Kumpulan Doa Syukuran, Lengkap dengan Bahasa Arab dan Latin

Kumpulan Doa Syukuran, Lengkap dengan Bahasa Arab dan Latin
muslimobsession.com

Seruni.id – Doa syukuran merupakan ungkapan rasa syukur atas nikmat yang telah Allah SWT berikan. Contohnya, kelahiran anak, ulang tahun, kelulusan, hingga syukuran ketika telah membeli rumah baru. Biasanya, dalam acara tersebut, selain membaca doa syukuran, seseorang juga bisa membagi-bagikan rezeki berupa makanan kepada tetangga sekitar atau dengan cara makan bersama.

Kumpulan Doa Syukuran, Lengkap dengan Bahasa Arab dan Latin
muslim.okezone.com

Allah SWT akan sangat mencintai hamba-Nya yang selalu bersyukur atas segala nikmat yang telah didapatkan. Bahkan, barangsiapa yang bersyukur kepada Allah, maka Allah akan menambah kenikmatan tersebut.

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ

“Wa iz ta ‘azzana rabbukum la ‘in syakartum la ‘azidannakum wa la ‘ing kafartum inna azabi lasyadid.”

Artinya: “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesunggunhnya azab-Ku sangat pedih.”

 

Pengertian Syukuran Secara Singkat

Syukur, diambil dari kata syakara, syukuran, wa syukuran, dan wa syukuran. Dalam bahasa Arab, kata tersebut memiliki arti terima kasih, memuji, dan bersyukur kepada-Nya.

Secara bahasa, kata syukur merupakan sebuah sifat yang penuh kebaikan dan rasa menghormati serta mengagungkan segala kenikmatan yang telah Allah SWT berikan, baik diekspresikan secara lisan, dimantapkan dengan hati, pun dilaksanakan dengan aksi.

Berdasarkan definisi di atas, dapat disimpulkan, bahwa syukur adalah ungkapan terima kasih kepada Allah SWT, juga merupakan sebuah perasaan yang melegakan. Maka dari itu, seorang mukmin, dituntut untuk dapat menyikapi segala nikmat-Nya dengan bersyukur.

 

Kumpulan Doa Syukuran

Bagi kamu yang dalam waktu dekat akan mengadakan selamatan, berikut ini Seruni akan merangkum beberapa doa syukuran yang dapat kamu amalkan, baik dalam bahasa Arab maupun latin, serta lengkap dengan artinya.

1. Doa Syukuran Kelahiran Anak

Kelahiran seorang anak, harus kita syukuri. Sebab, ini merupakan sebuah amanah yang dititipkan oleh Allah SWT. Di mana, amanah tersebut harus kita jaga dan bimbing agar selalu taat dengan agama. Jika ingin melaksanakan syukuran atas kelahiran bayi, maka doa syukuran yang dapat dipanjatkan adalah sebagai berikut:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ اْلعَا لَمِيْنَ. اَللهم صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اللهم يَا خَالِقَ اْلإِنْسَانِ فِى أَحْسَنِ تَقْوِيْمٍ، وَمَا مُعْطِيَ اْلبَنَاتِ وَالْبَنِيْنَ، وَيَا مُرَبِّيَ اْلأَوْلَادِ، وَيَا رَحِيْمَ اْلعِبَادِ، إِنَّكَ قَدْ أَنْعَمْتَ عَلَيْنَا بِطُلُوْعِ هٰذَا اْلوَلَدِ الْمَحْمُوْلِ فِى بَطْنِ أُمِّهِ الْمَثْقُوْلِ.

“Bismillahirrahmanirrahim, allhamdulillahi rabbil’alamin. Alahumma sholi ‘ala sayyidina muhammad wa ‘ala sayyidina muhammad. Ya rabbi khaliq ‘ahsan altaqawim albashariat, wahib lilbanat al’abna, wa’abna’ alagin yarabuwm almawashi, ‘ayuha aleabd alrahim , barakna bihadha alghulam fi batn ‘umih yahib almutakawili.”

