Seruni.id – Di bulan Ramadhan ini biasanya rawan dengan pencurian atau kemalingan, karena itu keamanan juga biasanya diperketat di bulan ramadhan. Tidak hanya rawan pencuri dalam arti yang sebenarnya, namun di bulan suci ini juga , kita juga harus waspada dengan pencuri amalan dan peluang kita untuk beribadah optimal selama satu bulan penuh. Apa sajakah yang termasuk dalam pencuri ramadhan itu?
1. Nafsu makan berlebihan sesaat sebelum waktu berbuka
Sebelum adzan Maghrib berkumandang, masih banyak di antara kita yang sibuk mencari ta’jil dan makanan serta minuman untuk berbuka puasa. Kita pun mendadak lapar mata melihat berbagai makanan dan minuman yang berjajar sepanjang jalan menjelang waktu berbuka. Nafsu makan pun mendadak tidak terkontrol dan kita tidak lagi berpikir apakah bisa menghabiskan semuanya atau tidak. Padahal makanan tersebut banyak yang menjadi mubazir dan akhirnya terbuang percuma
2. Smart Phone dan segala fitur yang menarik di dalamnya termasuk games dan sosial media yang membuat kita menjadi malas untuk beribadah
3. Program televisi yang kurang berkualitas, berisi guyonan dan candaan sehingga membuat kita hanyut di dalamnya dan lupa beribadah dan bertilawah
4. Nafsu untuk bergadang selepas tarawih di bulan puasa yang makin besar hingga mencuri kesempatanmu untuk beribadah dan bermunajat di waktu sepertiga malam.
5. Godaan diskon di berbagai online shop juga midnight sale di berbagai pusat perbelanjaan, membuat kita lupa untuk tarawih 7. Terburu-buru dalam mengerjakan sholat sehingga sholat kita tidak thuma’ninah dan tidak berkualitas. Sebagaimana Sabda Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wassallam yang mengatakan;
“Seburuk-buruk pencuri adalah orang yang mencuri di dalam sholatnya.” Para sahabat bertanya, “Bagaimana ia mencuri dalam sholatnya?” Beliau bersabda, “Ia tidak menyempurnakan ruku’nya maupun sujudnya.” (HR. Ahmad)
Nah, orang yang mengerjakan sholat dengan begitu cepat gerakan dan bacaannya sehingga tidak menyempurnakan ruku’ dan sujudnya, maka ia sudah dianggap mencuri hak Allah di dalam sholatnya, yaitu thuma’ninah. Tergesa-gesa dalam mengerjakan sholat dianggap mengurangi dan merusak kesempurnaan shalat.
Nah, itulah beberapa “pencuri” yang patut kita waspadai selama bulan ramadhan khususnya, semoga kita tidak “kebobolan” lagi ya di tahun ini. Selamat menjalankan ibadah puasa!
-dari berbagai sumber
