Panduan Lengkap Memilih Sapi Kurban yang Sesuai Syariat Islam

Panduan Lengkap Memilih Sapi Kurban yang Sesuai Syariat Islam
bola.com

Seruni.id – Setiap tahunnya di bulan Dzulhijjah, seluruh umat Islam di dunia akan merayakan Iduladha dengan menyembelih hewan ternak. Dalam melaksanakan ibadah kurban, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya dalam memilih hewan yang akan dikurbankan. Misalnya, kamu memilih sapi sebagai hewan kurban. Namun, tidak semua sapi layak untuk dikurbankan, apabila tidak sesuai dengan syarat hukum kurban dalam Islam. Nah, bagi kamu yang ingin membeli sapi untuk hewan kurban, ada baiknya mengetahui lebih dulu mengenai ketentuan dan syarat memilih sapi kurban yang sesuai syariat Islam, seperti yang telah Seruni rangkum berikut ini:

 

1. Pilih Sapi yang Sehat dan Tidak Cacat

Saat memilih sapi sebagai hewan kurban, pastikan sapi tersebut dalam keadaan sehat, tidak sakit, atau cacat. Hal ini agar tidak merusak pahala dari kurban tersebut. Dalam syariat Islam sendiri, yang dimaksud sehat dan tidak cacat yaitu:

  • Sapi yang akan dikurbankan tidak terlalu kurus.
  • Berdaging banyak atau gemuk.
  • Tidak menunjukkan gejala klinis PMK.
  • Tidak buta sejak lahir.
  • Kaki sapi tidak pincang.
  • Tidak putus ekor maupun telinganya.
  • Tanduk yang tetap kokoh dan tidak patah.

 

2. Sapi yang Memasuki Usia 2 atau 3 Tahun

Bukan hanya masalah kesehatan saja, usia hewan pun perlu untuk diperhatikan. Sebab, ada syarat usia khusus agar sapi boleh dijadikan sebagai hewan kurban. Seperti, sapi harus memiliki usia minimal 2 tahun atau yang telah memasuki tahun ke-3. Jadi, ketika hendak membeli hewan kurban, jangan lupa untuk menanyakan usianya, ya.

 

3. Sapi Sedang Tidak Mengandung

Islam melarang berkurban dengan hewan ternak yang sedang hamil, berapapun usia kehamilan tersebut. Hal ini bukan hanya berlaku pada sapi, tetapi juga hewan kurban lainnya, seperti kambing, domba, ataupun unta. Selama hewan-hewan tersebut sedang mengandung, maka haram hukumnya untuk disembelih sebagai hewan kurban.

 

4. Sapi Milik Pribadi

Selain itu, pastikan hewan yang akan kamu beli adalah miliki sendiri, ya. Bukan yang berasal dari curian, tipuan, gadai, maupun warisan. Namun, hewan tersebut merupakan hewan yang diperoleh dengan cara yang baik. Baik itu dibeli dengan uang sendiri maupun sapi hasil rombongan atau patungan. Dalam kasus berkurban sapi, rombongan dilakukan paling banyak 7 orang.

 

5. Jangan Lupa Perhatikan Lokasi Pembelian Sapi

Terakhir, jangan lupa perhatikan lokasi pembelian sapi. Usahakan untuk membeli hewan kurban di lingkungan yang memang terawat dan bersih. Karena hal ini sangat berpengaruh terhadap kesehatan hewan tersebut. Jangan tergiur dengan harga sapi yang murah jika sapi tersebut di ternak di tempat pembuangan sampah dan lingkungan yang sekiranya membahayakan kesehatan sapi tersebut.

Baca Juga: 10 Tradisi Unik saat Perayaan Iduladha di Indonesia

Memilih sapi kurban yang sesuai syariat Islam merupakan bagian penting dalam melaksanakan ibadah kurban. Dengan mengikuti panduan di atas, diharapkan kamu dapat memilih sapi kurban yang berkualitas dan ibadah kurban diterima Allah SWT. Semoga bermanfaat.