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Ya Allah, limpahkanlah rahmat atas junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarga beliau. Ya Allah, pencipta manusia dengan sebaik-baik bentuk, Tuhan yang mendidik anak-anak dan menyayangi hamba-Nya. Engkau telah memberikan nikmat kepada kami dengan kelahiran anak kami ini yang dikandung dalam perut ibunya.”

اَللهم تَقَبَّلْ مِنَّا حُرْسَنَا وَأَنْبِتْهُ نَبَاتًا حَسَنًا وَأَفْرِغِ الصَّبْرَ عَلىٰ قَلْبِ أَبَوَيْهِ عِنْدَ تَرْبِيَّتِهِ وَحَضَانَتِهِ، اَللهم يَا رَفِيْقَ اْلأَنَامِ، وَ يَا مُخَصِّصَ اْلأَيَّامِ بِكَ أَسْتَغِيْثُ يَامُغِيْثُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Artinya: “Ya Allah, terimalah selamatan kelahiran anak kami ini dan kembangkanlah pertumbuhannya dengan baik, limpahkanlah kesabaran hati kepada kedua orangtuanya ketika mendidik dan memeliharanya. Ya Allah, Tuhan yang belas kasih terhadap manusia, Tuhan yang menentukan beberapa hari, kepada Engkaulah kami memohon pertolongan. Tuhan yang memberi pertolongan dengan rahmat-Mu wahai Dzat Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.”

2. Doa Syukuran Atas Pernikahan

Pernikahan juga menjadi hal yang wajib kita syukuri. Karena atas segala rahmat dan nikmat dari Allah SWT, pernikahan dapat terlaksana dengan lancar. Adapun doa syukuran atas pernikahan yang dapat dipanjatkan sebagai berikut:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُلِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. حَمْدًايُوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِىءُمَزِيْدَهُ. يَارَبَّنَالَكَ الْحَمْدُوَلَكَ الشُّكْرُكَمَايَنْبَغِى لِجَلاَلِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ. اَللّٰهُم
صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَعَلٰى الِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ.

“Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahirabbil ‘alamin, hamdan yuwafi ni’amahu wa yukafi mazidah ya rabbana lakal hamdu kama yanbaghi lijalali wajhikal karimi wa’adzimi sulthanik. Allahumma shalli ‘ala sayyidina Muhammadin wa ‘ala Sayyidina Muhammad.”

Artinya: “Aku berlindung kepada Allah SWT dari godaan setan yang terkutuk. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ya Allah, limpahkanlah rahmat atas junjungan kami, yaitu Nabi Muhammad SAW dan juga keluarga junjungan kami, Nabi Muhammad SAW.”

اَللّٰهُمَّ أَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ أَبِيْنَا آدَمَ وَأُمِّنَا حَوَّاءَ، وَ أَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَسَيِّدَتِنَا خَدِيْجَةَ اْلكُبْرَى، وَ أَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ سَيِّدِنَا عَلِىٍّ وَسَيِّدَتِنَا فَاطِمَةَ الزَّهْرَاءِ، وَ أَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ الْمَاءِ وَالثَّلْجِ.

“Allahumma allif bainahuma kamaa allafta baina aadama wa ammanaa hawwaa a wa allaf bainahumaa kamaa allafta baina sayyidina Muhammadin shallallahu ‘alaihi wa sallam wa sayyidatina khidijatal kubraa, wa allif bainamuha kamaa allafta baina sayyidina ‘aliyii wasayyidatina fathmatazzahraa wa allif bainahuma kamaa allafta bainalmaai watstalji.”

Artinya: “Ya Allah, Ya Karim Ya Waduud, untuk putra-putri kami yang telah bersanding di atas pelaminan nan indah dekornya, rukunkanlah dua mempelai ini sebagaimana Engkau telah merukunkan Bapak kami Adam dan Ibu kami Hawaa.

Rukunkanlah keduanya sebagaimana Engkau telah merukunkan junjungan kami Nai Muhammad SAW dan Khadijah Al Qubro. Dan rukunkanlah keduanya sebagaimana Engkau merukunkan Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az Zahra dan cinta yang Engkau jadikan penghias keluarga Nabi-Mu yang suci.”

