Seruni.id – Banyak orangtua yang memasukkan anaknya ke sekolah sejak dini. Masing-masing dari mereka memiliki alasan tersendiri, diantaranya karena melihat anak lain sekolah, atau bisa jadi karena kesulitan merawatnya sehingga memilih menyekolahkan anak sejak dini dengan tujuan anak dapat tumbuh lebih baik.
Ada yang berpendapat, bahwa memasukkan anak sekolah sejak dini adalah hal yang penting. Sedangkan pendapat lain membiarkan anak berkembang sesuai usianya dan tidak perlu bersekolah, karena usia tersebut adalah usianya anak-anak senang bermain. Lantas, sebenarnya kapan waktu yang tepat untuk memasukkan anak ke sekolah?
Sebenarnya, usia tidak menjadi patokan untuk memasukkan anak ke sekolah. Banyak ahli yang berpendapat, bahwa usia anak mulai mengikuti kegiatan rutin yang terstruktur adalah antara 2-3 tahun. Pada rentang usia ini, seorang anak umumnya sudah memiliki banyak kemampuan yang ia butuhkan untuk mengikuti kegiatan sekolah. Misalnya, bisa memahami dan mengikuti intruksi sederhana serta mampu menyebutkan dan mengelompokkan benda-benda sesuai kategori.
Kendati demikian, tidak semua anak yang berusia 2-3 tahun sudah siap bersekolah. Semua tergantung dengan kepribadian dan juga kesiapan serta sudah seberapa mandirikah anak tersebut. Beriut tanda-tanda anak sudah siap sekolah:
- Anak meminta sekolah atau ada ketertarikan dengan sekolah
- Sering minta kertas dan pensil
- Saat dibacakan buku cerita mulai banyak merespon
- Sudah mandiri, tidak selalu ‘nempel’ dengan Ibunya atau pengasuhnya
- Sudah lulus toitel training
- Bisa mengikuti intruksi sederhana, seperti membereskan mainan, meletakkan dan memakai sepatu sendiri
Jika anak telah menujukkan tanda-tanda tersebut, maka, tidak ada salahnya kita mendaftarkan mereka ke sebuah sekolah PAUD ataupun TK yang memang baik untuknya, kemudian masukkan anak pada kelompok yang sesuai dengan usianya. Namun, apabila masih ragu, dan khawatir anak merasa tidak nyaman, Anda bisa memanfaatkan program percobaan yang diberikan oleh sekolah.
Bagaimana jika sampai usia 5-6 tahun anak belum menunjukkan kesiapan bersekolah?
Anda bisa mengajaknya ke sekolah, dan memperkenalkan anak dengan lingkungan sekolah. Ajak anak berbicara dari hati ke hati. Tanyakan padanya, apakah dia memiliki pandangan yang berbeda tentang sekolah. Kemudian, ceritakan kepada anak, tentang hal-hal yang menyenangkan di sekolah, seperti permainan, guru yang baik, dan teman yang banyak. Dengan begitu, anak akan tertarik.
[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
Ini yang Perlu Dipersiapkan Orangtua Saat Anak Masuk Sekolah
[/su_box]
Perlu diingat, hingga usia anak 5 tahun, pendidikan yang tepat dan paling baik untuknya adalah lewat permainan. Jadi, meskipun anak tampak sudah siap sekolah, jangan masukkan anak ke sekolah yang bentuk atau kegiatannya sangat formal. Sebab, tidak baik untuk tumbuh kembang anak. Tidak ingin kan, niat baik menyekolahkan anak justru jadi merugikan?
