk dijauhkan dari jangkauan anak-anak, ya.

Mitos Tanaman Lidah Mertua

Banyak sekali mitos yang beredar tentang tanaman lidah mertua ini, tak jarang mereka menganggap tanaman ini membawa sial. Padahal, tidak sepenuhnya tanaman pembawa sial, loh. Sebab, kita hanya perlu mengatur posisinya saja. Menurut feng shui, tanaman lidah mertua akan membawa dampak baik. Selain itu, tanaman ini juga memiliki daya proteksi dan penyaringan energi yang baik. Namun, tetap saja bisa membawa sial jika ditatuh di tempat yang kurang tepat. Jadi sebaiknya, letakkan tanaman ini di kamar mandi karena sangat cocok dengan kondisi lembap sekaligus bisa menyaring polutan udara.

Jenis Tanaman Lidah Mertua

Habitat lidah mertua berasal dari negara Afrika Timur, Arab, India Timur, Asia Selatan, dan Pakistan. Tumbuhan yang secara geografis ini umumnya tumbuh di daerah tropis kering dan sangat cocok dibudidayakan di Indonesia dengan iklim yang panas. Tanaman yang memiliki nama lain Sensevieria ini memiliki jenis yang sangat beragam. Nah, bagi kamu yang ingin mencari referensi untuk menghiasi ruangan dengan tanaman ini, yuk kenali jenis-jenisnya terlebih dahulu.

1. Sansevieria Twister
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
grid.id

Jenis yang pertama ada Sensevieria Twister, memiliki bentuk spiral dengan list daun berwarna kuning dan tenganya berwarna hijau sangat cocok jika ditaruh di dalam ruangan, seperti di kamar maupun di ruang tamu. Biasanya, lidah mertua dengan jenis ini dibanderol dengan harga kisaran mulai dari Rp50 ribu.

2. Sansevieria Stuckyi
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
freepik.com

Jenis yang berikut ini juga memiliki ciri-ciri yang hampir sama seperti Sensevieria Twister, yakni memiliki daun berwarna hijau gelap dan kasar, serta dilengkapi dengan guratan-guratan berwarna lebih pucat. Pertumbuhannya pun bisa mencapai dua meter dan akan menghasilkan bunga dengan aroma yang sangat harum.

3. Sansevieria Pinguicula
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
flickr.com

Berikutnya adalah Sansevieria Pinguicula, salah satu spesies tanaman hias yang berasal dari kawasan Bura, Kenya. Tanaman lidah mertua yang berikut ini memiliki ciri-ciri dengan daunnya berwarna biru, hijau dan dapat tumbuh denga cepat. Dan di bagian pinggir daunnya pun terdapat pembatas yang memiliki warna coklat kemerahan.

4. Sansevieria Pagoda
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
flickr.com

Berbeda dengan yang sebelumnya, lidah mertua dengan bentuk seperti pagoda ini memiliki warna kungin pada bagian pinggir daun dan hijau tua pada bagian tengahnya. Ukurannya yang mungil dan cantik ini, sangat cocok jika dijadikan sebagai dekorasi ruangan. Dan biasanya jenis yang satu ini dibanderol dengan harga kisaran Rp100 – Rp200 ribu, tergantung dari jenis dan variasinya.

5. Sansevieria Gold Flame
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
bibittanaman.com

Jenis yang berikut ini memiliki keunikan tersendiri, karena pada bagian daunnya agak sedikit lebih tebal, dan didominasi dengan warna kuning. Dengan karakter daun yang tebal, menjadikan Senseveria jenis ini tidak mudah busuk. Harganya pun cukup terjangkau, yakni di bawah Rp100 ribu.

6. Sansevieria Kirkii
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
epcigardening.com

Sansevieria Kirkii atau disebut juga dengan Sensevieria Bintang ini merupakan salah satu tanaman hias berbunga yang berasal dari Afrika yang memiliki bentuk seperti bintang. Adapun ciri-cirinya yaitu memiliki bunga yang berwarna putih kehijauan, serta daunnya berwarna hijau gelap, dan mengeluarkan aroma yang harum.

7. Sansevieria Trifasciata
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
fabelio.com

Sansevieria trifasciata adalah tanaman hias yang berasal dari kawasan Afrika Barat, Nigeria Timur, dan Kongo. Ciri-ciri dari Sansevieria trifasciata memiliki daun yang kaku dan tumbuh secara vertikal ke atas. Selain itu, daunnya berwarna hijau dengan guratan-guratan berwarna belang-belang.

8. Sansevieria Gold Banner
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
sety.com

Tanaman ini diberi nama Gold Banner karena memang didominasi warna kuning keemasan. Sama seperti jenis yang lainnya, untuk perawatannya sangat mudah sekali. Harganya pun cukup murah, yakni di bawah Rp100 ribu.

9. Sansevieria Ehrenbergii
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
pinterest.com

Ciri-ciri yang dimiliki oleh tanaman jenis ini adalah daunnya berwarna hijau gelap dan daunnya yang tersusun rapat. Jika kamu memiliki lidah mertua dengan jenis ini, kamu bisa loh memanfaatkannya sebagai antiseptic, perban alami, hingga keranjang.

