Seruni.id – Apa saja sih ciri-ciri makhluk hidup dan apa yang membedakannya dengan benda mati? Mari simak penjelasan selengkapnya berikut ini, ya!
Manusia bukanlah satu-satunya makhluk hidup yang ada di muka bumi ini. Ada banyak makhluk hidup yang kerap kita jumpai di kehidupan sehari-hari. Misalnya, hewan dan tumbuhan, yang sama-sama berkembang dan hidup.
Sesama makhluk hidup, tentu memiliki sistem yang disebut respirasi, untuk melakukan proses pertukaran oksigen dengan karbondioksida atau kita lebih mengenalnya dengan bernapas. Meski tak semua makhluk hidup bernapas dengan hidung, tapi proses tersebut tetaplah sama.
Agar dapat tumbuh dan berkembang, makhluk hidup tentu membutuhkan asupan makanan dan minuman. Setelahnya, zat sisa yang telah dikonsumsi akan dibuang dalam bentuk kotoran. Nah, agar lebih jelas lagi, berikut Seruni telah merangkum beberapa ciri-ciri makhluk hidup beserta gambar dan penjelasannya.
Ciri-ciri Makhluk Hidup
Setiap makhluk hidup pastinya memiliki ciri-cirinya tersendiri. Ciri-ciri makhluk hidup pun tak selalu sama. Berikut ciri-ciri makhluk hidup yang harus kamu ketahui:
1. Bernapas
Ciri-ciri makhluk hidup yang pertama adalah bernapas. Bernapas merupakan proses menghirup dan mengeluarkan udara. Ini adalah salah satu cara agar dapat bertahan hidup. Namun, tak semua makhluk bernapas melalui hidung, ya.
Meski demikian, proses bernapas makhluk hidup sama-sama melibatkan oksigen dan karbondioksida. Seperti manusia yang bernapas melalui hidung. Menghidup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida dengan beberapa proses.
Tubuh akan mengalamai oksidasi biologi, terjadi pada sel-sel tubuh yang membutuhkan oksigen. Dari proses tersebut, kemudian menghasilkan karbondioksida karena terjadinya proses pembakaran zat makanan oleh oksigen. Paru-paru menjadi organ penting yang berperan untuk melakukan pernapasan.
Pada tumbuhan, proses bernapas dinamakan dengan fotosintesis. Dalam proses ini, karbondioksida akan diolah bersamaan dengan air dan sinar matahari. Proses tersebut berlangsung di stomata. Nantinya, akan ada glukosa padat yang dikonsumsi oleh tumbuhan dari proses tersebut. Setelah itu, barulah oksigen dikeluarkan oleh tumbuhan melalui stomata.
Sedangkan proses pernapasan pada hewan berbeda-beda. Hal ini tergantung pada jenis hewan dan lingkungan ia tinggal. Contohnya seperti mamalia yang bernapas menggunakan hidung dan paru-paru. Berbeda lagi dengan ikan, ikan bernapas menggunakan insang yang terletak di bagian sisi kiri dan kanan pada kepala ikan.
2. Tumbuh dan Berkembang
Setiap makhluk hidup mengalami proses tumbuh dan berkembang. Inilah yang menjadi pembeda antara ciri-ciri makhluk hidup dan benda mati. Proses ini meliputi tumbuh kembang pada tinggi hingga massa atau berat badan, dari kecil sampai besar.
Pada manusia, ciri-ciri makhluk hidup ini terlihat sejak awal terbentuknya janin di dalam kandungan, hingga menjadi manusia dewasa. Sedangkan pada hewan, terdapat spesies yang serupa dengan manusia juga ada yang melalui proses bertelur.
Begitupun pada tumbuhan, proses tumbuh dan berkembangnya, dapat dilihat melalui tahapan pertumbuhannya. Di mulai dari benih hingga menjadi pohon tuda.
3. Membutuhkan Makan dan Minum
Makan dan minum menjadi kebutuhan setiap makhluk hidup setiap harinya. Sebab, makanan memiliki fungsi sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan, dan juga dapat mengganti sel tubuh yang rusak berkat kandungan-kandungan yang ada di dalamnya.
Peran air juga tak kalah penting bagi makhluk hidup. Di mana air berfungsi sebagai zat pelarut di dalam tubuh. Setiap makhluk hidup tentu membutuhkannya. Manusia bisa mengonsumsi semua hal yang dapat dimasak, hewan makan tumbuhan atau daging, serta tumbuahn yang dapat membuat makananya sendiri dengan cara berfotosintesis. Sedangkan untuk air, mengonsumsi air putih bisa menjadi salah satu pilihan terbaik.
4. Bergerak
Bergerak menjadi ciri-ciri makhluk hidup yang paling umum. Hewan dan manusia memiliki sistem gerak seperti otot sendi dan tulang. Biasanya bagian-bagian tersebut digunakan untuk berjalan, berlari, atau melakukan aktivitas lainnya.
Namun, berbeda dengan tumbuhan. Sebab, tumbuhan tidak memiliki sistem gerak seperti manusia dan hewan. Biasanya, tumbuhan dapat bergerak atas reaksi terhadap lingkungan. Seperti terkena embusan angin.
Selain itu, tumbuhan memiliki gerak yang terbatas pada beberapa bagian saja. Contohnya, gerak pada bunga dari kuncup menjadi mekar, ketika tumbuhan bergerak mencari air atau sinar matahari.
Ada beberapa jenis gerak pada tumbuhan, yaitu gerak taksis, nasti, dan tropisme. Gerakan-gerakan tersebut hanya terjadi karena adanya reaksi hormone pada tumbuhan, seperti hormone auksin.
