Seruni.id – Sejak mewabahnya virus Corona (Covid-19), banyak sekali dampak yang diakibatkan oleh pandemi ini. Salah satunya pada masalah ekonomi yang cukup signifikan. Tak harus berbicara bisnis besar, dalam menghadapi wabah seperti sekarang ini, keuangan pribadi kita pun turut terdampak.
Untuk itu, di tengah situasi ini, kita semua harus bijak dalam mengatur keuangan agar tidak menimbulkan masalah ke depannya. Berikut ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk mengatur keuangan di tengah mewabahnya virus Corona.
1. Mengevaluasi Pengeluaran Bulanan
Tips bijak mengatur keuangan di tengah mewabahnya Corona, penting sekali untuk membuat catatan yang berisi daftar pengeluaran bulananmu. Setelah itu, tandai keperluan apa saja yang sekiranya, tidak penting dan bukan prioritas untuk saat ini. Misalnya dana untuk membeli kosmetik, pakaian, hangout, hiburan, gadget, dan bahan bakar motor. Di situasi seperti sekarang ini, pengeluaran untuk hal-hal tersebut bisa ditekan semaksimal mungkin, bahkan bisa dipangkas seluruhnya mengingat ada hal lain yang lebih penting untuk diprioritaskan.
2. Tetap Atur Pemasukan Sesuai dengan Rumus 40-30-20-10
Ketika gajian tiba, usahakan untuk tidak mengubah cara pengaturan keuanganmu. Anggap saja, kamu sedang tidak berada dalam krisis wabah. Pisahkan pemasukkan dengan rumus 40-30-20-10. Dengan artian 40 persen untuk biaya hidup pengeluaranrutin, 30 persen untuk cicilan dan tagihan, 20 persen tabungan dan investasi, dan 10 persen lainnya digunakan untuk dana darurat. Anggaplah kamu tidak sedang berada dalam sebuah krisis, ini bisa membantu kamu untuk tetap menjalin rutinitas seperti biasa. Tak perlu berbelanja keperluan secara berlebihan dan tetap bisa menyisihkan uang tabungan dan investasi.
3. Prioritaskan Pengeluaran untuk Hal yang Paling Krusial
Tips bijak mengatur keuangan selanjutnya, prioritaskan uang yang masih kamu miliki untuk memenuhi kebutuhan pokok. Seperti sandang, pangan, dan papan. Untuk saat ini, beberapa hal yang wajib ada di rumahmu adalah bahan makanan seperti beras, makanan kering, mie instan, dan makanan beku; personal care dan health care, seperti peralatan mandi, peralatan kebersihan, dan obat-obatan. Meski begitu, jangan sampai kamu melakukan panic buying, cukup beli seperlunya saja. Kemudian, jika rumah yang kamu tinggali masih menyewa, kamu bisa menunda pembayaran rumah jika memang memungkinkan. Tapi jika tidak, maka jangan lupa menyisihkan uang untuk membayar sewa rumah.
4. Jangan Mudah Tergiur Promo dan Diskon
Waktu gajian tiba, godaan untuk membeli ini dan itu tak bisa dipungkiri. Apalagi, banyak para penjual memanfaatkan momen ini untuk memberikan promo atau tawaran cashback yang tentunya sulit untuk ditolak. Alhasil, yang seharusnya bisa lebih hemat, justru jadi blunder pemborosan karena sulit menolak tawaran tersebut. Tapi, bukan berarti kamu tak boleh melakukannya, ya. Boleh saja, asal tetap memperhatikan kebutuhan.
5. Jangan Lupa Prioritaskan Dana untuk Keperluan Kesehatan
Dalam kondisi seperti ini, menjaga kesehatan adalah hal yang harus diprioritaskan oleh siapapun. Untuk itu, alangkah baiknya jika kamu mengalihkan sebagian dana yang kamu miliki untuk keperluan kesehatan. Kamu bisa membeli suplemen vitamin untuk meningkatkan imunitas dirimu dan keluarga. Untuk kamu yang memiliki penyakit bawaan, pastikan stok obat yang kamu miliki aman. Pastikan juga ada obat penurun demam, serta obat flu dan batuk di dalam kotak P3K di rumahmu.
Baca Juga: 6 Cara Jitu Mengelola Bisnis Agar Bertahan di Tengah Pandemi Corona
Demikian tadi beberapa tips mengatur keuangan secara bijak di tengah wabah COVID-19. Semoga tips di atas bermanfaat dan jangan lupa untuk selalu jaga kesehatan di mana pun kamu berada.