3. Doa Syukuran Ulang Tahun

Ketika merayakan ulang tahun, sebagai seorang Muslim, sudah sepantasnya berdoa untuk dan memohon agar diberikan keberkahan usia, keselamatan, dan panjang umur. Hal tersebut, semata-mata hanya untuk beribadah kepada Allah SWT. Adapun bacaan doa syukuran ketika sedang berulang tahun yaitu:

اَللّٰهُمَّ طَوِّلْ عُمُوْرَنَا وَصَحِّحْ أَجْسَادَنَا وَنَوِّرْ قُلُوْبَنَا وَثَبِّتْ إِيْمَانَنَا وَأَحْسِنْ أَعْمَالَنَا وَوَسِّعْ أَرْزَقَنَا وَإِلَى الخَيْرِ قَرِّبْنَا وَعَنِ الشَّرِّ اَبْعِدْنَا وَاقْضِ حَوَائِجَنَا فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرٌ

“Allahumma thowwil umuurona, wa shohih ajsaadana, wa nawwir quluubana, wa sabbit iimaananaa wa ahsin a’maalanaa, wa wassi’ arzaqona, wa ilal khoiri qorribnaa wa ‘anisy syarri ab’idnaa, waqdhikhawaa-ijana fiddiini waddunyaa wal aakhirati innaka ‘alaa kulli syai-in qodir.”

Artinya: “Ya Allah, panjagkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanla iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam pada agama, dunia, dan akhirat. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

4. Doa Syukuran Kehamilan

Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan ritual kegamaan yang umum dilakukan masyarakat Indonesia, yakni prosesi syukuran ketika kehamilan memasuki usia tujuh bulan.

Biasanya, dalam acara selamatan ini, akan diisi dengan membaca surat Luqman dan mendoakan janin di dalam kandungan agar selalu dilindungi oleh Allah SWT hingga terlahir ke dunia dan menjadi anak yang sholeh dan sholehah. Adapun bacaan doa syukuran kehamilan, yakni sebagai berikut:

اللَّهُمَّ يَا مُبَارِكُ بَارِكْ لَنَا فِي الْعُمُرِ وَالرِّزْقِ وَالدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْوَلَدِ اللهم يَا حَافِظُ احْفَظْ وَلَدِيْ مَا دَامَ فِي بَطْنِ أُمِّهِ وَاشْفِهِ مَعَ أُمِّهِ أَنْتَ الشَّافِيْ لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ وَ لَا تُقَدِّرْهُ سَقَمًا وَ لَا مَحْرُوْمًا اللَّهُمَّ صَوِّرْ مَا فِي بَطْنِهَا صُوْرَةً حَسَنَةً جَمِيْلَةً كَامِلَةً وَثَبِّتْ فِي قَلْبِهِ إِيْمَانًا بِكَ وَبِرَسُوْلِكَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ اللّهُمَّ طَوِّلْ عُمُرُهُ وَصَحِّحْ جَسَدَهُ وَحَسِّنْ خُلُقَهُ وَأَفْصِحْ لِسَانَهُ وَأَحْسِنْ صَوْتَهُ لِقِرَاءَةِ الْقُرْآنِ وَالْحَدِيْثِ بِجَاهِ سَيِّدِ الْمُرْسَلِيْنَ

“Allahumma Yâ Mubârik, bârik lanâ fil ‘umuri war rizqi wad dîni wad dunya wal waladi. Allahumma yâ Hâfidzu, ihfadz waladî mâ dâma fî bathni ummihi wasyfihi ma’a ummihi Anta asy-syâfî lâ syifâ`an illâ syifâuka wa lâ tuqaddirhu saqaman wa lâ mahrûman.

Allahumma shawwir mâ fî bathnihâ shûratan hasanatan jamîlatan kâmilatan wa tsabbit fî qalbihi îmânan bika wa bi rasûlika fiddunya wal âkhirah. Allahumma thawwil ‘umurahu wa shahhih jasadahu wa hassin khuluqahu wafshah lisânahu wa ahsin shautahu liqirâ-atil qur`âni wal hadîtsi bi jâhi sayyidil mursalîn.”