5. Memiliki Proses Metabolisme
Kamu tahu apa yang dimaksud dengan matabolisme? Ya, metabolisme merupakan proses yang terjadi pada makhluk hidup. Mulai dari mencerna, menyerap, dan mengubah nutrisi makanan yang dikonsumsi menjadi energi.
Selain menjadi ciri-ciri makhluk hidup, proses ini dibutuhkan agar setiap makhluk hidup dapat berfungsi dengan normal di kehidupan sehari-hari. Setelah dikonsumsi, makanan akan dicerna dan dipecah menjadi zat-zat di dalam tubuh.
Kemudian zat tersebut akan diubah menjadi energi dan senyawa yang dibutuhkan makhluk hidup. Selain makanan, oksigen juga diperlukan dalam proses metabolisme makhluk hidup.
6. Tersusun dari Sel
Setiap makhluk hidup terbentuk dari susunan satu sel atau lebih. Sel merupakan unit terkecil dan dasar dari susunan bagian tubuh makhluk hidup.Selain itu, sel terbagi menjadi tiga kategori, yaitu sel genetik, membran plasma, dan sitoplasma.
Sel genetik yang berupa DNA dan RNA dapat diturunkan dari induk ke keturunannya. Namun, bentuk dan ciri sel pada setiap makhluk hidup tentu berbeda. Contohnya, sel tumbuhan memiliki dinding sel dan klorplas, sedangkan sel hewan tidak memiliki keduanya.
7. Dapat Berkembang Biak
Ciri-ciri makhluk hidup berikutnya, yaitu mengalami reproduksi sehingga dapat berkembang biak. Namun, cara berkembang biak antara manusia, hewan, dan tumbuhan berbeda. Misalnya, manusia berkembang biak dengan cara beranak. Hewan berkembang biak dengan beberapa cara, seperti beranak, bertelur, membelah diri, dan lainnya.
Pada manusia, proses reproduksi berawal dari pembuahan sel telur dan berlanjut mengalami proses fertilisasi. Umumnya proses reproduksi pada hewan sama dengan proses yang terjadi pada manusia. Sedangkan tumbuhan berkembang biak dengan cara yang berbeda. Tumbuhan dapat berkembang biak dengan sendirinya atau dengan bantuan manusia.
8. Memiliki Siklus Hidup dari Lahir Sampai Mati
Ciri-ciri makhluk hidup lainnya adalah memiliki siklus hidup. Siklus hidup adalah proses perkembangan suatu makhluk hidup dari lahir hingga mati. Setiap makhluk hidup, memiliki tahapan hidup yang tak selalu sama. Ada yang mengalami perubahan bentuk (metamorfosis) dan ada pula yang tidak (ametamorfosis).
Kelinci menjadi salah satu contoh hewan yang memiliki siklus hidup ametamorfosis. Sebab, sejak lahir, kelinci berkembang dan mengalami perubahan ukuran, akan tetapi bentuknya tetap sama. Sedangkan kupu-kupu, mengalami perubahan bentuk dari ulat, kepompong, barulah menjadi kupu-kupu.
Tumbuhan juga memiliki siklus hidup yang terbagi menjadi tiga kategori berdasarkan masa hidupnya, yaitu tumbuhan tahunan (1-2 tahun), tumbuhan biennial (2 tahun), dan tumbuhan perennial (2-15 tahun).
9. Dapat Mengeluarkan Zat Sisa
Ketika tubuh sudah mendapatkan nutrisi dan sudah diproses, maka akan menghasilkan zat-zat untuk tubuh. Zat yang sudah tidak terpakai akan dikeluarkan oleh tubuh. Zat tersebut ada yang memiliki racun.
Hewan dan manusia memiliki cara yang sama untuk mengeluarkan zat-zat sisa. Zat sisa tersebut dikeluarkan secara dalam bentuk gas, zat cair, dan zat padat. Berbeda dengan tumbuhan. Tumbuhan mengeluarkan zat sisa melalui stomata.
10. Beradaptasi
Beradaptasi menjadi ciri-ciri makhluk hidup yang selanjutnya. Setiap makhluk hidup, harus bisa beradaptasi terhadap lingkungannya. Adaptasi merupakan proses penyesuain diri. Proses ini dibutuhkan demi menjaga keseimbangan sekligus untuk dapat bertahan hidup.
Saat makhluk hidup tidak bisa beradaptasi dengan lingkungannya, maka mereka harus berpindah tempat untuk beradaptasi. Jika makhluk hidup tersebut tetap bertahan tanpa beradaptasi, maka ia akan mati.
11. Peka Terhadap Rangsang
Ciri-ciri makhluk hidup adalah memiliki nervous system yang memungkinkannya untuk merasakan perubahan pada lingkungan sekitarnya. Reaksi yang dapat dirasakan makhluk hidup antara lain cahaya, suhu, bau, sentuhan, gravitasi, rasa, dan lain-lain.
Pada tumbuhan pun serupa, jika daun ataupun batang pada tumbuhan dipatahkan atau digores, ia akan merasakan bahwa dirinya terluka dan mengeluarkan respon pertahanan yang cepat agar luka tersebut tidak lebih parah.
12. Memiliki Regulasi
Setiap makhluk hidup, pasti memiliki regulasi alias sistem pengaturan. Sistem ini dibutuhkan agar kehidupan makhluk hidup dapat berlangsung dengan teratur, serari, dan seimbang.
Sistem tersebut diatur oleh susunan saraf dan hormon yang terdapat di dalam tubuh. Contoh sistem regulasi dalam makhluk hidup adalah manusia yang bermobilisasi atau bergerak menggunakan otot, sendi dan tulang untuk berjalan.
Demikianlah ciri-ciri makhluk hidup lengkap beserta gambar dan penjelasannya. Semoga informasi ini dapat membantu dalam proses belajarmu, ya!