Seruni.id – Saat ini masyarakat dimudahkan dengan berbagai hal. Mulai dari sarana transportasi hingga pembelian barang – barang tertentu seperti makanan, obat bahkan belanja kebutuhan sehari – hari. Khusus untuk makanan, pernahkah anda memikirkan bahwa kandungan nutrisi yang ada didalamnya akan berkurang?
Ketika anda memesan makanan via transportasi online maka anda harus memperhatikan waktu, jarak tempuh, suhu serta tempat penyimpanan karena membiarkan makanan terlalu lama pada suhu kamar akan menimbulkan bakteri seperti salmonella, e-colli, campylobacter dan Staphylococcus aureus. Karena bakteri tumbuh paling cepat pada kisaran suhu 4,44 derajat celcius – 60 derajat celcius sehingga dapat lebih beresiko dan membuat makanan terkontaminasi. Untuk meminimalisir perkembangan bakteri, makanan dapat didinginkan dan dipanaskan kembali ketika akan dimakan.
Prof. Dr. Ir. Nuuri Andarwulan,Direktur Southeast Asian Food & Argicultural Science & Technology (SEAFEST) mengatakan jarak yang terlalu jauh dapat menurunkan kualitas makanan karena suhu bisa naik sehingga makanan tidak dalam kondisi ideal.
Beberapa jenis makanan membutuhkan suhu tertentu agar kualitasnya terjaga sehingga dibutuhkan good transportation practice dalam melakukan pengiriman seperti menyediakan tempat pendingin atau pemanas di kendaraan mereka. Oleh karena itu, ketika anda akan memesan makanan pastikan bahwa layanan pesan antar anda tidak mengabaikan standard ideal pengiriman makanan dan maksimal pengiriman adalah 5Km.
Jadi perhatikanlah jenis makanan serta jenis transportasi online yang anda pilih. Semoga bermanfaat
Prita Elriza
-dari berbagai sumber-
