Seruni – Saat ini Caisar Putra Aditya telah resmi bergabung di acara Pesbukers. Kembalinya Caisar ke dunia hiburan menimbulkan banyak pro dan kontra. Nama Caisar dikenal setelah dirinya turut memeriahkan acara YKS di Trans TV.
Goyangannya yang khas membuat dirinya diidolakan banyak pihak. Namun beberapa tahun yang lalu, dirinya memilih untuk vakum dari dunia hiburan. Dirinya memilih meninggalkan segala atribut keartisan yang telah membesarkan namanya.
Tak lain karena dirinya yang memilih untuk berhijrah atau mendalami agama. Demi membantu saudaranya, akhirnya Caisar memilih untuk kembali ke dunia hiburan. Kembalinya Caisar ini tentu menyorot perhatian banyak pihak.
Sang istri, Indadari pun sebenarnya juga merasa keberatan dengan kembalinya sang suami ke dunia hiburan. Seperti dilansir TribunStyle.com dari akun Instagram Igtainment, Jumat (4/8/2017).
Indadari pun mengungkapkan kekecewaannya pada Eko Patrio. Bermula saat Eko Patrio mengunggah sebuah foto bersama Caisar dan mengucapkan selamat bergabung pada suami Indadari tersebut. Indadari pun kemudian meninggalkan emotion menangis serta tak segan menuliskan kata jahat pada kolom komentar.
“Sabar yaaah mbak Indadari Didoakan semoga beliau rejekinya lancar trus Dan smoga mbak cepat sembuh,” tulis akun tersebut.
Melihat Indadari yang sampai menuliskan komentar tersebut, tanggapan lain pun bermunculan dari para netter. Tak sedikit netizen yang berspekulasi jika mereka hanya melakukan gimmick semata.
@kiranarisma, “Mkin sini makin mencium bau gimmick kl bener.. Astghfrallah mmpermainkan umat islam yg sdh care sma mb indadari.”
@wilujengwerdi_paytren, “Pak eko emang jahat paling, suka bikin gimmick, ini mbak Indadari aj bilang jahat… Kalo gigi mau komen mungkin bisa jahat, kejam,tak tau diri… Heheh… Mungkin aja….”
@ferrywiya20, “Halah gimmick anjir.”
@wullansyahreza, “Acara itu terlalu banyak gimmick, jdi mau comment mikir lagi ah.”
@bude_atin72, “Fesbuker banyak gimmick tebar aib…. Salah tempat Caesar klu emang mau terjun lg kedunia hiburan kenapa harus memilih fesbuker.”