10. Sansevieria Golden Hahnii
Menganal Tanaman Lidah Mertua, Mulai dari Manfaat, Cara Merawat Hingga Bahayanya
seduhteh.com

Dan yang terakhir, tentunya tidak kalah cantik dan menarik dari jenis yang lainnya. Sansevieria Golden Hahnii ini, memiliki bentuk yang hampir mirip dengan bunga mawar. Hanya saja, lebih didominasikan oleh warna kunging dan hijau pada bagian tengahnya. Bentuknya yang mini juga sangat mudah untuk perawatannya. Selain itu, biasanya jenis ini dijual di bawah harga Rp 50 ribu.

Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua

Jika sudah mengetahui beragam jenisnya, setelah itu kita juga harus tahu bagaimana cara merawatnya. Tujuannya agar tanaman tersebut bisa lebih tahan lama, dan jika dirawat dengan cara yang tepat kita bisa merasakan manfaatnya. Lalu, bagaimana sih cara merawatnya? Yuk, simak berikut ini.

1. Pastikan Tanaman Mendapat Sinar Matahari yang Cukup

Kalau ingin tanaman lidah mertua dapat tumbuh dengan baik dan indah, maka usahakan untuk mencukupkan sinar matahari yang dibtuhkan, ya. Apabila kamu menaruhnya di dalam ruangan, pastikan untuk menjemurnya setiap dua hari sekali dan jangan terlalu lama, karena tanaman ini sangat mudah terbakar. Sebagai alternatifnya, letakkan saja tanaman tersebut sekitar 10 inchi dari jendela ruangan. Sehingga nantinya ia akan mendapatkan cahaya matahari dengan cukup tanpa terpapar langsung.

2. Siram Secukupnya

Meski hanya membutuhkan air dengan jumlah yang sedikit, namun kamu tetap harus menyiramnya. Setidaknya dua kali dalam satu minggu. Karena jika penyiraman dilakukan terlalu sering, hanya akan membuat tanaman ini menjadi mudah busuk, apalagi kalau tanaman ini dirawat di dalam ruangan. Jadi, pastikan tanaman tersebut benar-benar kering sebelum kembali menyiramnya. Selain itu, jangan biarkan air mengendap di tengah daun, karena hal ini bisa menyebabkan daun menjadi lembek, layu, hingga membusuk.

3. Hindari Suhu yang Terlalu Rendah

Sebenarnya tanaman ini memiliki daya adaptasi yang tinggi dalam berbagai suhu. Namun, tanaman ini kurang mentolerir suhu yang terlalu rendah. Jadi, pastikan kamu menaruhnya di ruangan yang hangat.

4. Gunakan Media Tanam yang Meresap Air

Akar yang busuk menjadi masalah paling umum yang sering terjadi pada tanaman jenis ini. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh kondisi tanah yang terlalu basah, sehingga bagian akar terdendam air terlalu lama. Oleh karena itu, usahakan untuk menggunakan media tanam yang porous seperti sekam bakar, pakis, atau pasir malang. Namun, jika tetap ingin menggunakan tanah, pastikan media tanam dilengkapi dengan sistem drainase yang baik, guna mencegah akar terendam dan membusuk.

5. Gunakan Kompos Cacing

Tanaman ini tidak perlu sering-sering diberikan pupuk. Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan kompos berbahan cacing, agar tanaman tumbuh lebih subur. Atau bisa juga menggunakan pupuk slow release, dibanding makanan organik. Agar tanaman tidak layu akibat kelebihan nutrisi yang diserapnya.

6. Gunakan Semprotan Anti Hama

Cara merawat tanaman lidah mertua yang berikutnya adalah, menggunakan semprotan anti hama untuk mengatasi penyakit yang mungkin timbul. Meski sebenarnya tanaman ini sangat tahan dengan hama maupun gulma, namun dalam beberapa kondisi halam dan gulma berpotensi menyebabkan tanaman mendapatkan kutu putih atau tungau dan laba-laba. Ketika ini terjadi, maka segera atasi dengan semprotan anti hama.

7. Pastikan Sirkulasi Udara Baik

Selanjutnya, pastikan sirkulasi udara di dalam ruanganmu baik, ya. Karena hal ini sangat berpengaruh terhadap kesuburan dan kesehatan tanaman. Meski lidah mertua bisa diletakkan di ruangan dengan sirkulasi udara yang kering maupun di ruangan yang kelembabannya cenderung jauh lebih tinggi, akan lebih baik jika memastikan ruangan tersebut memiliki jalur ventilasi yang baik. Sebab, ruangan yang terlalu lembap kurang baik untuk tanaman hias.

Baca Juga: 8 Tips Merawat Tanaman Hias di Dalam Rumah Agar Tak Mudah Layu

Itulah sedikit pengetahuan tentang tanaman lidah mertua, mulai dari manfaat, bahaya, mitos, hingga cara merawatnya. Apakah kamu mulai tertarik untuk memeliharanya di rumah?