Seruni.id – Apakah kamu punya rencana untuk melangsungkan pernikahan dalam waktu dekat? Jika iya, maka kamu harus melakukan berbagai persiapan. Mulai dari cathering, baju pengantin, make up, gedung, hingga menentukan tamu undangan di acara pernikahanmu juga penting dipersiapkan.
Siapa saja yang harus diundang dan siapa yang tidak perlu diundang? Ada kalanya ini menjadi pertimbangan serius untu pasangan yang menikah. Untuk mempermudah siapa saja yang ingin kamu undang saat menikah, perhatikan poin-poin berikut ini, yuk:
1. Membuat Daftar Rancangan Awal
Pertama, tulis siapa saja yang ingin kamu undang di acara pernikahanmu nanti, mulai dari keluarga, sahabat, teman dekat, tetangga, atau mereka yang memang kamu anggap penting. Selain itu, jangan lupa masukkan juga siapa saja yang pernah mengundangmu ke pernikahannya, atau yang membuatmu mengeluarkan uang ‘selamat’ cukup besar dalam acara mereka seperti rekan kerja dan kenalan.
2. Tentukan Anggaran
Jangan pernah berpikir bahwa jumlah tamu tidak akan memengaruhi anggaran yang kamu keluarkan. Setelah membuat daftar tamu, hal berikutnya yang perlu dilakukan adalah menyiapkan anggaran. Kamu harus memutuskan berapa banyak yang akan kamu belanjakan, entah untuk sewa tempat, cathering, dan souvenir. Hal ini akan membantumu dalam menentukan berapa banyak tamu undangan yang dapat kamu jamu di pesta pernikahanmu.
3. Perhitungkan Tempat Diadakannya Acara
Sebelum menentukan tamu undangan, pastikan dulu apakah tempat yang digunakan kapasitasnya cukup atau tidak. Tentukan kapan tamu undanganmu, pasanganmu dan tamu undangan orangtua bisa datang. Akan lebih baik jika membagi jam berapa saja merka bisa datang, misalnya tamu undangan orangtua mulai jam 9 pagi hingga 12 siang, lalu tamu undanganmu mulai jam 12 siang hingga jam 3 sore.
4. Diskusikan dengan Pasangan
Untuk menentukan tamu undangan, kamu harus mendiskusikan bersama pasangan. Sebab dengan cara ini, kamu juga akan dapat mengetahui jumlah tamu dari pihak pasangan. Duduklah bersama pasangan dan berdiskusi tentang siapa teman dekat, sepupu dan yang utama, teman orang tua, paman, saudara jauh, dan lainnya. Selain itu, kamu dapat menentukan jumlah tamu tambahan yang ingin kalian undang.
5. Tentukan Siapa Saja yang Tidak Ingin Diundang
Menentukan siapa saja yang tidak ingin kamu undang menjadi langkah penting yang perlu kamu lakukan. Kamu tetap harus berhati-hati saat memutuskan siapa saja yang benar kamu inginkan untuk datang di momen bahagiamu nanti. Misalnya, apakah mungkin kamu bersedia mengundang saudara yang usil atau julid? Lalu, pastikan nih apakah kamu kenal dengan semua sepupumu di keluarga? Nah, lalu apakah kamu akan mengundang mantan dari kamu dan pasangan? Jika sudah jelas tidak, segera hapus dari daftar nama dan lakukan itu berulang sampai kamu punya daftar nama yang benar-benar ingin diundang.
6. Tanyakan pada Diri Sendiri
Cukup sulit memang menentukan siapa saja yang akan menjadi tamu undangan di hari bahagiamu nanti. Jika kamu tidak bisa menghilangkan nama tamu bahkan setelah membuat perkiraan anggaran dan meninjau kapasitas tempat, maka kamu dapat bertanya pada diri sendiri berapa pertanyaan penting. Contohnya, apakah kamu pernah bertemu tamu-tamu itu dalam beberapa tahun terakhir? Apakah kamu benar-benar berhubungan baik dengan mereka? Apakah mereka sangat berarti bagimu dan keluarga? Setidaknya itu akan menenangkan dirimu saat sedang bingung mengambil keputusan.
7. Yakinkan Diri
Setelah kamu membuat daftar akhir tamu undangan siapa saja, selanjutnya kamu harus tetap berpegang teguh pada keputusan tersebut, ya. Sebab, tak ada gunanya menambahkan kembali mereka yang namanya telah kamu hapus dari daftar. Karena jika tidak, hal ini justru akan menimbulkan kebimbangan dan masalah saat semuanya sudah diatur sedemikian rupa. Namun, kamu tak perlu khawatir, karena kamu masih bisa memesan beberapa nomor untuk tamu tambahan. Jika ingin menambahkan kembali nama dari beberapa orang, maka kamu bisa menambahkan mereka ke kategori tamu tambahan.
Baca Juga: 17 Desain Undangan Pernikahan Simpel, Unik dan Elegan
Sekian poin-poin penting dalam menentukan tamu undangan di acara pernikahan. Semoga kamu tidak salah dalam menentukannya dan tidak membuatmu kebingungan.