Merancang Program Libur Anak yang Bermanfaat

phinemo.com

Seruni.id – Libur merupakan waktu paling ditunggu anak-anak karena libur berarti mereka tidak ke sekolah, bisa bermain sepuasnya atau sekadar berdiam di rumah sepanjang hari. Banyak orangtua tidak memiliki program mengisi hari libur anak, sehingga anak-anak hanya menjadikan liburan untuk melakukan kegiatan sesuai keinginan mereka sendiri.

traveling.maslatip.com

Jika anak-anak sudah mampu berpikir baik, tentu tidak menjadi masalah. Namun bila tidak, maka mereka hanya akan menggunakann waktu libur untuk hal tidak produktif sehingga libur berlalu begitu saja tanpa ada sesuatu yang bisa diambil manfaatnya.

Oleh karena itu, sebagai orangtua perlu merancang kegiatan liburan anak-anak, setidaknya membantu anak-anak agar dapat mengisi kegiatan libur dengan kegiatan-kegiatan bermanfaat. Berikut 8 alternatif kegiatan liburan yang dapat ditawarkan kepada anak-anak agar liburan lebih bermakna

Menekunkan Ibadah

Liburan menjadi waktu yang paling berharga untuk anak, meskipun sedang berlibur, selalu ingatkan anak untuk tetap mendekatkan diri kepada sang pencipta, dengan cara menekunkan ibadah wajib yang harus mereka jalani. Selain dapat membuat anak menjadi lebih disiplin, tentunya juga akan menambah amalan dan ibadah lainnya. Jangan lupa pula ajarkan mereka untuk mengaji.

Ikut Kelas Menari

Jika anak hobi menggerakan tubuhnya mengikuti irama lagu, musim liburan ini bisa menjadi waktu yang pas untuk mendukung bakat si kecil. Dengan mengikuti kelas menari, anak dengan kepintaran fisik (body smart) akan belajar teknik/gerakan menari teretentu, belajar mengikuti intruksi, belajar disiplin, dan bersosialisasi. Jadi, jangan ragu untuk mendaftarkan anak di kelas menari semasa liburan sekolah ini, ya.

Wisata Religi

Wisata religi bisa menjadi alternatif liburan yang menyenangkan, bermanfaat, dan tentunya mendidik untuk anak. Ajak mereka mengunjungi tempat ibadah atau pondok pesantren dan jelaskan apa yang bisa dipelajari anak dari tempat-tempat tersebut, dengan begitu, pengetahuan anak menjadi lebih luas.

Mengikuti Pesantren Kilat

Mengikutsertakan anak pada program pesantren kilat atau lebih sering disebut dengan ‘Sanlat’ akan membuat nuansa liburan anak penuh makna. Wawasan keagamaan pada anak pun akan berkembang. Bukankah kita sebagai orangtua menginginkan anak tubuh menjadi seseorang yang soleh/sholehah?

Kursus Singkat Bahasa Inggris

Banyak lembaga kursus bahasa Inggris menawarkan kegiatan liburan dengan program bahasa Inggris selama liburan. Ini akan memberikan manfaat yang besar bagi anak-anak. Sehingga mereka lebih terampil dalam menguasai bahasa Inggris.

Berwisata Edukasi

Berwisata edukasi sangat bermanfaat bagi pikiran, hati, serta akademik anak. Tujuan wisata seperti ini harus selektif dan tahu wisata apa yang ingin dituju. Jika ingin memantapkan ilmu pengetahuan anak dibidang sejarah, tentulah Anda bisa mengajaknya ke museum atau area khusus tempat memperoleh informasi wisata sejarah.

Mengikuti Outbound

Nah, jika anak lebih senang bermain di luar ruangan, dan menyukai binatang, mereka pasti akan senang jika diajak mengikuti kegiatan outbond. Karena, mereka bisa berjalan di alam bebas, mengamati dan menyentuh langsung objek alam seperti tanaman, hewan, batu, bermain di sungai, dan lain sebagainya. Cara menstimulasi anak dengan potensi kepintaran naturalis (nature smart) misalnya dengan memintanya menggambar atau memotret objek alam serta memberi makan hewan.

[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
7 Tempat Liburan Edukasi untuk Anak di Jabodetabek
[/su_box]

Berbagi dengan Sekitar

Tidak ada salahnya jika orangtua mengajarkan anak untuk berbagi sejak dini. Bisa jadi, di sekitar ada anak-anak tetangga yang juga tidak memiliki kesempatan liburan. Tentu mereka akan senang jika kita mengajaknya melakukan kegitan liburan bersama. Misalnya, dengan kegiatan keterampilan, membuat prakarya, atau memanfaatkan teknologi komunikasi yang sangat dibutuhkan dalam keseharian.

Dengan demikian, pemilihan kegiatan liburan anak perlu didasarkan pada tiga aspek utama yaitu, kebahagiaan anak, keuangan, dan nilai kemanfaatan bagi anak kelak ketika mereka tumbuh dewasa. Kegiatan liburan yang bermakna tentu saja dapat memberikan bekal tambahan bagi keterampilan anak. Sehingga ketika mereka dewasa, anak sudah siap mengahadapi kompetisi dalam kehidupannya.