Seruni.id – Memilih influencer tidaklah mudah, ada beberapa pertimbangan yang penting sekali untuk dilakukan. Nah, biar kamu tidak salah pilih, berikut ini Seruni akan memberikan tipsnya, ya.
Apa Sih Influncer itu?
Bagi yang masih bertanya-tanya tentang influencer, perlu kamu ketahui lebih dulu nih, influencer adalah orang yang berpengaruh kuat terahdap followers mereka. Selain itu, jumlah followersnya pun banyak di sosial media. Sehingga banyak orang yang mempercayakan mereka untuk mempromosikan produk atau barang dagangannya. Lantas, siapa saja sih yang bisa disebut sebagai seorang influencer, contohnya seperti arits, selebgram, youtuber, blogger, dan sebagainya.
Tips Memilih Influencer
Semakin hari pengguna media sosial di Indonesia kian bertambah. Tak heran jika platform tersebut kerap dimanfaatkan sebagai wadah untuk menjalani hingga mempromosikan bisnis. Salah satu cara yang dapat membantu mengembangkan bisnismu adalah dengan menggunakan jasa influencer.
Dengan menggunakan jasa mereka, kamu bisa memperluas jangkauan bisnis, mempromosikan berbagai produk hingga meningakatkan penjualan. Namun, kamu tidak bisa sembarangan memilih influencer begitu saja. Selektiflah dalam memilih influencer untuk membantu promosi bisnismu, agar terhindar dari kerugian. Oleh karena itu, simak dulu yuk kiat-kiatnya berikut ini:
1. Perhatikan Jumlah Followers
Cara memilih influencer yang lebih tepat adalah dengan memerhatikan jumlah followers yang mereka miliki. Dengan begitu, kamu bisa mengestimasi berapa banyak audiens yang akan melihat pesan tersebut. Sebelum kamu menggulir ke bawah profil Instagram mereka, sebaiknya periksa dulu perbandingna followers dan following mereka. Biasanya influencer akan mengikuti 1-5 persen dari jumlah pengikutnya.
Namun, jika ternyata lebih dari itu, kemungkinan besar itu hasil dari permainan kotor seperti follow, like, dan comment hasil bot. Contohnya, jika influencer Instagram mengikuti 5 ribu orang dan hanya memiliki 15 ribu pengikut, itu adalah tanda peringatan bahwa mereka memiliki pengikut asli yang organik tanpa boting.
2. Relevansi dengan Brand
Pengaruh influencer sangatlah besar untuk bisnis yang kamu jalani. Namun, kamu harus memerhatikan relevansi atau keterkaitannya dengan bisnismu. Jadi, jika ingin mendapatkan pengaruh yang baik, pilihlah influencer yang sama dengan bisnismu, baik itu fashion, kuliner, atau wisata.
Lihat apakah mereka memiliki relebansi dengan bisnismu melalui berbagai konten yang mereka unggah atau tidak. Ditambah lagi follower mereka pun didominasi oleh orang yang berminat pada industri yang kamu geluti, sehingga kesempatan untuk menarik calon pelanggan baru lebih besar.
3. Riset Mendalam
Ketika kamu sudah mendapatkan calon influencer yang sesuai dengan bisnismu, kamu perlu melakukan riset lebih dalam tentang karakter dan portofolio mereka. Mereka perlu untuk mengetahui fokus konten dari brand yang dulu pernah kamu ajak kerjasama juga.
Contoh, sponsored post dari seorang musisi mengenai alat olahraga, mungkin saja tidak mendapatkan atensi yang besar. Maka, kamu harus mencari tahu konten apa yang diposting oleh sang musisi dalam seminggu terakhir untuk melihat apakah produk mereka tepat atau tidak. Lihat juga posting dari musisi tersebut mengenai produk yang serupa. Dan lihat bagaimana engagement-nya.
4. Tingkah Laku Influencer di Media Sosial
Dalam memilih influencer, penting sekali loh untuk memerhatikan tingkah laku mereka di sosial media. Pastikan kamu tidak berkolaborasi dengan influencer yang memiliki citra buruk. Mengapa? Karena hal ini dapat berpengaruh terhadap reputasi bisnismu. Tak menutup kemungkinan, kamu juga akan mengalami berbagai kesulitan jika bekerjasama dengan influencer yang bermasalah. Sebelum memutuskan, ada baiknya juga kamu memiliki kriteria khusus untuk influencer tersebut, seperti mampu bersikap profesional, ramah, kooperatif, dan sifat-sifat positif lainnya.
5. Portofolio Influencer
Seperti yang sudah Seruni jelaskan di atas, sebelum kamu memilih influencer, ada baiknya untuk mencari tahu brand atau produk apa saja yang pernah melakukan promosi dengannya. Dengan begitu, kamu bisa tahu apakah ada competitor yang pernah terlibat dengan influencer tersebut. Bukan hanya itu saja, kamu juga penting untuk mengecek feed mereka untuk memastikan seberapa sering mereka mengunggah postingan, baik yang bersifat pribadi maupun bisnis. Hal ini perlu dipastikan agar postingan mereka tidak dianggap sebagai spam.
Influencer memang bisa dilibatakn dalam hal mempromosikan bisnis, tapi pastikan kamu memilih orang yang tepat, ya. Sebab, dengan memilih influencer yang tepat, akan memberikan berbagai keuntungan untuk usahamu. Seperti meningkatkan penjualan, memperluas jangkauan pasar, meningkatkan engangement, serta membangun kepercayaan konsumen terhadap bisnismu.
Baca Juga: 6 Cara Membangun Sebuah Brand Agar Cepat Dikenal Banyak Orang
Menggunakan jasa influencer sepertinya sudah menjadi tren untuk banyak bisnis, bahkan jasa mereka sudah menjadi salah satu teknik marketing. Setiap bisnis pasti memiliki strategi besar dalam pengembangan bisnisnya yang juga meliputi soal penjualan, inovasi produk, manajemen karyawan, manajemen pelanggan, pengelolaan stok hingga ke sistem transaksi. Semoga dengan tips-tips di atas kamu bisa memilih influencer yang tepat sehingga usahamu akan semakin berkembang pesat.