Artinya: “Ya Allah Sang Pemberi Berkah, berkahi kami dalam umur, rizqi, agama, dunia, dan anak. Ya Allah Sang Penjaga, jaga anakku selama dia berada di perut ibunya, beri kesehatan pada dia dan ibunya. Engkau Sang Pemberi Kesehatan. Tiada kesehatan kecuali dari-Mu, tiada yang bisa mentakdirkan sakit dan bahaya.

Ya Allah, bentuklah janin yang ada di perut ibunya dengan rupa yang baik, indah, dan sempurna. Tetapkan dalam hatinya keimanan pada-Mu dan rasul-Mu di dunia dan akhirat. Ya Allah, panjangkan umurnya, sehatkan jasadnya, baguskan akhlaknya, fasihkan lisannya, merdukan suaranya untuk membaca Al-Qur’an yang mulia dan hadits, dengan berkah derajat sang penghulu para utusan.”

5. Doa Syukuran Rumah Baru

Saat menempati rumah baru, hal yang paling umum dilakukan adalah dengan mengadakan syukuran. Ini dilakuakn sebagai tanda syukur atas rezeki yang telah Allah SWT berikan. Selain itu, momen syukuran juga bertujuan untuk memohon keselamatan dan keamanan agar dijauhkan dari hal-hal yang tidak diinginkan. Berikut ini adalah bacaan doa syukuran rumah yang bisa kamu amalkan.

اَللهم صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اَللهم إِنَّا نَسْئَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَجِ وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ بِسْمِ اللهِ وَلَجْنَا وَبِسْمِ اللهِ خَرَجْنَا وَعَلىٰ رَبِّنِا تَوَكَّلْنَا. اَللهم اغْفِرْلَنَا ذُنُوْبَنَا وَوَسِّعْ لَنَا فِى دَارِنَا هٰذَا

“Allahumma sholli wa sallim ‘alaa sayyidina muhammadin wa ‘alaa aali sayyidinaa muhammadin. Allahumma inna nasaluka khirolmauluuji wa khoirol makhrooji bismillahi walajna wa bismillahi kharajnaa wa ‘alaa rabbina tawakkalna. Allahummaghfirlanaa dzunubanaa wawasi’ lana fii daarina haadzaa.”

Artinya: “Ya Allah limpahkanlah rahmat ta’dhim atas junjungan kami, yaitu Nabi Muhammad dan juga keluarga junjungan kami, yaitu Nabi Muhammad. Ya Allah sesungguhnya kami memohon kepada-Mu sebaik-baik tempat masuk dan sebaik-baik tempat keluar,dengan nama Allah kami masuk dan dengan nama Allah kami keluar dan kepada Tuhan kami, kami bersesah diri. Ya Allah ampunilah dosa-dosa kami dan lapangkanlah bagi kami di rumah-rumah kami ini.”

6. Doa Syukuran Nabi Sulaiman

Suatu ketika, Nabi Sulaiman AS mendengar obrolan semut. Saat itu, beliau pun memohon kepada Allah SWT agar selalu diarahkan untuk menjadi hamba yang bersyukur. Adapun doa syukuran yang dibaca adalah:

رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَدْخِلْنِي بِرَحْمَتِكَ فِي عِبَادِكَ الصَّالِحِينَ

“Rabbana ‘auzi’ nii ‘an asykuro ni’matakallati ‘an amta alayya wa ‘alawalidayya wa’ ‘an a’mala sholihan tar dhoo hu wa’ adkhilnii birohmatika fii ‘ibadikassoolihin.”

Artinya: “Ya Allah ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan juga kepada ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhoi, dan masukkanlah hambamu ini dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang soleh.” (QS. An-Naml: 19).

Baca Juga: Kumpulan Doa Pembuka Majelis Sesuai Sunnah

Demikianlah yang dapat Seruni sampaikan mengenai doa syukuran. Semoga apa yang telah Seruni sampaikan dapat memberikan manfaatkan dan menambah wawasan kita semua.