Seruni.id – Setiap makhluk yang hidup di muka bumi ini, Allah telah mejamin rezekinya sesuai dengan porsinya masing-masing. Rezeki bukan hanya berupa uang saja, melainkan sesuatu yang memiliki nilai manfaat. Banyak sekali sumber rezeki yang diungkap dalam Al-Qur’an.
Rezeki menurut Islam bukan hanya sekadar harta, benda, atau hasil kerja semata. Melainkan mencangkup semua apa yang ada di dalam kehidupan manusia. Bisa berupa waktu, kesehatan, kesempatan, kecerdasan, dikelilingi orang-orang baik, dan masih banyak lagi.
Itulah sebabnya mengapa Allah SWT mengingatkan kepada setiap hambanya, untuk mengetahui bahwasanya rezeki yang diberikan-Nya tidak ternilai. Sebab, Allah SWT telah menyediakan untuk umat manusia apa saja yang dibutuhkan dari segala situasi dan kondisi.
Adapun sumber rezeki yang diungkap dalam Al-Qur’an sebagai berikut:
1. Sumber Rezeki yang Sudah Dijamin Allah SWT
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa setiap makhluk yang hidup, sudah memiliki rezekinya masing-masing. Dan rezeki yang telah Allah SWT jamin tersebut, tentu tak akan tertukar, apalagi salah sasaran. Bukan hanya manusia saja, Allah SWT pun sudah menjamin rezeki bagi hewan-hewan yang hidup. Sebagaimana firman Allah SWT berikut ini.
“Dan tidak ada satu binatang melata pun di bumi melainkah Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semua tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfudz).” (QS. Hud: 6).
2. Rezeki yang Tidak Terduga
Sumber rezeki yang diungkap dalam Al-Qur’an pun bisa datang dari arah yang tidak kita sangka-sangka, loh. Meski terakadang kita tidak menyadari. Contoh kecilnya saja, kita masih diberikan kesempatan bangun dari tidur, itu merupakan rezeki yang paling luar biasa. Bagaimana jika ketika kita tertidur, dan ternyata Allah telah mengambil nyawa kita? Mengenai rezeki yang tak terduga ini, Allah telah memfirmankannya di dalam QS. At-Thalaq.
“Dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barangsiapa yang betawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya, Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS. At-Thalaq: 3).
3. Rezeki Karena Menikah
Ekonomi kerap dijadikan sebagai alasan kaum adam untuk menunda pernikahan. Penghasilan yang pas-pasan, belum memiliki rumah dan lainnya. Keraguan tersebut kerap membuat mereka mengulur waktu untuk menunaikan pernikahan. Namun, akan lebih baik jika kalian tidak merisaukan masalah rezeki tersebut. Sebab, Allah SWT telah berjanji pada setiap manusia yang menunaikan ibadah pernikahan untuk mencukupkan rezekinya. Dan setiap janji Allah itu mutlak dan pasti. Allah SWT berfirman,
“Dan kawinkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. An-Nur: 32).
4. Rezeki Karena Bersyukur
Sumber rezeki yang diungkap dalam Al-Qur’an berikutnya adalah karena adanya rasa syukur yang luas. Syukur dapat menjadi energi yang menguatkan hati, di kala suka maupun duka. Rasa syukur akan memunculkan rasa optimisme dalam menjalani kehidupan, sesulit apapun keadaanmu. Allah SWT berfirman,
“Dan (ingat juga), tatkala Tuhamu memaklumkan; sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrahim: 7).
5. Karena Sedekah yang Dikeluarkan
Rezeki memang datang dari arah yang tidak terduga. Allah pun tidak pernah salah sasaran ketika memberikan rezeki-Nya. Rezeki juga bisa datang karena seseorang gemar bersedekah, loh. Dan tentunya sedekah yang dikeluarkan bukan semata-mata hanya untuk menyombongkan diri hingga menimbulkan ria, ya. Melainkan sedekah yang diniatkan ikhlas karena Allah Ta’ala. Sebagaimana yang firman Allah berikut ini,
“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjakan yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipatgandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.” (QS. Al Baqarah: 245).
Baca Juga: 7 Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Menjauhkan Rezeki, Loh!
Itulah beberapa sumber rezeki yang diungkap dalam Al-Qur’an. Semoga setelah membaca ini, kita tak lagi merisaukan masalah rezeki. Dan yang terpenting kita harus tetap berusaha, berdoa, melakukan yang terbaik, jangan lupa untuk bersyukur. Dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Semoga bermanfaat.
