Seruni.id – Dalam Islam, sebuah kalimat sederhana bisa menjadi doa yang baik bagi yang mengucapkan pun yang mendengarnya. Misalnya kalimat fii amanillah, yakni kalimat yang kerap diucapkan ketika seseorang hendak bepergian. Fii amanillah adalah sebuah ungkapan dalam bahasa Arab, di balik kalimat tersebut terselip makna dan doa bagi sesesama Muslim. Lantas, jika seseorang mengatakan kalimat tersebut, maka kita harus menjawab seperti apa? Untuk selengkapnya, yuk simak penjelasannya berikut ini:
Arti Fii Amanillah
Mungkin banyak yang bertanya tentang fii amanillah artinya apa. Kalimat fii amanillah bahasa Arab ditulis في امان الله, yang artinya adalah “Semoga engkau dalam perlindungan Allah SWT”. Atau bisa juga “Berharap keamanan selalu diberikan dari Allah SWT”.
Umumnya, kalimat tersebut dibaca dengan penuh pengharapan. Siapapun yang membaca kalimat tersebut, pastinya berharap agar Allah memberikan perlindungan untuknya. Namun, tahukah kamu? Fii amanillah memiliki beberapa versi penulisan yakni sebagai berikut:
- Fi Amanillah
- Fi Aman illah
- Fii Amanillah
- Fi Aman Allah
- Fee Amanillah
Meski penulisan dan pengucapannya berbeda, tapi arti dari kalimat di atas tetaplah sama, yakni sama-sama berharap perlindungan dari Allah SWT. Kalimat ini, bisa kamu ucapkan ketika ada keluarga, teman, atau sahabat yang hendak melakukan perjalanan.
Kalimat tersebut, tidak hanya diucapkan ketika akan bepergian saja, kamu juga bisa mengucapkan kalimat tersebut dalam kondisi apapun, tentu saja dengan tujuan agar Allah SWT dapat melindungi kita. Ucapan fii amanillah, tidak hanya memberikan perlindungan bagi yang mendengarnya, tapi si pengucapnya juga akan memperoleh keberkahan.
Cara Menjawab Ucapan Fii Amanillah
Selama ini, mungkin kita sering kali mendengar ucapan tersebut tanpa tahu bagaimana cara menjawabnya. Jika kamu mendapat ucapan tersebut, maka ada kalimat tepat untuk membalas ucapannya. Menjawab ucapan tersebut, bisa menjadi balasan agar orang yang mengucapi mendapatkan doa baik atau diberikan keberkahan dari Allah SWT.
Kamu bisa merespons ucapan tersebut dengan kalimat ma’assalamah, yang artinya “Semoga keselamatan menyertaimu.” Dalam Islam, sangat disarankan untuk menjawab ucapan yang baik, apalagi berupa doa, dengan kalimat yang senada. Saran ini tercantum dalam Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 86.
“Wa iza huyyitum bitahiyyatin fi hayyu bi’ahsan min-ha au rudduha, innallaha kana ‘ala kulli syai’in hasiba.”
Artinya: “Apabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik daripadanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu.”
Kapan Harus Mengucapkannya?
Ada sejumlah kondisi yang mengharuskan kita untuk mengucapkan kalimat tersebut. Misalnya, ketika bertemu dengan seorang Muslim yang tengah tertimpa musibah, untuk seseorang yang sedang atau akan menjalankan ibadah dan tanggungjawab terhadap suatu hal.
Atau juga bisa digunakan bagi orang yang akan melakukan pekerjaan berisiko tinggi, seseorang yang hendak bepergian jauh, atau juga bisa diucapkan pada akhir percakapan. Ucapan tersebut, bertujuan agar orang yang menderngarnya dapat diberikan perlindungan olehh Allah SWT dan selalu mendapat keselamatan.
Baca Juga: Tulisan Arab Bismillah hirohman nirohim Beserta Arti dan Maknanya
Demikianlah arti fii amanillah dan cara menjawabnya. Namun, bagi kamu yang lupa, tidak tahu, atau tidak mengerti ucapan tersebut, kamu boleh menggantinya dengan doa dalam berbagai bahasa yang bermakna sama. Selama diucapkan dengan ikhlas dan niat yang baik, maka doa tersebut bisa berdampak positif bagi yang mengucapkan maupun yang mendengarnya.
