Seruni.id – Film KKN di Desa Penari sukses menyita perhatian publik. Bahkan, sejak dirilis pada 30 April 2022 lalu, film tersebut sudah menggaet lebih dari 3 juta penonton. Salah satu yang menjadi perhatian publik dalam film tersebut adalah sosok Badarawuhi. Banyak yang bertanya-tanya siapakah dia dan apakah sosoknya nyata atau hanya fiktif belaka?
Dalam film KKN di Desa Penari, sosok Bdarawuhi diperankan oleh aktris cantik, Aulia Sarah. Nah, buat kamu yang penasarana tentang sosok Badarawuhi, yuk simak ulasannya berikut ini:
Menurut berbagai sumber, Badarawuhi disebut-sebut sebagai sosok siluman yang sangat cantik dan digambarkan sebagai seorang penari bertubuh ular dengan selendang yang menjadi ciri khasnya. Namun, yang menjadi pertanyaan, apakah sosok tersebut benar-benar nyata atau hanya fiktif belaka?
Benar Adanya
Hal ini sebelumnya pernah dituturkan oleh Om Hao dari Cerita Tanah Jawa. Ia mengatakan, bahwa kisah Desa Penari benar adanya, tapi hanya dapat dilihat secara gaib.
“Ini sebenernya ceritanya apa adanya, bener, nyata. Cuma secara packaging, pengemasannya itu untuk cerita pake ditambahi fiktif karena berkaitan dengan penyajian,” ujarnya dalam sebuat wawancara.
Menurut Om Hao, dirinya pernah berkunjung dan melihat sendiri ke desa tersebut. Seperti yang ia lihat, para penari di sana cantik-cantik, hanya saja mereka memiliki tubuh seperti ular, tidak seperti wanita pada umumnya. Om Hao juga menyebut, Badarawuhi tidak sendirian, ia ditemani dua orang wanita yang juga menjadi tokoh utama dari kisah KKN Desa Penari.
Sementara itu, menurut cerita yang viral pada tahun 2019 lalu, disebutkan bahwa Badarawuhi merupakan seorang ratu penguasa dan salah satu pemilik siden (tempat mandi para penari) di hutan. Selain sebagai ratu dan pemilik sinden, Badarawuhi juga bertugas menari untuk menyenangkan para lelembut penjaga hutan.
Sejatinya, tempat yang disambangi oleh Bima dan Ayu dalam kisah KKN Desa Penari adalah lokasi kramat, di mana tempat tersebut tidak boleh dimasuki oleh sembarang orang. Namun, mereka melanggar hal tersebut, keduanya melakukan hal yang tidak senonoh, hingga akhirnya Badarawuhi marah dan mengutuk keduanya.
Badarawuhi mengutuk Ayu menjadi seorang penari yang menggantikan posisinya. sedangkan Bima, ia harus mengawini Badarawuhi dan kemudian melahirkan ribuan anak berwujud ular.
Dalam film tersebut, sosok Badarawuhi diperankan oleh aktris cantik berusia 30 tahun, Aulia Sarah. Sebelum diangkat ke layar lebar, kisah ini sudah lebih dulu ramai di tahun 2009. Secara umum, kisah ini bercerita tentang pengalaman mahasiswa yang melakukan KKN di desa terpencil di tengah hutan.
Lokasi Masih Dirahasiakan
Hingga kini, lokasi tersebut masih dirahasiakan, hanya disebut sebagai desa penari. Namun, tak sedikit warganet yang menduga bahwa desa tersebut berada di Banyuwangi. Hal ini karena penulis menyebut lokasinya sebagai Desa B. Om Hao bahkan menggambarkan lokasinya dengan jelas.
“Lokasinya di Jawa Timur bagian timur sekali, timur tanah Jawa dan tidak jauh dari gunung yang jadi destinasi kalau mau lihat blue fire, di situ banyak hutan.”
“Sebenarnya kalau datang ke tempat angker dan keramat harus ada etikanya. Ada yang tidak berkenan dan sosok ini memantau, sehingga harus menebus apa yang sudah kamu perbuat, yang satu jadi penari, yang satu jadi suami sosok siluman,” ujar Om Hao, ketika menjelaskan siapa Badarawuhi.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Film KKN di Desa Penari
Demikianlah sedikit ulasan tentang sosok Badarwuhi yang diperankan oleh Aulia Sarah. Apakah kalian percaya?
