Seruni.id – Wanita adalah makhluk yang sangat lembut. Allah SWT menciptakannya begitu sempurna. Menjadi wanita shalihah adalah idaman bagi kaum hawa. Mengapa tidak? Sebab, Muslimah yang shalihah merupakan suatu drajat terbaik dalam Islam. Untuk memperolehnya bukanlah hal yang mudah. Kesabaran menjadi syarat mutlak yang harus dimilikinya. Untuk menjadi wanita shalihah, maka harus memenuhi ciri-cirinya dahulu.
Ciri-ciri muslimah shalihah sangat banyak disebutkan di dalam al-Quran, antara lain surah al-Ahzab ayat 35 yang mengemukakan ciri-ciri sebagai berikut:
1. Qanitat
Ciri yang pertama adalah Qanitat, yang memiliki arti sangat patuh dan taat dalam menjalankan perintah-Nya. Sebagaimana yang Allah SWT telah firmankan, “Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka, sebab itu maka wanita yang shaleh ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka) wanita-wanita yang kamu khawatirkan musyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian, jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Mahatinggi lagi Mahabesar,” (QS. An-Nisa: 34).
2. Shadiqat
Berikutnya adalah Shadiqat, yang berarti wanita tersebut harus memiliki sifat dan perilaku yang jujur, benar, baik kepada diri sendiri, kepada Allah maupun kepada sesama. Untuk menjadi wanita shalihah, tentu kita harus berlaku dengan benar kepada semua orang termasuk pada diri sendiri. Jika berkata, maka apapun yang keluar dari mulutnya adalah ucapan yang benar dan jujur apa adanya.
3. Shabirat
Shabirat atau sabar dalam menghadapi ujian, tidak pantang menyerah, apalagi putus asa adalah salah satu ciri wanita shalihah yang disebutkan di dalam Al-Qur’an. Bahkan, Allah SWT telah berfirman, “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya,” (QS. Ali-Imran: 159).
Allah SWT juga berfirman, “(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, ‘Inna lillahi wa inna ilaihi raaji’uun.’ Mereka itulah yang mendapat keberkahan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk,” (QS. Al-Baqarah: 156-157).
4. Khasyiat
Ciri yang selanjutnya adalah Khasyiat, yakni khusuk dalam memilihara hubungannya dengan Sang Pencipta. Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam sembahyangnya,” (QS. Al-Mu’minuun: 1-2).
5. Mutashaddiqat
Wanita shalihah senantiasa memiliki sifat Mutashaddiqat, atau mengeluarkan sedekah, zakat, pun infak dengan ikhlas. Mereka selalu memiliki rasa peduli yang tinggi kepada sesama.
6. Sha’imat
Sha’imat sama halnya dengan berpuasa. Puasa yang dimaksud bukan hanya menahan rasa lapar dan haus saja. Melainkan menahan diri dari segala larangan-Nya. Ia selalu meyakini perintah Allah, sebagaimana yang tercantum dalam firman Allah, “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” (QS. Al-Baqarah: 183).
7. Hafidhat
Perempuan Muslimah yang shalihah selalu memiliki sifat Hafidhat, atau selalu memelihara kerhormatannya. Tidak hanya dari hubungan terlarang saja, tapi juga dari perbuatan dan perkataan yang tercela.
8. Dzakirat
Wanita yang shalihah sudah tentu akan selalu mengingat Allah, dalam keadaan susah pun senang, sempit maupun lapang. Sebab menurutnya, hanya Allah yang dapat menolongnya. Allah SWT berfirman, “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan meningat Allah hati menjadi tenteram,” (QS. Ar-Ra’du: 28).
Baca Juga: 10 Hal yang Dapat Dilakukan Wanita untuk Melindungi Dirinya Dari Pelecehan Seksual
Wanita shalihah adalah idaman setiap orang. Harta yang paling berharga, sebaik-baik perhiasan. Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, artinya: ”Dunia seluruhnya adalah perhiasan. Dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang sholihah.”
Lantas, sudahkah kedelapan tanda tersebut ada pada diri kita? Semoga kita menjadi salah satu wanita shalihah tersebut. Terus memperbaiki diri dan tetap beristiqomah dalam melakukan setiap kebaikan.