Seruni.id – Saat membeli daun bawang di Supermarket pasti Anda akan mendapatinya dalam bentuk paketan yang berisi beberapa batang. Meskipun saat dimasak hanya akan membutuhkan 2 batang saja, tapi mau gak mau pasti kita harus membelinya satu paket. Daun bawang sendiri sangat cepat layu dan menguning.
Jadi, sebaiknya harus segera diolah selagi masih segar. Tapi, kalau memiliki sisa yang lumayan banyak, daun bawang harus diapakan ya agar awet dan tahan lama. Mau tahu? Yuk, simak di bawah ini.
Keringkan Daun Bawang dengan Tisu
Cara agar daun bawang agar tetap segar dan tahan lama adalah dengan disimpan dalam keadaan kering. Setelah daun bawang dicuci bersih, lap daun bawang menggunakan tisu atau atau serbet bersih. Lap hingga benar-benar kering agar daun bawang tidak cepat menguning. Kalau masih ada sisa irisan daun bawang yang tidak termasak, Anda juga bisa mengeringkannya dengan menggunakan tisu sebelum disimpan. Tekan-tekan perlahan agar air terserap sempurna dan daun bawang tidak rusak. Dengan menyimpan dalam keadaan kering, daun bawang akan tetap segar dan bisa dipakai kembali untuk masak esok hari.
Pisahkan Bagian Daun dan Batang
Sebenarnya, Anda juga bisa meyimpan bagian daun bawang dan batang secara bersamaan. Namun, tekstur dan kandungan air kedua bagian tersebut tidaklah sama. Bagian daun cenderung lebih cepat membusuk daripada bagian batang. Sehingga, kalau disimpan bersama, bagian batang akan terpicu untuk membusuk lebih cepat.Nah, agar keduanya bisa digunakan dalam waktu yang lebih lama dan tetap segar, simpan bgaian daun dan batang secara terpisah, di dua wadah yang berbeda.
Iris Daun dan Masukkan ke Dalam Wadah Tertutup atau Botol Plastik Bekas
Setelah dipisahkan dari bagian batang, iris daun bawang dengan ukuran sesuai kebutuhan. Irislah dengan ukuran tebalnya sekitar 0.5 cm – 1 cm. Ketebalan yang standar akan lebih fleksibel untuk diolah. Selanjtunya, irisan daun bawang dimasukkan ke dalam wadah tertutup atau botol plastik bekas yang sudah dicuci bersih dan dikeringkan.Tutup wadah atau botol plastik tersebut dengan rapat. Dengan begitu bawang tidak akan tergerus saat tertimpa bahan makanan lainnya.
Bagian Batang Dimasukkan ke Plastik dan Dialasi Tisu
Untuk bagian batang, Anda tidak perlu mengirisnya terlebih dahulu sebelum disimpan . Siapkan saja kantong plastik bening, tisu dapur, dan karet gelang. Letakkan tisu dapur di dasar plastic. Pastikan letak tisunya sudah melapisi seluruh bagian dasar plastik. Kemudian, masukkan batang daun bawang ke dalam plastik, dengan basgian akar menyentuh tisu dapur. Tata batang daun bawang dengan rapih dan ikat ujung plastik sampai rapat.
Beri Label Tanggal Penyimpanan dan Simpan Dalam Kulkas
Pada bagian luar wadah penyimpanan dan plastik, berilah label tanggal kapan daun bawang dan batangnya disimpan. Label ini dapat membantu Anda untuk memantau kesegaran daun bawang dan batang tanpa perlu membuka-tutup wadah ataupun plastik. Langkah ini sangat opsional, Anda bisa melakukannya tau tidak. Setelah diberi label, masukkan daun bawang dan batangnya ke dalam kulkas, di bagian khusus sayuran.
Menyimpan daun bawang dengan cara di atas dapat mempertahankan kesegarannya hingga 7 hari lamanya. Dan Karena sudah diiris-iris, Anda pun bisa lebih praktis dan cepat ketika memakainya untuk memasak. Selamat mencobanya, ya!