Jadi Mualaf dan Tinggalkan Dunia Musik, Kini Tere Pilih Jadi Guru Ngaji

Jadi Mualaf dan Tinggalkan Dunia Musik, Kini Tere Pilih Jadi Guru Ngaji
liputan6.com

Seruni.id – Lama tak terlihat di layar kaca, tiba-tiba saja Tere mendadak muncul ke publik. Sejak memutuskan menjadi mualaf pada 2020 lalu, wanita dengan nama lengkap Annisa Theresia Ebenna Ezeria Pardede ini memang memilih berhenti dari dunia musik.

Jadi Mualaf dan Tinggalkan Dunia Musik, Kini Tere Pilih Jadi Guru Ngaji

Terus Mempelajari Al-Qur’an

Meski demikian, Tere mengaku, hingga kini dirinya masih terus mendalami agama Islam. Salah satu cara yang ia lakukan adalah dengan terus belajar membaca dan memahami ayat suci Al-Qur’an.

Bahkan, selain belajar, wanita kelahiran 2 September 1979 ini, juga berkegiatan mengajari anak-anak hingga remaja dalam membaca huruf hijaiyah. Namun, pengajaran tersebut masih dilakukan secara online.

“Sekarang masih berusaha istiqomah belajar Al-Qur’an dan sekarang lagi mengajari huruf hijaiyah ke anak-anak hingga remaja,” ungkapnya.

“Kalau ngajar saya masih online aja,” sambungnya.

Dari Bermusik Kini Bershalawat

Demi memprioritaskan kehidupannya menjadi lebih agamis dan istiqomah, Tere memilih untuk meninggalkan dunia musik sejak dirinya menjadi seorang mualaf. Dibanding bermusik, kini dirinya lebih memilih bershalawat.

“Alhamdulillah saya sekarang menjadikan kegiatan berkesenian itu dengan shalawat. Jadi alhamdulillah saya tidak berkegiatan kesenian untuk kebutuhan ekonomi, tapi justru untuk ibadah,” paparnya.

Tere begitu bersykur ketika dirinya telah memahami apa tujuan hidupnya. Sehingga ia merasa suara merdu nan indah yang ia miliki sangat berguna atas apa yang dipelajarinya saat ini.

“Alhamdulillah saya sekarang udah tau purpose saya, jadi alhamdulillah dengan belajar dan proses pembelajaran insyaallah saya jadi makin merasa suara saya begini berguna atas apa yang saya pelajari saat ini,” jelasnya.

Tere sendiri mengakui bahwa pilihan hidupnya saat ini sama sekali tidak berat baginya. Sebab, semua langkahnya untuk hijrah diawali dengan niat yang baik.

“Insyaallah barang siapa yang hijrah dengan Allah SWT, Insyaallah segala tekanan proses perjuangan itu akan dinikmati sebagai sebuah rasa syukur,” demikian Tere.

Baca Juga: Marine El Himer, Model Asal Prancis Umumkan Jadi Mualaf